-Menentukan mean, ingat kembali konsep mean dengan menggunakan nilai rata-rata sementara:
xdi==xs+∑i=1k fii=1∑k fi⋅dixi−xs
dimana xs nilai rata-rata sementara, fi frekuensi ke-i, dan xi nilai tengah kelas ke-i.
Nilai tengah dapat diperoleh dengan cara:
x1x2x3x4x5x6======2155+159=1572160+164=1622165+169=1672170+174=1722175+179=1772180+184=182
Misalkan diambil nilai rata-rata sementara xs=172 maka:
x1−xsx2−xsx3−xsx4−xsx5−xsx6−xs======157−172=−15162−172=−10167−172=−5172−172=0177−172=5182−172=10
kemudian
∑i=16fi⋅di∑i=16fi=====10(−15)+12(−10)+14(−5)+24(0)+13(5)+7(10)−150+(−120)+(−70)+0+65+70−6510+12+14+24+13+780
maka diperoleh tabel berikut:
sehingga mean dari data tersebut adalah
x====xs+i=1∑6 fii=1∑6 fi⋅di172+80−65172−0,8125171,19
-Menentukan median
Me=Tb+(fi2n−fk)⋅p
Dimana Tb tepi bawah kelas median, panjang kelas interval, n total frekuensi, fk jumlah frekuensi sebelum kelas median, fi kelas median. Maka dari data tersebut diperoleh:
2nfifkpTb========280=402410+12+1436174−170+15170−0,5169,5
Sehingga
Me======Tb+(fi2n−fk)⋅p169,5+(2440−36)⋅5169,5+(244)⋅5169,5+2420169,5+0,83170,33
-Menentukan modus
Mo=Tb+(d1+d2d1)⋅p
Dimana Tb tepi bawah kelas modus, d1 selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas modus sebelumnya, d2 selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas modus sesudahnya, dan panjang kelas interval. Dari data tersebut frekuensi paling besar adalah 24 maka kelas modus adalah 24 maka:
Tbd1d2p========170−0,5169,524−141024−1311174−170+15
Sehingga
Mo======Tb+(d1+d2d1)⋅p169,5+(10+1110)⋅5169,5+(2110)⋅5169,5+2150169,5+2,38171,88
Dengan demikian mean, median, dan modus dari data tersebut berturut-turut adalah 171,19 , 170,33 , dan 171,88.