Jawaban yang benar untuk pertanyaan tersebut adalah (0,−1) dan (−25,23).
Ingat!
Misalkan diketahui persamaan garis g dan persamaan lingkaran L, maka titik potong garis g pada lingkaran L dapat dihitung dengan langkah-langkah sebagai berikut:
- Substitusikan persamaan garis g ke persamaan lingkaran L sehingga diperoleh sebuah persamaan kuadrat.
- Faktorkan persamaan kuadrat pada langkah pertama untuk memperoleh nilai x.
- Substitusikan nilai x yang diperoleh pada langkah kedua untuk memperoleh nilai y sehingga akan diperoleh titik potong (x,y).
Berdasarkan langkah-langkah diatas maka dapat dihitung titik potong garis pada lingkaran sebagai berikut:
d. Substitusi garis y=−x−1 ke dalam persamaan lingkaran x2+y2+x−2y−3=0.
x2+y2+x−2y−3x2+(−x−1)2+x−2(−x−1)−3x2+x2+2x+1+x+2x+2−32x2+5xx(2x+5)=====00000
Maka
x=0 atau 2x+52xx===0−5−25
Untuk x=0,
y=−x−1y=−0−1y=−1.
Untuk x=−25,
y=−x−1y=−(−25)−1y=25−22y=23.
Jadi, titik potong garis pada lingkaran adalah (0,−1) dan (−25,23).
Dengan demikian, titik potong garis y=−x−1 pada lingkaran x2+y2+x−2y−3=0 adalah (0,−1) dan (−25,23).