Sebanyak 100 mL larutan CH 3 ​ COOH 0,2 M dicampur dengan 100 mL larutan NaOH 0,1 M ( K a ​ CH 3 ​ COOH = 1 0 − 5 ). Tentukan pH larutan sebelum dan sesudah dicampurkan!

Pembahasan

pH larutan sebelum dicampur yaitu pH larutan asam adalah 3 - log 1,4 dan pH larutan basa adalah 13, sedangkan pH larutan setelah dicampurkan adalah 5. Larutan CH 3 ​ COOH merupakan larutan asam lemah. Larutan asam lemah akan terionisasi sebagian di dalam air. pH larutan asam lemah dapat dihitung dengan persamaan berikut. [ H + ] pH ​ = = = = = = = ​ K a ​ × M CH 3 ​ COOH ​ 1 0 − 5 × 2 × 1 0 − 1 ​ 2 × 1 0 − 6 ​ 1 , 4 × 1 0 − 3 − lo g [ H + ] − lo g 1 , 4 × 1 0 − 3 3 − lo g 1 , 4 ​ Sehingga pH awal larutan CH 3 ​ COOH sebelum dicampur dengan basa adalah 3 - log 1,4 . Larutan NaOH merupakan larutan basa kuat. Larutan basa kuat akan terionisasi sempurna dalam air. pH larutan basa kuat dapat dihitung dengan persamaan berikut. [ OH − ] = b × M NaOH dengan b adalah jumlah ion OH − yang terion. Maka pH larutan NaOH adalah [ OH − ] pOH pH ​ = = = = = = = = = ​ b × M NaOH 1 × 0 , 1 M 1 0 − 1 M − lo g [ OH − ] − lo g 1 0 − 1 1 14 − pOH 14 − 1 13 ​ Sehingga pH awal larutan NaOH sebelum dicampurkan asam adalah 13 . Percampuran larutan asam lemah dan basa kuat dapat membentuk larutan penyangga.Larutan penyangga adalah larutan yang menjaga pH dengan cukup konstan dan memiliki kemampuan untuk menahan perubahan pada pH saat pengenceran atau penambahan sedikit asam atau basa. Larutan penyangga dibagi ke dalam 2 jenis, yaitu larutan penyangga asam dan larutan penyangga basa. Campuran larutan CH 3 ​ COOH + larutan NaOH merupakan campuran asam lemah dan basakuat untuk membentuk penyangga asam. Larutan penyangga asamtersebut dibuat dengan cara tidak langsung (direaksikan terlebih dahulu). Untuk menentukan larutan yang terbentuk dengan cara tidak langsung yaitu menghitung mol masing - masing larutan. mol CH 3 ​ COOH = M × V = 0 , 2 M × 100 ml = 20 mmol mol NaOH = M × V = 0 , 1 M × 100 ml = 10 mmol Dari perhitungan diatas, diketahui bahwa bersisa asamlemah. Maka larutan yang terbentuk adalah penyangga asam. pH larutan penyangga asam dapat dihitung dengan persamaan berikut. [ H + ] pH ​ = = = = = = = ​ K a ​ × mol garam mol asam lemah ​ 1 0 − 5 × mol CH 3 ​ COONa mol CH 3 ​ COOH ​ 1 0 − 5 × 10 mmol 10 mmol ​ 1 0 − 5 − lo g [ H + ] − lo g 1 0 − 5 5 ​ Sehingga pH larutan penyangga yang dihasilkan setelah percampuran adalah 5 .