Reaksi redoks salah satunya dapat diketahui dari terjadinya perubahan bilangan oksidasi. Berikut langkah penyetaraan persamaan redoks pada reaksi di atas:
Tahap 1. Penulisan persamaan redoks ion-ion
CrO42−+ S2−→S+CrO2−
Tahap 2. Penentuan perubahan bilangan oksidasi dan penyetaraan jumlah elektron yang terlibat
CrO42−+ S2−→S+CrO2−+6 −2 0 +3
- Biloks Cr berubah dari +6 menjadi +3 berarti terjadi penangkapan 3 elektron (3e)
- Biloks S berubah dari +2 menjadi 0 berarti terjadi pelepasan 2 elektron (2e)
Agar jumlah elektron yang terlibat sama, maka jumlah elektron yang dilepas dikalikan dengan 3 dan jumlah elektron yang ditangkap dikalikan dengan 2 sehingga persamaan redoksnya menjadi:
2CrO42−+ 3S2−→3S+2CrO2−
Tahap 3. Penyetaraan jumlah muatan kiri dan kanan, menyetarakan atom O dengan H2O lalu menyetarakan atom H dengan H+ dan pada suasana basa menambahkan OH− pada reaktan dan produk dengan jumlah sesuai dengan jumlah H+.
- Jumlah muatan bagian kiri =2x(−2)+3x(−2)=−4−6=−10. Tambah bagian kiri dengan 8 OH−.
- Jumlah muatan bagian kanan =2x(−1)=−2. Tambah bagian kanan dengan 4 H2O.
4H2O+2CrO42−+ 3S2−→3S+2CrO2−+8OH−
Jadi, persamaan redoks dengan metode biloks pada suasana basa yang setara adalah
4H2O+2CrO42−+ 3S2−→3S+2CrO2−+8OH−.