Kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan AgNO3 0,1 M adalah 2,4×10−10.
Kelarutan (S) digunakan untuk menyatakan jumlah maksimum zat yang dapat larut dalam sejumlah tertentu zat pelarut atau larutan.
Dalam larutan jenuh Ag2CrO4 terdapat kesetimbangan antara Ag2CrO4 padat dengan ion Ag+ dan ion CrO42− dalam larutan sesuai persamaan reaksi berikut:
Ag2CrO4(s)⇌2Ag+(aq)+CrO42−(aq)
Hubungan kelarutan (S) dan tetapan hasil kelarutan untuk Ag2CrO4 adalah sebagai berikut:
Untuk mengetahui kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan AgNO3 0,1 M, perlu dihitung dengan cara berikut:
1. Menghitung konsentrasi ion senama
Ion senama (Ag+) akan memperkecil kelarutan, tetapi tidak mempengaruhi harga tetapan hasil kali kelarutan asalkan suhu tidak berubah.
Ion Ag+ = 2S + 0,1 M, namun karena jumlah ion Ag+ dari Ag2CrO4 jauh lebih kecil daripada ion Ag+ dari AgNO3, jumlah ion Ag+ yang digunakan dalam perhitungan adalah jumlah ion Ag+ yang berasal dari AgNO3 saja, yaitu 0,1 M.
2. Menghitung kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan AgNO3
Ksp Ag2CrO42,4×10−12SS====[Ag+]2×[CrO42−](0,1)2×S (0,1)22,4×10−122,4×10−10
Dari perhitungan di atas, dapat diketahui bahwa kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan AgNO3 0,1 M adalah 2,4×10−10.