energi yang hilang akibat tumbukan tersebut sebesar 76 J.
energi yang hilang akibat tumbukan tersebut sebesar 76 J.
Pembahasan
Diketahui:
m = 400 g = 0,4 kg
h = 100 m
e = 0,9
v 2 = v 2 ' = 0 (kecepatan lantai)
Ditanya: energi yang hilang (∆ Ek ) = ...?
Jawaban:
Energi yang hilang merupakan energi kinetik. Untuk menghitungnya kita harus mengetahui kecepatan bola sebelum dan sesudah menumbuk lantai.
Kecepatan bola sebelum menumbuk lantai
Kita anggap bola jatuh bebas dimana bola jatuh tanpa kecepatan awal. Sehingga kecepatan bola sebelum menumbuk lantai dapat dihitung menggunakan persamaan kecepatan benda yang jatuh bebas.
v 1 v 1 v 1 = = = 2 g h 2 × 10 × 100 20 5 s m
Kecepatan bola setelah menumbuk lantai
Kecepatan bola setelah menumbuk lantai dapat dihitung menggunakan persamaan koefisien restitusi.
e 0 , 9 v 1 ′ = = = v 2 − v 1 − ( v 2 ′ − v 1 ′ ) − 20 5 v 1 ′ − 18 5 s m
tanda negatif menunjuukan bahwa setelah menumbuk lantai bola bergerak berlawanan arah dengan gerak semula.
Sehingga,
△ E k △ E k △ E k △ E k = = = = 2 1 m ( v 1 2 − v 1 ′2 ) 2 1 0 , 4 ( ( 20 5 ) 2 − ( 18 5 ) 2 ) 2 1 0 , 4 ( 2000 − 1620 ) 76 J
Jadi, energi yang hilang akibat tumbukan tersebut sebesar 76 J.
Diketahui:
m = 400 g = 0,4 kg
h = 100 m
e = 0,9
v2 = v2' = 0 (kecepatan lantai)
Ditanya: energi yang hilang (∆Ek) = ...?
Jawaban:
Energi yang hilang merupakan energi kinetik. Untuk menghitungnya kita harus mengetahui kecepatan bola sebelum dan sesudah menumbuk lantai.
Kecepatan bola sebelum menumbuk lantai
Kita anggap bola jatuh bebas dimana bola jatuh tanpa kecepatan awal. Sehingga kecepatan bola sebelum menumbuk lantai dapat dihitung menggunakan persamaan kecepatan benda yang jatuh bebas.
v1v1v1===2gh2×10×100205sm
Kecepatan bola setelah menumbuk lantai
Kecepatan bola setelah menumbuk lantai dapat dihitung menggunakan persamaan koefisien restitusi.