Iklan

Iklan

Pertanyaan

Supaya reaksi redoks berikut setara : Mn 2 + + H 2 ​ O 2 ​ + OH − → MnO 2 ​ + H 2 ​ O maka koefisien H 2 ​ O 2 ​ dan MnO 2 ​ adalah ...

Supaya reaksi redoks berikut setaraspace:


  
 

maka koefisien  dan  adalahspace...

  1. 2 danspace1

  2. 3 danspace1

  3. 1 danspace1

  4. 2 danspace2

  5. 1 danspace2

Iklan

S. Oktasari

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Padjadjaran

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang benar adalah C.

jawaban yang benar adalahspaceC.

Iklan

Pembahasan

Reaksi redoks adalah reaksi reduksi dan oksidasi. Reaksi reduksi adalah reaksi penangkapan elektron atau reaksi terjadinya penurunan bilangan oksidasi. Sedangkan reaksi oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron atau reaksi terjadinya kenaikan bilangan oksidasi. Bilangan oksidasi adalah suatu bilangan yang menunjukkan ukuran kemampuan suatu atom untuk melepas atau menangkap elektron dalam pembentukan suatu senyawa.Aturan penentuan bilangan oksidasi unsur adalah: Unsur bebas mempunyai bilangan oksidasi . Umumnya unsur mempunyai bilangan oksidasi , kecuali dalam senyawa hidrida, bilangan oksidasi . Umumnya unsur mempunyai bilangan oksidasi , kecuali dalam senyawa peroksida, bilangan oksidasi . Unsur logam mempunyai bilangan oksidasi selalu bertanda positif. Contoh: golongan IA bilangan oksidasinya ,Golongan IIA bilangan oksidasinya Bilangan oksidasi ion tunggal = muatannya. Jumlah bilangan oksidasi unsur-unsur dalam senyawa . Jumlah bilangan oksidasi unsur-unsur dalam ion poliatom = muatan ion. Cara penyetaraan persamaan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi, yaitu dengan melihat elektron yang diterima atau dilepaskan. Penyetaraan dilakukan dengan menyamakan jumlah elektronnya. Cara ini diutamakan untuk reaksi dengan suasana reaksi telah diketahui. Cara penyetaraan: Tuliskan setengah reaksi zat yang akan direaksikan. Setarakan unsur yang mengalami perubahan biloks. Setarakan jumlah atom dengan menambahkan molekul Setarakan jumlahdan atom dengan menambahkan ion Setarakan muatan dengan menambahkan elektron. Samakan jumlah elektron yang diterima dengan yang dilepaskan, kemudian jumlahkan. Ubah suasana larutan menjadi basa dengan menambahkan di kedua ruas. Koefisien dan masing-masing adalah 1 dan 1. Jadi, jawaban yang benar adalah C.

Reaksi redoks adalah reaksi reduksi dan oksidasi. Reaksi reduksi adalah reaksi penangkapan elektron atau reaksi terjadinya penurunan bilangan oksidasi. Sedangkan reaksi oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron atau reaksi terjadinya kenaikan bilangan oksidasi.

Bilangan oksidasi adalah suatu bilangan yang menunjukkan ukuran kemampuan suatu atom untuk melepas atau menangkap elektron dalam pembentukan suatu senyawa. Aturan penentuan bilangan oksidasi unsurspaceadalah:

  1. Unsur bebas mempunyai bilangan oksidasi 0.
  2. Umumnya unsur H mempunyai bilangan oksidasi plus 1, kecuali dalam senyawa hidrida, bilangan oksidasi H equals minus sign 1.
  3. Umumnya unsur O mempunyai bilangan oksidasi – 2, kecuali dalam senyawa peroksida, bilangan oksidasi O equals – 1.
  4. Unsur logam mempunyai bilangan oksidasi selalu bertanda positif. Contoh: golongan IA bilangan oksidasinya plus 1, Golongan IIA bilangan oksidasinya plus 2.
  5. Bilangan oksidasi ion tunggal = muatannya.
  6. Jumlah bilangan oksidasi unsur-unsur dalam senyawa equals 0.
  7. Jumlah bilangan oksidasi unsur-unsur dalam ion poliatom = muatan ion. 

Cara penyetaraan persamaan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi, yaitu dengan melihat elektron yang diterima atau dilepaskan. Penyetaraan dilakukan dengan menyamakan jumlah elektronnya. Cara ini diutamakan untuk reaksi dengan suasana reaksi telah diketahui. Cara penyetaraan:

  1. Tuliskan setengah reaksi zat yang akan direaksikan.

    table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell Mn to the power of 2 plus sign end cell rightwards arrow cell Mn O subscript 2 end cell row cell H subscript 2 O subscript 2 end cell rightwards arrow cell H subscript 2 O end cell end table 
     
  2. Setarakan unsur yang mengalami perubahan biloks.

    table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell Mn to the power of 2 plus sign end cell rightwards arrow cell Mn O subscript 2 end cell row cell H subscript 2 O subscript 2 end cell rightwards arrow cell 2 H subscript 2 O end cell end table  
     
  3. Setarakan jumlah atom O dengan menambahkan molekul H subscript 2 O 

    table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell Mn to the power of 2 plus sign and 2 H subscript 2 O end cell rightwards arrow cell Mn O subscript 2 end cell row cell H subscript 2 O subscript 2 end cell rightwards arrow cell 2 H subscript 2 O end cell end table 
     
  4. Setarakan jumlah dan atom H dengan menambahkan ion H to the power of plus sign 

    table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell Mn to the power of 2 plus sign and 2 H subscript 2 O end cell rightwards arrow cell Mn O subscript 2 and 4 H to the power of plus sign end cell row cell H subscript 2 O subscript 2 and 2 H to the power of plus sign end cell rightwards arrow cell 2 H subscript 2 O end cell end table 
     
  5. Setarakan muatan dengan menambahkan elektron.

    table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell Mn to the power of 2 plus sign and 2 H subscript 2 O end cell rightwards arrow cell Mn O subscript 2 and 4 H to the power of plus sign and 2 e end cell row cell H subscript 2 O subscript 2 and 2 H to the power of plus sign and 2 e end cell rightwards arrow cell 2 H subscript 2 O end cell end table
     
  6. Samakan jumlah elektron yang diterima dengan yang dilepaskan, kemudian jumlahkan.

    table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell Mn to the power of 2 plus sign and H subscript 2 O subscript 2 end cell rightwards arrow cell Mn O subscript 2 and 2 H to the power of plus sign end cell end table 
     
  7. Ubah suasana larutan menjadi basa dengan menambahkan O H to the power of minus sign di kedua ruas.

    table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell Mn to the power of 2 plus sign and H subscript 2 O subscript 2 and 2 O H to the power of minus sign end cell rightwards arrow cell Mn O subscript 2 and 2 H to the power of plus sign and 2 O H to the power of minus sign end cell end table table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell Mn to the power of 2 plus sign and H subscript 2 O subscript 2 and 2 O H to the power of minus sign end cell rightwards arrow cell Mn O subscript 2 and 2 H subscript 2 O end cell end table

    Koefisien H subscript 2 O subscript 2 dan Mn O subscript 2 masing-masing adalah 1 dan 1.

Jadi, jawaban yang benar adalahspaceC.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

88

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Setarakan reaksi redoks berikut dengan metode bilangan oksidasi: KIO 3 ​ + Na 2 ​ SO 3 ​ → KIO + Na 2 ​ SO 4 ​

2

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia