Iklan

Iklan

Pertanyaan

Setarakan reaksi redoks berikut dengan menggunakan metode setengah reaksi! d. Na 2 ​ Cr 2 ​ O 7 ​ ( a q ) + HCl ( a q ) → NaCl ( a q ) + CrCl 3 ​ ( a q ) + Cl 2 ​ ( g ) + H 2 ​ O ( l )

Setarakan reaksi redoks berikut dengan menggunakan metode setengah reaksi!space

d.  

Iklan

Q. 'Ainillana

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

hasil penyetaraanreaksi redoks berikut dengan menggunakan metode setengah reaksi adalah Na 2 ​ Cr 2 ​ O 7 ​ ( a q ) + 14 HCl ( a q ) → 2 NaCl ( a q ) + 2 CrCl 3 ​ ( a q ) + 3 Cl 2 ​ ( g ) + 7 H 2 ​ O ( l ) .

hasil penyetaraan reaksi redoks berikut dengan menggunakan metode setengah reaksi adalah .

Iklan

Pembahasan

Cara penyetaraan persamaan reaksi redoks dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu cara setengah reaksi dan cara perubahan bilangan oksidasi . Cara penyetaraan persamaan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi yaitu dengan melihat elektron yang diterima atau dilepaskan. Penyetaraan dilakukan dengan menyamakan jumlah elektronnya . Cara ini diutamakan untuk reaksi dengan suasana reaksi telah diketahui. Cara penyetaraan persamaan reaksi dengan cara perubahan bilangan oksidasi yaitu dengan cara melihat perubahan bilangan oksidasinya. Penyetaraan dilakukan dengan menyamakan perubahan bilangan oksidasi . Langkah-langkah penyetaraan persamaan reaksi di atas dengan metode setengah reaksi adalah sebagai berikut. Menentukan perubahan bilangan oksidasi dan menentukan spesi yang mengalami oksidasi dan reduksi. Menuliskan persamaan reaksi setengah selnya. Persamaan reaksi setengah sel dituliskan dengan cara memisahkan persamaan reaksi oksidasi dan reaksi reduksi secara terpisah dalam bentuk ionik. Penulisan reaksi setengah sel dalam bentuk ion bertujuan untuk memudahkan dalam menyamakan jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi. Oks = Cl − → Cl 2 ​ Red = Cr 2 ​ O 7 2 − ​ → Cr 3 + Menyetarakan jumlah atom-atom yang mengalami reaksi oksidasi dan reduksi. Oks = 2 Cl − → Cl 2 ​ Red = Cr 2 ​ O 7 2 − ​ → 2 Cr 3 + Menyetarakan jumlah atom oksigen, hidrogen, dan muatan pada tiap persamaan reaksi setengah sel. Oks = 2 Cl − → Cl 2 ​ + 2 e − Red = Cr 2 ​ O 7 2 − ​ + 14 H + + 6 e − → 2 Cr 3 + + 7 H 2 ​ O Menyamakan jumlah elektron yang terlibat pada kedua reaksi. Jumlah elektron yang terlibat pada reaksi oksidasi adalah sebanyak 2elektron, sedangkan jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi reduksi adalah 6elektron. Untuk menyamakan jumlah keduanya, maka pada persamaan reaksi oksidasi koefisiennya dikalikan 3. Menjumlahkan kedua persamaan reaksi setengah selnya. Setelah jumlah elektron yang terlibat dalam kedua reaksi sama, maka kedua persamaan reaksi dijumlahkan. Elektron yang terletak pada ruas yang berseberangan dieliminasi, sehingga persamaan reaksinya menjadi sebagai berikut. Mengembalikan bentuk spesi ion menjadi bentuk molekul senyawa. Setelah persamaan reaksi secara ionik telah setara, maka persamaan reaksi dikembalikan menjadi bentuk molekul senyawanya lagi. Persamaan reaksi lengkapnya adalah sebagai berikut. Na 2 ​ Cr 2 ​ O 7 ​ ( a q ) + 14 HCl ( a q ) → 2 NaCl ( a q ) + 2 CrCl 3 ​ ( a q ) + 3 Cl 2 ​ ( g ) + 7 H 2 ​ O ( l ) Dengan demikian, maka persamaan reaksi setaranya yaitu Na 2 ​ Cr 2 ​ O 7 ​ ( a q ) + 14 HCl ( a q ) → 2 NaCl ( a q ) + 2 CrCl 3 ​ ( a q ) + 3 Cl 2 ​ ( g ) + 7 H 2 ​ O ( l ) . Jadi, hasil penyetaraanreaksi redoks berikut dengan menggunakan metode setengah reaksi adalah Na 2 ​ Cr 2 ​ O 7 ​ ( a q ) + 14 HCl ( a q ) → 2 NaCl ( a q ) + 2 CrCl 3 ​ ( a q ) + 3 Cl 2 ​ ( g ) + 7 H 2 ​ O ( l ) .

Cara penyetaraan persamaan reaksi redoks dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu cara setengah reaksi dan cara perubahan bilangan oksidasi. Cara penyetaraan persamaan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi yaitu dengan melihat elektron yang diterima atau dilepaskan. Penyetaraan dilakukan dengan menyamakan jumlah elektronnya. Cara ini diutamakan untuk reaksi dengan suasana reaksi telah diketahui. Cara penyetaraan persamaan reaksi dengan cara perubahan bilangan oksidasi yaitu dengan cara melihat perubahan bilangan oksidasinya. Penyetaraan dilakukan dengan menyamakan perubahan bilangan oksidasi.

Langkah-langkah penyetaraan persamaan reaksi di atas dengan metode setengah reaksi adalah sebagai berikut.

  1. Menentukan perubahan bilangan oksidasi dan menentukan spesi yang mengalami oksidasi dan reduksi.


     

     
  2. Menuliskan persamaan reaksi setengah selnya.
    Persamaan reaksi setengah sel dituliskan dengan cara memisahkan persamaan reaksi oksidasi dan reaksi reduksi secara terpisah dalam bentuk ionik. Penulisan reaksi setengah sel dalam bentuk ion bertujuan untuk memudahkan dalam menyamakan jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi.


     

     
  3. Menyetarakan jumlah atom-atom yang mengalami reaksi oksidasi dan reduksi.


     

     

  4. Menyetarakan jumlah atom oksigen, hidrogen, dan muatan pada tiap persamaan reaksi setengah sel.


     

     

  5. Menyamakan jumlah elektron  yang terlibat pada kedua reaksi.
    Jumlah elektron yang terlibat pada reaksi oksidasi adalah sebanyak 2 elektron, sedangkan jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi reduksi adalah 6 elektron. Untuk menyamakan jumlah keduanya, maka pada persamaan reaksi oksidasi koefisiennya dikalikan 3.


     

     

  6. Menjumlahkan kedua persamaan reaksi setengah selnya.
    Setelah jumlah elektron yang terlibat dalam kedua reaksi sama, maka kedua persamaan reaksi dijumlahkan. Elektron yang terletak pada ruas yang berseberangan dieliminasi, sehingga persamaan reaksinya menjadi sebagai berikut.


     

     

  7. Mengembalikan bentuk spesi ion menjadi bentuk molekul senyawa.
    Setelah persamaan reaksi secara ionik telah setara, maka persamaan reaksi dikembalikan menjadi bentuk molekul senyawanya lagi. Persamaan reaksi lengkapnya adalah sebagai berikut.


     
     

Dengan demikian, maka persamaan reaksi setaranya yaitu .

Jadi, hasil penyetaraan reaksi redoks berikut dengan menggunakan metode setengah reaksi adalah .

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

2

Alya Surya Tarmizi

Ini yang aku cari!

RanoriusHuru

Makasih ❤️

Karin Dahlia

Pembahasan lengkap banget

Dicka Taksa

Pembahasan terpotong Jawaban tidak sesuai

Sarah alfira

Makasih ❤️

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Suatu senyawa langka oksi dari gas mulia xenon ( Xe ) yaitu H 4 ​ XeO 6 ​ dapat digunakan sebagai oksidator padareaksi redoks.Pada reaksi dengan posfor merah ( P ) dan menghasilkan senyawa H 3 ​ PO 4 ...

91

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia