Pertanyaan

Setelah kejadian kemarin, Sabrina tak sanggup menampakkan wajahnya di depan teman-temannya. Ia masih sangat malu dan bermaksud untuk tidak masuk sekolah. Padahal, teman-temannya sudah melupakan kejadian tersebut. Mereka menganggap angin lalu. Sebagai sahabatnya, Alisa membujuk Sabrina agar tetap masuk sekolah. Setelah diyakinkan dengan berbagai cara, akhirnya Sabrina luluh dan mau masuk sekolah. Konflik dalam kutipan cerita tersebut ditandai dengan…..

Setelah kejadian kemarin, Sabrina tak sanggup menampakkan wajahnya di depan teman-temannya. Ia masih sangat malu dan bermaksud untuk tidak masuk sekolah. Padahal, teman-temannya sudah melupakan kejadian tersebut. Mereka menganggap angin lalu. Sebagai sahabatnya, Alisa membujuk Sabrina agar tetap masuk sekolah. Setelah diyakinkan dengan berbagai cara, akhirnya Sabrina luluh dan mau masuk sekolah.

Konflik dalam kutipan cerita tersebut ditandai dengan…..

Sabrina tidak merasa malu dengan teman-temannya.
Sabrina menganggap angin lalu terhadap cemoohan temannya.
Alisa mebujuk Sabrina agar tetap masuk sekolah.
Sabrina menuruti nasihat Alisa untuk bersekolah.

Belajar bareng Champions

Brain Academy Champions

Hanya di Brain Academy

Habis dalam

Klaim

N. Febriyanti

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang paling tepat adalah C.

Pembahasan

Konflik adalah permasalahan dalam sebuah cerita. Cerita tersebut diawali dengan niatan Sabrina untuk tidak masuk sekolah karena malu pada teman-temannya. Kuatnya niat Sabrina membuat sahabatnya, Alisa, harus membujuknya untuk masuk sekolah dengan berbagai cara. Oleh karena itu, jawaban yang paling tepat adalah C.

Konflik adalah permasalahan dalam sebuah cerita. Cerita tersebut diawali dengan niatan Sabrina untuk tidak masuk sekolah karena malu pada teman-temannya. Kuatnya niat Sabrina membuat sahabatnya, Alisa, harus membujuknya untuk masuk sekolah dengan berbagai cara. Oleh karena itu, jawaban yang paling tepat adalah C.