Anonim A

15 Januari 2025 12:48

Iklan

Anonim A

15 Januari 2025 12:48

Pertanyaan

Mohon bantuannya, sekarang dikumpulin Latihan Pentas Musik Pak Joko: “Selamat siang, Pak Ade.” Pak Ade: “Oh, Pak Joko rupanya. Selamat siang juga Pak.” Pak Joko: “Saya amati putra Pak Ade dan teman-temannya sering latihan musik di rumah ya?” Pak Ade: “Oh, iya nih, Pak. Maklum sebentar lagi putra saya mau ikut pentas musik di sekolahnya, Pak.” Pak Joko: “Oh, ya. Sebelumnya saya minta maaf nih, Pak Ade. Sebagai tetangga, saya harus menyampaikan hal ini karena sudah beberapa hari saya dan keluarga merasa terganggu. Jujur saja, suara yang ditimbulkan oleh latihan musik putra Pak Ade dan teman-temannya terlalu berisik. Saya dan keluarga jadi sulit istirahat. Apalagi istri saya sekarang kan sedang punya anak bayi.” Pak Ade: “Wah, begitu ya. Maaf saya tidak tahu jika suaranya terdengar sampai rumah Pak Joko. Tapi mau bagaimana lagi ya. Kalau tidak latihan, kasihan juga sama anak saya.” Pak Joko: “Iya, tapi apa tidak bisa diatur agar suaranya tidak terlalu keras dan hanya dibunyikan pada waktu tertentu saja?” Pak Ade: “Mohon pengertiannya, Pak. Ini hanya sementara. Mungkin hanya sampai minggu depan. Saya juga tidak ingin mengecewakan anak saya yang akan tampil pentas musik minggu depan.” Pak Joko: “Kalau memang Pak Ade bersikeras, terpaksa saya harus menyampaikan hal ini pada Pak RT. Nah, itu Pak RT kebetulan lewat. Saya akan membawanya ke sini.” (Pak Joko menghampiri Pak RT dan menyampaikan keluhannya. Pak RT pun mendatangi Pak Ade) Pak RT: “Selamat siang, Pak Ade.” Pak Ade: “Selamat siang juga Pak.” Pak RT: “Saya mendengar keluhan Pak Joko tentang putra Pak Ade dan teman-temannya yang bermain musik dan mengganggu waktu istirahat tetangga sekitar. Apakah kita bisa mencari solusi terbaik atas masalah ini, Pak?” Pak Ade: “Iya, Pak RT. Saya akui, putra saya dan teman-temannya sering bermain musik di rumah, tapi itu hanya sementara sampai minggu depan karena mereka akan pentas musik, Pak. Mohon pengertiannya.” Pak Joko: “Tidak bisa, Pak Ade. Saya sudah cukup bersabar selama beberapa hari terganggu. Suara putra Pak Ade dan teman-temannya yang bermain musik terlalu bising sehingga saya sulit untuk tidur siang. Selain itu, kebetulan juga saya kan lagi punya anak bayi sekarang. Kasihan juga bayi saya sering menangis karena ada musik yang keras.” Pak RT: “Mohon bersabar Bapak-Bapak. Jangan emosi dulu ya. Begini saja, kebetulan RT kita memiliki fasilitas ruang musik tidak jauh dari sini yang mungkin bisa digunakan untuk latihan putra Pak Ade dan teman-temannya. Tempatnya cukup layak dan memiliki peredam suara. Dengan demikian, putra Pak Ade dan teman-temannya masih bisa latihan musik dan Pak Joko beserta keluarga tidak lagi terganggu. Bagaimana Bapak-Bapak?” Pak Ade: “Oh, begitu. Kalau memang ada tempat lain yang cocok, dekat, dan bisa digunakan, saya sih tidak keberatan, Pak.” Pak Joko: “Oh, syukurlah kalau begitu. Kalau memang bisa latihan di tempat lain, saya dan keluarga bisa tenang.” Pak RT: “Syukurlah, kalau Pak Ade dan Pak Joko bisa menerima. Nanti Pak Ade silakan minta putra Pak Ade dan teman-temannya tuk memindahkan alat-alat musiknya. Saya akan menyiapkan dulu tempatnya.” Pak Ade: “Baik. Pak RT. Segera saya laksanakan. Terima kasih banyak atas bantuan Bapak.” Pak Joko: “Saya juga terima kasih Pak RT atas solusinya. Terima kasih juga Pak Ade atas pengertiannya.” Pak Ade: “Iya, Pak Joko. Saya juga mohon maaf ya, sudah membuat keluarga Pak Joko tidak nyaman.” Pak RT: “Baiklah, kalau begitu saya pamit dulu ya, Bapak-Bapak. ” Pak Ade dan Pak Joko: “Ya, Pak. Silakan.” soal : 1. Siapakah pihak-pihak yang terlibat dalam teks tersebut? 2. Apa kepentingan masing-masing pihak? 3. Siapa yang mengajukan permintaan dalam teks tersebut? Apa alasannya? 4. Apa saja upaya yang dilakukan agar permintaannya disetujui? 5. Apakah permintaan tersebut dikabulkan? Apa alasannya? 6. Apakah ada persyaratan tertentu agar permintaan tersebut dikabulkan? Jelaskan! 7. Apakah pada akhirnya terjadi kesepakatan antara kedua belah pihak? Jelaskan apa saja kesepakatannya! 8. Menurut kalian, apakah kesepakatan yang terjadi menguntungkan kedua pihak? Jelaskan apa saja keuntungan untuk keduanya! 9. Menurut kalian, hal apa saja yang mendukung agar pengajuan atau penawaran salah satu pihak disetujui oleh pihak lain? 10. Menurut pendapat kalian, apa saja yang perlu diperhatikan agar kedua belah pihak dapat mencapai kesepakatan? ​

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

19

:

30

:

15

Klaim

8

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Jv J

19 Januari 2025 03:44

Jawaban terverifikasi

1. Pihak-pihak yang terlibat dalam teks tersebut: Pak Joko Pak Ade Pak RT 2. Kepentingan masing-masing pihak: Pak Joko: Ingin istirahat dengan tenang di rumah karena terganggu oleh suara musik, terutama karena memiliki bayi yang sering menangis. Pak Ade: Ingin mendukung putranya dan teman-temannya berlatih musik untuk pentas sekolah. Pak RT: Ingin mencari solusi terbaik agar tidak ada pihak yang dirugikan. 3. Siapa yang mengajukan permintaan dalam teks tersebut? Apa alasannya? Pak Joko mengajukan permintaan agar suara latihan musik bisa dikurangi atau dipindahkan karena mengganggu istirahat keluarganya, terutama karena ada bayi di rumah. 4. Apa saja upaya yang dilakukan agar permintaannya disetujui? Pak Joko menyampaikan keluhan langsung kepada Pak Ade dan melibatkan Pak RT untuk mencari solusi. 5. Apakah permintaan tersebut dikabulkan? Apa alasannya? Ya, permintaan dikabulkan. Pak RT memberikan solusi dengan menyediakan ruang musik yang lebih layak dan memiliki peredam suara untuk latihan. 6. Apakah ada persyaratan tertentu agar permintaan tersebut dikabulkan? Jelaskan! Persyaratannya adalah memindahkan latihan musik ke ruang musik yang disediakan oleh RT agar tidak mengganggu ketenangan lingkungan. 7. Apakah pada akhirnya terjadi kesepakatan antara kedua belah pihak? Jelaskan apa saja kesepakatannya! Ya, kesepakatan terjadi. Pak Ade setuju untuk memindahkan latihan musik ke ruang musik yang disediakan oleh RT, dan Pak Joko puas dengan solusi tersebut. 8. Menurut kalian, apakah kesepakatan yang terjadi menguntungkan kedua pihak? Jelaskan apa saja keuntungan untuk keduanya! Ya, kesepakatan tersebut menguntungkan kedua pihak. Pak Joko dan keluarganya bisa istirahat dengan tenang, sedangkan putra Pak Ade dan teman-temannya tetap bisa berlatih musik tanpa mengganggu tetangga. 9. Menurut kalian, hal apa saja yang mendukung agar pengajuan atau penawaran salah satu pihak disetujui oleh pihak lain? Komunikasi yang baik, pemahaman akan situasi masing-masing pihak, dan adanya solusi alternatif yang menguntungkan semua pihak. 10. Menurut pendapat kalian, apa saja yang perlu diperhatikan agar kedua belah pihak dapat mencapai kesepakatan? Keterbukaan dalam menyampaikan masalah, empati terhadap kebutuhan dan situasi masing-masing, serta kesediaan untuk mencari solusi bersama.


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Tentukanlah sindiran/kritikan dan makna tersirat yang pada teks dibawah! Pil RT Suatu ketika Roni dan Karto sedang ngobrol di depan rumah Roni. "Lihat itu Pak RT kita yang baru, tingkahnya dan peraturannya justru membuat warga risau, ini salahmu, To. Kamu dulu sudah tak ingatkan agar ndak usah ikut nyoblos, nanti kalau pilihanmu berbuat dosa kamu malah ikut menanggung dosanya," demikian kata Doni kepada Karto. "Kamu itu, Don. Justru kamu dan teman-temanmu yang ndak mau nyobloslah yang berdosa," jawab Karto kesal. "Kok bisa?" sahut Doni. "Kalau saja kalian dulu nyoblos, tentu Pak Wono tak akan jadi RT, sebab pilihan kalian yang bukan Pak Wono membantu agar Pak Wono tidak jadi RT," ujar Karto. Doni diam sejenak, ia memikirkan dengan sangat dalam kalimat yang diungkapkan Karto.

7

0.0

Jawaban terverifikasi

Teks 1 Salah Kelas Pagi itu, Joni nampak bahagia sekali. Di meja makan, ibunya bertanya kepada Joni. "Jon, Ibu perhatikan dari tadi kamu senyum-senyum sendiri?" "Anu, Bu, semalam ibu wali kelas membagikan jadwal tatap muka terbatas. Senang rasanya karena besok aku bisa bertemu teman-teman. Belajar daring di rumah membosankan, Bu. Apalagi kalau zoom meeting Matematika." "Memangnya kenapa kalau Matematika, Jon?" Ibu bertanya kembali. "Gurunya galak, Bu, materinya juga susah, wong diajarkan di kelas saja masih susah pahamnya, apalagi daring," jawab Joni. "Oh, begitu," Ibu menimpali. "Ya sudah, Bu. Joni pamit, ya." Joni langsung pergi sambil mencium tangan ibunya. Sekolah sudah nampak ramai. Joni berjalan sambil sesekali melihat jadwal mapel yang dibagikan wali kelasnya. Lalu, dia segera masuk kelas dan ternyata sudah ada guru di dalam kelas. "Selamat pagi, Pak. Maaf, saya terlambat." "Selamat pagi juga, Nak, silakan duduk," sahut Pak Guru. Joni langsung mencari kursi dan duduk tanpa melihat kanan kiri. Saat mengeluarkan buku catatan, Joni mengedarkan pandangannya dan langsung kaget. Semua seperti asing. Dia seperti tidak mengenali teman sekelasnya, apalagi semuanya memakai masker. Dia berusaha meyakinkan diri sendiri bahwa mereka adalah teman kelasnya. Tidak berapa lama, Joni kaget ketika melihat ke papan tulis Pak Guru sedang menjelaskan soal Matematika, padahal seingatnya jadwal pagi itu adalah Bahasa Indonesia. "Astaga, ini kan kelasku satu tahun yang lalu, ini kan kelas satu. Sekarang kan aku sudah naik kelas dua." Keringat dingin keluar di wajah Joni, lalu dia memberanikan diri menemui Pak Guru. "Maaf, Pak, karena sudah satu tahun daring, saya lupa kalau sekarang saya sudah kelas dua. Saya salah masuk kelas, Pak." Semua peserta didik pun tertawa. Dengan wajah malu, Joni keluar kelas. Teks 2 PKH Pada suatu hari, dua orang ibu rumah tangga sedang berbincang-bincang di depan rumah. Mereka sedang asyik membahas tentang bantuan pemerintah yang dinamakan PKH. Bu Tuti : Mar, aku semakin heran dengan pemerintah sekarang. Bu Marni Loh, kenapa, Bu? Ada masalah? (penasaran) Bu Tuti : Ya jelas ada. Kalau enggak ada, buat apa saya repot-repot membahas masalah ini? Bu Marni: Oalah, Bu, sempat-sempatnya memikirkan pemerintah, memangnya pemerintah memikirkan nasib kita? Bu Tuti : Jangan salah. Tuh, lihat tetangga sebelah kita. Dia dapat bantuan dari pemerintah. Setiap bulan, dia rutin mengambil sembako di warung dekat balai desa sana. Bu Marni Masa? Enggak salah, sampeyan, Bu? Dia, kan, lumayan mampu. Lihat saja, kulkas ada, mesin cuci punya, motor dua, kalau pergi perhiasannya selalu menempel di tangannya. Benar enggak salah, Bu? (sedikit tidak percaya) Bu Tuti : Nah, itu yang membuat saya bingung. Kenapa dia dapat bantuan? Padahal, kalau dipikir, dia tergolong keluarga mampu. Coba kita bandingkan dengan tetangga kita yang lain. Ada yang jauh lebih berhak mendapatkan bantuan itu sebenarnya. Bu Marni : Iya betul Bu. Ngomong-ngomong, bantuan apa yang bisa dia dapat, Bu? Bu Tuti Bu Marni: Masa kamu enggak tahu? Itu, loh, bantuan PKH. Oh, yang rumahnya ditempeli stiker "Keluarga Miskin" itu, to? Bu Tuti Nah, itu kamu tahu, Mar. (mengacungkan jempol kepada Bu Marni) Bu Marni Bu Tuti Ya tahu lah, Bu. Apa, sih, yang tidak saya ketahui? Mar, PKH itu apa, to? (penasaran) Bu Marni Program Keluarga Harapan. Bu Tuti : Harapan apa? Bu Marni Harapan biar dikasih sembako tiap bulan, ha...ha...ha... Bu Tuti : Ngawur kamu, Mar. Tulislah persamaan dan perbedaan kedua teks tersebut

27

0.0

Jawaban terverifikasi

Iklan

Tentukan mana yang merupakan struktur abstraksi,orientasi,krisis,reaksi,dan koda Teks 1 Racun Serangga Alkisah hiduplah sepasang suami istri dengan dua orang anaknya. Setiap pagi kedua anak tersebut pergi berkebun untuk membantu orang tuanya. Namun, tiba-tiba mereka berdua pulang ke rumah dengan tergesa-gesa. Kakak: "Bu, Ibu tolong bu, gawat ini adik menelan kecoa!" Ibu: "Astaga, kok bisa sih kak? Gimana ceritanya? Ayo cepat panggil Bapak suruh bawa dokter ke sini!" Kakak: "Jangan bu, malah tambah gawat nanti. Sebentar lagi kecoanya juga mati." Ibu: "Lho, kok bisa gitu kak?" Kakak: "Iya bu, soalnya adik sudah aku kasih racun serangga bu. Di botolnya kan ada tulisan "dapat membunuh serangga ekstra cepat." Ibu: "Astagfirullah, sembrono kamu!" Kakak: (bingung) Ibu: "Pak, Bapak anak kita makan kecoa." (sambil berlari mencari suaminya). Kakak: (masih tetap bingung) ------------------------------- Teks 2 Tukang roti Pada Pagi hari Azril duduk di teras rumahnya sembari menunggu tukang roti yang biasa lewat. Begitu tukang roti lewat Azril lantas memanggil sang penjual. Azril: "Beli rotinya, Pak." Tukang Roti: "Boleh silahkan mau roti yang mana." Azril: "Ini apa, Pak?" Tukang Roti: "Ini semangka." Azril: "Kalau yang ini apa?" Tukang Roti: "Srikaya." Azril: "Terus ini apa, Bang?" Tukang Roti: "Oh...kalau ini blueberry, dek." Azril: "Gimana sih, terus rotinya mana? Saya mau beli roti bukan buah, kok daritadi yang disebut buah-buahan aja. Gak jadi beli deh saya kalau gini." Tukang Roti: "Yang saya sebut tuh rasa rotinya!" Azril: "Gak jadi, deh!"

14

5.0

Jawaban terverifikasi

Kerusakan Situs Gunung Padang Akibat Gempa Cianjur Kepala Berita: Gunung Padang yang berlokasi di Cianjur, Jawa Barat, mengalami kerusakan. Gunung Padang turut terdampak gempa bumi. Tubuh Berita: Dilansir detikJabar, Sabtu (26/11/2022), Koordinator Juru Pelihara Situs Gunung Padang, Nanang Sukmana, menjelaskan kerusakan Gunung Padang di bagian tourist information center (TIC), plafon TIC roboh akibat gempa. "Jadi yang rusak kantor TIC, itu pun hanya plafonnya yang jatuh. Kalau situs utamanya aman, tidak ada kerusakan apa pun," ucap Nanang, Sabtu (26/11/2022). Menurutnya, aktivitas wisata di Gunung Padang saat ini masih berjalan. Wisatawan dari luar daerah pun masih banyak yang berdatangan untuk melihat kemegahan struktur bangunan peninggalan leluhur itu. "Yang berkunjung masih banyak, terutama rombongan pelajar. Tapi tidak sebanyak sebelumnya, karena Cianjur masih berduka pascagempa," jelasnya. Ekor Berita: Gunung Padang merupakan situs megalitikum yang dibangun pada 5200 sebelum Masehi (SM). Situs dengan luas 291.800 meter persegi itu berlokasi di Kampung Gunung Padang, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur. Gunung Padang juga ternyata mengarah ke Gunung Gede Pangrango di sebelah utara. Bahkan perhitungan arahnya sangat tepat, di mana Gunung Gede sebenarnya tidak persis berada di nol derajat arah utara, dan Gunung Padang sengaja dirahakan sesuai garis lurus dengan Gunung Gede Pangrango. Situs Gunung Padang dibuat menggunakan bebatuan kekar kolom (coloumnar joint) dengan bentuk persegi lima memanjang disusun dan bukan terbentuk secara alami. Carilah ciri kebahasaan dalam teks berita tersebut!!

2

0.0

Jawaban terverifikasi