Suatu larutan penyangga dibuat dengan mencampurkan 50 mL CH 3 ​ COOH 1 M dengan 50 mL CH 3 ​ COONa 1 M. Berapa pH larutan jika ditambah 10 mL HCl 0,1 M? ( K a ​ CH 3 ​ COOH = 1 × 1 0 − 5 )

Pembahasan

Nilai pH setelah ditambah Asam kloridayaitu 4,98. Larutan penyangga memiliki kemampuan untuk mempertahankan harga pH pada saat penambahan sedikit asam, basa atau pengenceran. Larutan penyangga asam terbentuk dari asam lemah dan basa konjugasinya, sedangkan larutan penyangga basa terbentuk dari basa lemah dan asam konjugasinya. Pada soal ini, merupakan tipe larutan penyangga asam karena keberadaan dari CH 3 ​ COOH sebagai asam lemah dan CH 3 ​ COONa sebagai basa konjugasinya. Langkah pertama adalah dengan menentukan mol asam asetat dan natrium asetat, kemudian mencari konsentrasi ion [ H + ] dengan menggunakan rumus larutan penyangga, terakhir menggunakan rumus pH. mol CH 3 ​ COOH = 1 M × 50 mL mol CH 3 ​ COOH = 50 mmol mol CH 3 ​ COONa = 1 M × 50 mL mol CH 3 ​ COONa = 50 mmol mol HCl yang ditambahkan = 0 , 1 M × 10 mL mol HCl yang ditambahkan = 1 mmol Kondisi awal = [ H + ] = K a ​ × mol CH 3 ​ COONa mol CH 3 ​ COOH ​ [ H + ] = 1 × 1 0 − 5 × 50 mmol 50 mmol ​ [ H + ] = 1 × 1 0 − 5 pH = − lo g [ H + ] pH = − lo g 1 × 1 0 − 5 pH = 5 pH awal adalah 5. Setelah diketahui data tersebut maka harus dibuat mula-mula, reaksi, setimbang atau sisa untuk penambahan HCl . HCl yang dimaksud dalam hal ini adalah akan diambil sebagai konsentrasi ion [ H + ] nya dimana untuk valensinya=1. [ H + ] = K a ​ × mol CH 3 ​ COO − mol CH 3 ​ COOH ​ [ H + ] = 1 × 1 0 − 5 × 49 mmol 51 mmol ​ [ H + ] = 1 , 04 × 1 0 − 5 pH = − lo g [ H + ] pH = − lo g 1 , 04 × 1 0 − 5 pH = 5 − lo g 1 , 04 pH = 4 , 98 Nilai pH cenderung tetap dari kondisi awal (tidak ada perubahan signifikan). pH setelah ditambah HCl adalah 4,98sementara pada kondisi awal pH=5.