Jawaban yang tepat dari pertanyaan diatas adalah B.
Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut:
Islam diperkirakan masuk ke Indonesia pertama kali pada tahun 30 hijriyah / 651 Masehi. Ketika itu, Khalifah Usman bin Affan mengirimkan utusan ke Tiongkok untuk memperkenalkan negara Islam yang baru saja berdiri. Dalam kesempatan tersebut, utusan Islam beberapa kali mampir ke daratan Nusantara hingga mampu membangun relasi perdagangan di pantai Sumatra bagian barat pada tahun 674 Masehi.
Islam datang dengan cara yang berbeda dengan Portugis dan Spanyol yang datang ke Indonesia sebagai penakluk, sedangkan Islam hadir dengan cara yang damai dan menyebarkan semangat rahmatan lil ‘alamin. Aceh menjadi daerah pertama kunjungan tersebut. Hal ini kemudian dibuktikan dengan berdirinya kerajaan Islam pertama di daerah tersebut bernama Samudra Pasai. Sementara itu, dalam laporan Ibnu Battutah, seorang penjelajah dari Maroko, mencatat bahwa terdapat sekolah Syafi’i di Aceh pada tahun 746 Hijriyah / 1345 Masehi.
Makam Fatimah binti Maimun di Gresik yang bertuliskan tahun 475 Hijriyah / 1082 Masehi juga menjadi bukti kehadiran orang Arab dan Islam di Pulau Jawa pada masa tersebut. Masuknya Islam ke tanah Jawa tidak lepas dari peran besar Wali Songo yang mampu menyebarkan Islam dengan menggunakan pendekatan budaya.
Bersamaan dengan masuk dan berkembangnya agama Islam di Indonesia secara damai dan perlahan, berkembang pula kebudayaan Islam. Dengan berkembangnya Islam di Indonesia telah menambah khazanah budaya Indonesia serta ikut memberikan dan menetukan corak kebudayaan bangsa Indonesia. Unsur kebudayaan Islam tersebut lambat laun diterima dan diolah kedalam kebudayaan Indonesia tanpa menghilangkan kepribadian Indonesia sehingga lahirlah kebudayaan baru yang merupakan akulturasi kebudayaan Islam dan Pra-Islam di Indonesia.