Reaksi antara asam dan basa akan menghasilkan senyawa garam dan air. Nilai pH larutan akan ditentukan oleh komponen yang tersisa dari reaksi tersebut. Apabila komponen asam dan basa habis bereaksi maka pH campuran akan ditentukan berdasarkan pH hidrolisis garam tersebut. Nilai pOH dapat ditentukan berdasarkan hubungannya dengan pH yang mana jumlah pH dan pOH adalah 14. Berdasarkan hal tersebut maka, pH campuran dicari dengan langakh sebagai berikut.
1) Tentukan mol masing-masing larutan
mol NH 3 mol HCl = = = = = = [ NH 3 ] . volume 0 , 8 M . 250 mL 0 , 2 mol [ HCl ] . volume 0 , 8 M . 250 mL 0 , 2 mol
2) Tentukan reaksi dan mol keadaan MRS
Berdasarkan reaksi tersebut, pada larutan tersisa garam asam yang terhidrolisis.
3) Tentukan molaritas zat yang tersisa
[ NH 4 Cl ] = = = V total mol 0 , 5 L 0 , 2 mol 0 , 4 M
3) Tentukan pOH campuran larutan.
larutan garam NH 4 Cl merupakan larutan garam bersifat asam karena pada reaksi hidrolisisnya mengasilakan ion H + sebagai berikut
reaksi ionisasi : NH 4 Cl → NH 4 + + Cl − reaksi hidrolisis : NH 4 + + H 2 O ⇌ NH 4 OH + H +
[ H + ] pH pOH = = = = = = = = = K a K w . [ NH 4 Cl ] . valensi 1 0 − 5 1 0 − 14 . 4 × 1 0 − 1 . 1 2 × 1 0 − 5 − lo g [ H + ] − lo g ( 2 × 1 0 − 5 ) 5 − lo g 2 14 − pH 14 − ( 5 − lo g 2 ) 9 + lo g 2
Jadi, jawaban yang tepat adalah D.
Reaksi antara asam dan basa akan menghasilkan senyawa garam dan air. Nilai pH larutan akan ditentukan oleh komponen yang tersisa dari reaksi tersebut. Apabila komponen asam dan basa habis bereaksi maka pH campuran akan ditentukan berdasarkan pH hidrolisis garam tersebut. Nilai pOH dapat ditentukan berdasarkan hubungannya dengan pH yang mana jumlah pH dan pOH adalah 14. Berdasarkan hal tersebut maka, pH campuran dicari dengan langakh sebagai berikut.