Pertanyaan

Apa saja faktor yang mempengaruhi kecepatan proses ketengikan dan bagaimana cara mencegahnya?

Apa saja faktor yang mempengaruhi kecepatan proses ketengikan dan bagaimana cara mencegahnya? $\;$

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

Klaim

B. Rohmawati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Faktor yang mempengaruhi kecepatanproses ketengikan yaitucahaya, panas, suasana asam, peroksida lemak atau hidroperoksida, logam-logam berat, logam pofirin, dan enzim-enzim lipoksidase, sedangkan cara mencegah ketengikan adalah dengan mengasingkan oksigen dan menambahkan zat antioksidan. Faktor-faktor yang dapat mempercepat proses ketengikan minyak diantaranyaseperti cahaya, panas, suasana asam, peroksida lemak atau hidroperoksida, logam-logam berat seperti Cu, Fe, Co dan Mn, logam pofirin seperti hematin, hemoglobin, mioklobin, klorofil, dan enzim-enzim lipoksidase. Cara yang dapat dilakukan untuk mencegah ketengikan dengan cara mengasingkan oksigen atau menambah zat antioksidan. Radikal-radikal bebas dihasilkan selama pembentukan peroksida, dan ini sanggup merusak jaringan-jaringan hidup kecuali terdapat antioksidan, contohnya tokoferol (vitamin E) yang bereaksi radikal-radikal bebas.

Faktor yang mempengaruhi kecepatan proses ketengikan yaitu cahaya, panas, suasana asam, peroksida lemak atau hidroperoksida, logam-logam berat, logam pofirin, dan enzim-enzim lipoksidase, sedangkan cara mencegah ketengikan adalah dengan mengasingkan oksigen dan menambahkan zat antioksidan.

Faktor-faktor yang dapat mempercepat proses ketengikan minyak diantaranya seperti cahaya, panas, suasana asam, peroksida lemak atau hidroperoksida, logam-logam berat seperti Cu, Fe, Co dan Mn, logam pofirin seperti hematin, hemoglobin, mioklobin, klorofil, dan enzim-enzim lipoksidase.

Cara yang dapat dilakukan untuk mencegah ketengikan dengan cara mengasingkan oksigen atau menambah zat antioksidan. Radikal-radikal bebas dihasilkan selama pembentukan peroksida, dan ini sanggup merusak jaringan-jaringan hidup kecuali terdapat antioksidan, contohnya tokoferol (vitamin E) yang bereaksi radikal-radikal bebas. $\;$