Tentukan struktur bagian penegasan ulang dalam teks tanggapan tersebut!

jawaban yang benar adalah “Kehidupan modern seharusnya tidak membuat masyarakat meninggalkan budaya asli Indonesia. Sebaliknya, di era modern ini masyarakat bisa lebih mengenalkan budaya asli Indonesia ke kancah dunia. Selain itu, orang tua seharusnya mengenalkan permainan tradisional kepada anak. Dengan demikian, anak bisa mengenal budaya asli negaranya sendiri.” 

Teks tanggapan merupakan teks yang memaparkan gagasan/ide seseorang berupa kritik atau saran tentang suatu fenomena/peristiwa tertentu. Teks tanggapan memiliki struktur, sebagai berikut:

1. Evaluasi adalah pernyataan umum tentang apa yang dibahas penulis dalam teks.
2. Deskripsi teks adalah informasi tentang pendapat-pendapat dan data-data yang mendukung atau melemahkan pernyataan yang disampaikan penulis.
3. Penegasan ulang adalah paragraf terakhir yang berisi penegasan ulang terkait apa yang telah dilakukan atau diputuskan.

Struktur penegasan ulang dalam teks tanggapan tersebut, yaitu: “Kehidupan modern seharusnya tidak membuat masyarakat meninggalkan budaya asli Indonesia. Sebaliknya, di era modern ini masyarakat bisa lebih mengenalkan budaya asli Indonesia ke kancah dunia. Selain itu, orang tua seharusnya mengenalkan permainan tradisional kepada anak. Dengan demikian, anak bisa mengenal budaya asli negaranya sendiri.”

Berdasarkan kutipan: Kehidupan modern seharusnya tidak membuat masyarakat meninggalkan budaya asli Indonesia. Jika dicermati, kalimat tersebut menegaskan ulang pernyataan umum tentang dampak modernisasi masyarakat Indonesia. Kemudian, paragraf ini juga menjadi paragraph terakhir teks. Oleh karena itu, paragraf ketiga disebut penegasan ulang. 

Dengan demikian jawaban yang benar adalah “Kehidupan modern seharusnya tidak membuat masyarakat meninggalkan budaya asli Indonesia. Sebaliknya, di era modern ini masyarakat bisa lebih mengenalkan budaya asli Indonesia ke kancah dunia. Selain itu, orang tua seharusnya mengenalkan permainan tradisional kepada anak. Dengan demikian, anak bisa mengenal budaya asli negaranya sendiri.”