Iklan

Pertanyaan

Tentukan reaksi berikut yang merupakan reaksi redoks. FeCl 2 ​ ( a q ) + 6 KCN ( a q ) → K 4 ​ [ Fe ( CN ) 6 ​ ] ( a q ) + 2 KCl ( a q )

Tentukan reaksi berikut yang merupakan reaksi redoks.


Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

11

:

45

:

35

Klaim

Iklan

B. Rohmawati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Reaksi FeCl 2 ​ ( a q ) + 6 KCN ( a q ) → K 4 ​ [ Fe ( CN ) 6 ​ ] ( a q ) + 2 KCl ( a q ) bukan reaksi redoks. Untuk mengetahui sebuah reaksi merupakan reaksi redoks atau bukan, dapat dengan menentukan bilangan oksidasi unsur-unsurnya. Cara penentuan bilangan oksidasi adalah: Bilangan oksidasi unsur bebas dan netral adalah0. Jumlah seluruh bilangan oksidasi atom-atom penyusun senyawa netral adalah 0 Jumlah seluruh bilangan oksidasi atom-atom penyusunion sama dengan muatan ion tersebut. Atom logam golongan IA, IIA, dan aluminium dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, +2, dan +3. Bilangan oksidasi atom H umumnya yaitu +1, kecuali jika berikatan pada unsur logam yang disebut sebagai senyawa hidrida. Bilangan oksidasi atom O umumnya -2. Berdasarkan keterangan tersebut, maka dapat diketahui bahwa bilangan oksidasi dari: Fe pada FeCl 2 ​ FeCl 2 ​ Fe + 2 ( − 1 ) Fe ​ = = = ​ 0 0 + 2 ​ K pada KCN memiliki bilangan oksidasi +1 karena golongan IA dan CN − memiliki bilangan oksidasi -1. K pada K 4 ​ [ Fe ( CN ) 6 ​ ] memiliki bilangan oksidasi +1, CN − memiliki bilangan oksidasi -1, dan Fe memiliki bilangan oksidasi: Fe ( CN ) 6 ​ Fe + 6 ( − 1 ) Fe ​ = = = ​ − 4 − 4 + 2 ​ K pada KCl memiliki bilangan oksidasi +1 dan Cl memiliki biloks -1. Bilangan oksidasi unsur-unsur pada reaksi adalah: Semua unsur pada reaksi tidak mengalami kenaikan ataupun penurunan bilangan oksidasi, sehingga reaksi tersebut bukan reaksi redoks.

Reaksi  bukan reaksi redoks.

Untuk mengetahui sebuah reaksi merupakan reaksi redoks atau bukan, dapat dengan menentukan bilangan oksidasi unsur-unsurnya. Cara penentuan bilangan oksidasi adalah:

  1. Bilangan oksidasi unsur bebas dan netral adalah 0.
  2. Jumlah seluruh bilangan oksidasi atom-atom penyusun senyawa netral adalah 0
  3. Jumlah seluruh bilangan oksidasi atom-atom penyusun ion sama dengan muatan ion tersebut.
  4. Atom logam golongan IA, IIA, dan aluminium dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, +2, dan +3.
  5. Bilangan oksidasi atom H umumnya yaitu +1, kecuali jika berikatan pada unsur logam yang disebut sebagai senyawa hidrida.
  6. Bilangan oksidasi atom O umumnya -2.

Berdasarkan keterangan tersebut, maka dapat diketahui bahwa bilangan oksidasi dari:

  1.  pada 

     
  2.  pada  memiliki bilangan oksidasi +1 karena golongan IA dan  memiliki bilangan oksidasi -1.
  3.  pada  memiliki bilangan oksidasi +1,  memiliki bilangan oksidasi -1, dan  memiliki bilangan oksidasi:

     
  4.  pada  memiliki bilangan oksidasi +1 dan  memiliki biloks -1.

Bilangan oksidasi unsur-unsur pada reaksi adalah:


Semua unsur pada reaksi tidak mengalami kenaikan ataupun penurunan bilangan oksidasi, sehingga reaksi tersebut bukan reaksi redoks.space

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

Iklan

Pertanyaan serupa

Di antara reaksi berikut, manakah yang bukan reaksi redoks?

92

3.9

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia