Untuk menghitung perubahan entalpi berdasarkan data perubahan entalpi pembentukan standar dapat menggunakan persamaan:
△H=∑△Hf∘ produk−∑△Hf∘ reaksi
Sedangkan, untuk menghitung perubahan entalpi berdasakan data ikatan energi dapat menggunakan persamaan:
△H=∑energi ikatan pereaksi−∑energi ikatan produk
Persamaan reaksi:
Menghitung perubahan entalpi berdasarkan data energi ikatan:
△H=====∑energi ikatan pereaksi−∑energi ikatan produk[4(C−H)+(C=C)+2(O−H)]−[5(C−H)+(C−C)+(C−O)+(O−H)][4(414)+611+2(464)]−[5(414)+347+360+464]3195−3241−46 kJ
Jadi, perubahan entalpi berdasarkan data energi ikatan adalah −46 kJ.
Persamaan reaksi:
C2H4+H2O⇌C2H5OH
Menghitung perubahan entalpi berdasarkan data pembentukan standar:
△H=====∑△Hf∘ produk−∑△Hf∘ reaksi[△Hf∘ C2H5OH]−[△Hf∘ C2H4+△Hf∘ H2O][(−276,98)]−[(+52,3)+(−285,8)](−276,98)−(−233,5)−43,48
Berdasarkan perhitungan perubahan energi melalui perubahan entalpi pembentukan standar dan berdasakan data ikatan energi menghasilkan total energi yang berbeda, hal ini diakibatkan oleh energi yang digunakan pada kedua cara tersebut berbeda. Untuk perubahan entalpi pembentukan standar menyatakan jumlah macam zat yang terlibat dalam reaksi, sedangkan perubahan entalpi berdasarkan ikatan rata-rata menyatakan jumlah ikatan yang terlibat.
Dengan demikian, perubahan entalpi yang terlibat dalam pembuatan etanol dari etena dan air berdasarkan energi ikatan rata-rata adalah −46 kJ dan data perubahan entalpi pembentukan standar adalah −43,48 kJ. kedua cara tersebut menghasilkan total energi yang berbeda dikarenakan perubahan entalpi standar menyatakan jumlah macam zat yang terlibat, sedangkan perubahan entalpi berdasarkan ikatan rata-rata menyatakan jumlah ikatan yang terlibat.