Jawaban Latihan Soal Semua Mapel SD Lengkap & Gratis

Proklamasi kemerdekaan merupakan puncak perjuangan bangsa Indonesia dalam menghadapi segala bentuk penjajahan dari bangsa-bangsa lain. Proklamasi kemerdekaan juga merupakan hasil perjuangan bangsa Indonesia sendiri dan bukan merupakan pemberian atau bantuan dari bangsa lain terhadap bangsa Indonesia. Hal tersebut bisa terlihat sejak menyerahnya Jepang atas sekutu, golongan muda dan golongan tua saling berkompromi untuk merumuskan serta menetapkan pelaksanaan proklamasi kemerdekaan (meski sempat terjadi perdebatan panjang yang mengitarinya).

Dengan demikian, proklamasi memiliki makna sebagai titik perjuangan bangsa Indonesia untuk bisa lepas dari jajahan bangsa asing dengan semangat persatuan dan kesatuan yang dimiliki rakyat.

Berikut contoh sarana transportasi yang mendukun potensi maritim di Indonesia diantaranya: 

1. perahu, alat ini digunakan di sungai atau di danau dengan cara didayung, sehingga bila digunakan di laut harus menggunakan mesin yg menggunakan bahan bakar bensin
2. kapal, alat ini digunakan dilaut, karena alat ini biasanya dipakai untuk menghantarkan penumpang kepulau tujuannya dan berfungsi mengantarkan barang yang akan dijual 

Langkah pertama, ubah ke dalam satu perbandingan.

Untuk mengubah ke dalam satu perbandingan, tulis dahulu perbandingannya seperti berikut ini:

Karena perbandingan uang Aria yang berulang, maka untuk menentukan perbandingan uang yang lain, tentukan terlebih dahulu perbandingan uang Aria dengan cara menghitung KPK nya.

KPK dari 2 dan 6 adalah 6. Maka diperoleh:

Karena kita akan menggunakan perbandingan yang bilangannya bulat, maka perbandingan uang Aria, Bara, dan Saloka yang kita gunakan adalah $6:9:5$.

Langkah kedua, hitung selisih uang Bara dan Saloka.

Karena yang ditanya selisih uang Bara dan Saloka, dan yang diketahui adalah jumlah uang mereka, maka gunakan rumus:

$\frac{\mathrm{Selisih}\mathrm{perbandingan}\mathrm{uang}\mathrm{Bara}\mathrm{dan}\mathrm{Salok}a}{\mathrm{Jumlah}\mathrm{perbandingan}\mathrm{uang}\mathrm{Aria},\mathrm{Bara},\mathrm{dan}\mathrm{Saloka}}\times \mathrm{Jumlah}\mathrm{uang}\mathrm{mereka}$

Dengan rumus di atas, diperoleh perhitungan:

$\begin{array}{rcl}\mathrm{Selisih}\mathrm{uang}\mathrm{Bara}\mathrm{dan}\mathrm{Saloka}& =& \frac{9-5}{6+9+5}\times 900.000\\ & =& \frac{4}{20}\times 900.000\\ & =& \frac{4}{2}\times 90.000\\ & =& 4\times 45.000\\ & =& 180.000\end{array}$

Jadi, selisih uang Bara dan Saloka adalah Rp180.000.

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah B.

Diketahui:

• Mobil dan sepeda motor berangkat bersamaan.
• Jarak tempuh mobil = Jarak tempuh sepeda motor.
• Kecepatan mobil = 65 km/jam. --> ${\mathrm{K}}_1=65\mathrm{km}/\mathrm{jam}$
• Kecepatan sepeda motor = 52 km/jam. --> ${\mathrm{K}}_2=52\mathrm{km}/\mathrm{jam}$
• Waktu tempuh sepeda motor = 2 jam + waktu mobil.

Ditanya:

• Berapa waktu yang diperlukan mobil untuk sampai di tempat tujuan?

$\begin{array}{rcl}\mathrm{Jarak}\mathrm{tempuh}\mathrm{mobil}& =& \mathrm{Jarak}\mathrm{tempuh}\mathrm{motor}\\ {\mathrm{K}}_1\times \mathrm{W}& =& {\mathrm{K}}_2\times (2+\mathrm{W})\\ 65\times \mathrm{W}& =& 52\times (2+\mathrm{W})\\ 65\mathrm{W}& =& 104+52\mathrm{W}\\ 65\mathrm{W}-52\mathrm{W}& =& 104+52\mathrm{W}-52\mathrm{W}\\ 13\mathrm{W}& =& 104\\ \frac{13\mathrm{W}}{13}& =& \frac{104}{13}\\ \mathrm{W}& =& 8\mathrm{jam}\\ & & \\ & & \end{array}$

Dengan demikian, waktu yang dibutuhkan mobil untuk sampai di tempat tujuan adalah $8\mathrm{jam}$.

Diketahui:

• Jarak Bantul - Wates = 30 km.
• Selisih waktu keberangkatan Pak Hasan dan Ahmad = 1 jam.
• Kecepatan sepeda Pak Hasan adalah 16 km/jam. --> ${\mathrm{K}}_1=16\mathrm{km}/\mathrm{jam}$
• Kecepatan sepeda motor Ahmad adalah 48 km/jam. --> ${\mathrm{K}}_2=48\mathrm{km}/\mathrm{jam}.$

Ditanya:

• Pak Hasan akan disusul oleh Ahmad pada jarak ... dari Kota Wates.

 

Langkah pertama, hitung waktu saat menyusul.

$\begin{array}{rcl}\mathrm{Waktu}\mathrm{menyusul}& =& \frac{\mathrm{Selisih}\mathrm{jarak}}{\mathrm{Selisih}\mathrm{kecepatan}}\\ & =& \frac{16\mathrm{km}}{32\mathrm{km}/\mathrm{jam}}\\ & =& \frac{1}{2}\mathrm{jam}\end{array}$

Langkah kedua, jarak tempuh saat menyusul.

$\begin{array}{rcl}\mathrm{Jarak}\mathrm{tempuh}& =& {\mathrm{K}}_2\times \mathrm{Waktu}\mathrm{menyusul}\\ & =& 48\times \frac{1}{2}\\ & =& 24\mathrm{km}\mathrm{dari}\mathrm{Bantul}\end{array}$

Karena Ahmad menyusul Pak Hasan pada jarak 24 km dari Bantul, maka diperoleh:

$\begin{array}{rcl}\mathrm{Jarak}\mathrm{Ahmad}\mathrm{dari}\mathrm{kota}\mathrm{Wates}& =& 30\text{km}-24\text{km}\\ & =& 6\text{km}\end{array}$

 

Jadi, Pak Hasan akan disusul oleh Ahmad pada jarak $6\text{km}$ dari kota Wates.

Dengan demikian, jawaban yang benar adalah D. 

Untuk mengubah satuan kecepatan di atas, ada 3 langkah.

• 1. Ubah satuan jarak.
• 2. Ubah satuan waktu.
• 3. Sederhanakan satuan kecepatan.

c. $4.800\mathrm{cm}/\mathrm{menit}=...\mathrm{km}/\mathrm{jam}$.

1. Ubah satuan jarak.

$\begin{array}{rcl}4.800\mathrm{cm}& =& \left(\frac{4.800}{100.000}\right)\mathrm{km}\\ & =& \left(\frac{48}{1.000}\right)\mathrm{km}\end{array}$

2. Ubah satuan waktu.

$\begin{array}{l}1\mathrm{menit}=\frac{1}{60}\mathrm{jam}\end{array}$

3. Sederhanakan satuan kecepatan.

$\begin{array}{rcl}4.800\mathrm{cm}/\mathrm{menit}& =& \left(\frac{\frac{48}{1.000}}{\frac{1}{60}}\right)\mathrm{km}/\mathrm{jam}\\ & =& \left(\frac{48}{1.000}÷\frac{1}{60}\right)\mathrm{km}/\mathrm{jam}\\ & =& \left(\frac{48}{1.000}\times \frac{60}{1}\right)\mathrm{km}/\mathrm{jam}\\ & =& \left(\frac{2.880}{1.000}\right)\mathrm{km}/\mathrm{jam}\\ & =& 2,88\mathrm{km}/\mathrm{jam}\end{array}$

Dengan demikian, $4.800\mathrm{cm}/\mathrm{menit}=2,88\mathrm{km}/\mathrm{jam}$.

d. $18\mathrm{km}/\mathrm{jam}=...\mathrm{m}/\mathrm{detik}$

1. Ubah satuan jarak.

$\begin{array}{rcl}18\mathrm{km}& =& \left(18\times 1.000\right)\mathrm{m}\\ & =& 18.000\mathrm{km}\end{array}$

2. Ubah satuan waktu.

$\begin{array}{l}1\mathrm{jam}=3.600\mathrm{detik}\end{array}$

3. Sederhanakan satuan kecepatan.

$\begin{array}{rcl}18\mathrm{km}/\mathrm{jam}& =& \left(\frac{18.000}{3.600}\right)\mathrm{m}/\mathrm{detik}\\ & =& \left(\frac{180}{36}\right)\mathrm{m}/\mathrm{detik}\\ & =& \left(\frac{30}{6}\right)\mathrm{m}/\mathrm{detik}\\ & =& 5\mathrm{m}/\mathrm{detik}\end{array}$

Dengan demikian, $18\mathrm{km}/\mathrm{jam}=5\mathrm{m}/\mathrm{detik}$.

Ingat!

$1\mathrm{liter}=1.000\mathrm{ml}$

$\mathrm{debit}=\frac{\mathrm{volume}}{\mathrm{waktu}}\iff \mathrm{waktu}=\frac{\mathrm{volume}}{\mathrm{debit}}$

Pada soal di atas diketahui:

• Ember $\mathrm{A}$ berkapasitas $9\mathrm{liter}=9.000\mathrm{ml}$, mengalami kebocoran dengan debit $5\mathrm{ml}/\mathrm{detik}$. Dengan demikian, waktu yang diperlukan air dalam ember $\mathrm{A}$ untuk habis adalah

$\begin{array}{rcl}\mathrm{waktu}& =& \frac{\mathrm{volume}}{\mathrm{debit}}\\ & =& \frac{9.000}{5}\\ & =& 1.800\mathrm{detik}\\ & =& \frac{1.800}{60}\mathrm{menit}\\ & =& 30\mathrm{menit}\end{array}$

• Ember $\mathrm{B}$ berkapasitas $6\mathrm{liter}=6.000\mathrm{ml}$, mengalami kebocoran dengan debit $4\mathrm{ml}/\mathrm{detik}$. Dengan demikian, waktu yang diperlukan air dalam ember $\mathrm{B}$ untuk habis adalah

$\begin{array}{rcl}\mathrm{waktu}& =& \frac{\mathrm{volume}}{\mathrm{debit}}\\ & =& \frac{6.000}{4}\\ & =& 1.500\mathrm{detik}\\ & =& \frac{1.500}{60}\mathrm{menit}\\ & =& 25\mathrm{menit}\end{array}$

Jadi, waktu yang diperlukan air dalam ember $\mathrm{A}$ untuk habis adalah $30\mathrm{menit}$ sedangkan waktu yang diperlukan air dalam ember $\mathrm{B}$ untuk habis adalah $25\mathrm{menit}$. Artinya selisih waktu keduanya adalah $30-25=5\mathrm{menit}$ dengan ember $\mathrm{B}$ lebih cepat habis.

Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah D.

Dalam operasi hitung pecahan campuran, ubah dahulu semua bentuk menjadi pecahan biasa agar lebih mudah dikerjakan.

Mengubah pecahan campuran ke dalam bentuk pecahan biasa:

$a\frac{b}{c}=\frac{\left(a\times c\right)+b}{c}$

Dalam pengurangan pecahan biasa yang memiliki penyebut berbeda, samakan dahulu penyebut dengan cara mencari KPK dari penyebut-penyebut pecahan yang akan dioperasikan.

Penyelesaian:

Banyaknya cadangan gabah:

$\begin{array}{rcl}5\frac{1}{2}+3\frac{1}{2}& =& \frac{(2\times 5)+1}{2}+\frac{\left(2\times 3\right)+1}{2}\\ & =& \frac{11}{2}+\frac{7}{2}\\ & =& \frac{18}{2}\\ & =& 9\mathrm{ton}\end{array}$

Untuk mencapai 10 ton, maka banyaknya gabah yang harus ditambahkan adalah:

$\begin{array}{rcl}\mathrm{Tambahan}\mathrm{gabah}& =& 10\mathrm{ton}-\mathrm{cadangan}\mathrm{gabah}\\ & =& 10\mathrm{ton}-9\mathrm{ton}\\ & =& 1\mathrm{ton}\end{array}$ 

Jadi, gabah yang harus ditambahkan pada gudang adalah 1 ton.

Umur Ayah $4$ dasawarsa $1$ windu. Umur Ibu $2$ tahun $9$ bulan lebih muda dari umur ayah. Jika umur Paman $14$ bulan lebih tua dari umur ibu, maka umur Paman adalah ... tahun ... bulan.

Ingat!

$\begin{array}{rcl}1\mathrm{dasawarsa}& =& 10\mathrm{tahun}\\ 1\mathrm{windu}& =& 8\mathrm{tahun}\\ 1\mathrm{tahun}& =& 12\mathrm{bulan}\end{array}$

Pada soal di atas, diketahui:

• Umur Ayah $4$ dasawarsa $1$ windu.  Artinya umur Ayah dalam satuan tahun adalah

$\begin{array}{rcl}4\mathrm{dasawarsa}1\mathrm{windu}& =& \left(4\times 10\right)+\left(1\times 8\right)\\ & =& 40+8\\ & =& 48\mathrm{tahun}\end{array}$

Dengan demikian, umur Ayah adalah $48\mathrm{tahun}$.

• Umur Ibu $2$ tahun $9$ bulan lebih muda dari umur Ayah, artinya 

$$\begin{gathered} 48\mathrm{tahun}-2\mathrm{tahun}9\mathrm{bulan} \\ =\left(47+1\right)\mathrm{tahun}-2\mathrm{tahun}9\mathrm{bulan} \\ (\mathrm{karena}1\mathrm{tahun}=12\mathrm{bulan}) \\ =47\mathrm{tahun}12\mathrm{bulan}-2\mathrm{tahun}9\mathrm{bulan} \\ =\left(47-2\right)\mathrm{tahun}\left(12-9\right)\mathrm{bulan} \\ =45\mathrm{tahun}3\mathrm{bulan} \end{gathered}$$

Dengan demikian, umur Ibu adalah $45\mathrm{tahun}3\mathrm{bulan}$.

• Umur Paman $14$ bulan lebih tua dari umur ibu, artinya

$$\begin{gathered} 45\mathrm{tahun}3\mathrm{bulan}+14\mathrm{bulan} \\ =45\mathrm{tahun}3\mathrm{bulan}+\left(12+2\right)\mathrm{bulan} \\ (\mathbf{karena}12\mathbf{bulan}=1\mathbf{tahun}) \\ =45\mathrm{tahun}3\mathrm{bulan}+1\mathrm{tahun}2\mathrm{bulan} \\ =\left(45+1\right)\mathrm{tahun}\left(3+2\right)\mathrm{bulan} \\ =46\mathrm{tahun}5\mathrm{bulan} \end{gathered}$$

Dengan demikian, umur Paman adalah $46\mathrm{tahun}5\mathrm{bulan}$.

Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah B.

Ingat!

• $V_{\mathrm{tabung}}={\pi \mathrm{r}}^2\mathrm{t}$ 

Diketahui sebuah drum minyak tanah berbentuk tabung dengan $L_a={\pi \mathrm{r}}^2=3.850{\mathrm{dm}}^2$ dan  $t=2\mathrm{m}=20\mathrm{dm}$. Maka:

$\begin{array}{rcl}V& =& ({\pi \mathrm{r}}^2)\times \mathrm{t}\\ & =& 3.850\times 20\\ & =& 77.000\mathrm{liter}\end{array}$  

Persentase sisa minyak tanah adalah $100\%-63\%=37\%$. Sehingga:

$\begin{array}{rcl}\mathrm{sisa}\mathrm{minyak}& =& 37\%\times 77.000\\ & =& \frac{37}{100}\times 77.000\\ & =& 28.490\mathrm{liter}\end{array}$   

Dengan demikian, sisa minyak tanah yang ada di dalam drum adalah $\begin{array}{rcl}& & 28.490\mathrm{liter}\end{array}$.