Iklan

Pertanyaan

Pernyataan berikut yang tidak tepat terkait dengan Perjanjian Saragosa yang mengakhiri konflik Spanyol dan Portugis adalah...

Pernyataan berikut yang tidak tepat terkait dengan Perjanjian Saragosa yang mengakhiri konflik Spanyol dan Portugis adalah...

  1. Kepulauan Maluku masuk wilayah kekuasaan Portugis

  2. perjanjian tersebut merupakan penegasan dari Perjanjian Tordesillas pada 1494

  3. perjanjian tersebut hanya memperbolehkan Spanyol menyebarkan agama Kristen

  4. perjanjian tersebut mengharuskan Spanyol meninggalkan Maluku dan mendapatkan Filipina

  5. perjanjian tersebut menentukan wilayah Barat merupakan kekuasaan Spanyol dan wilayah Timur kekuasaan Portugis

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

00

:

23

:

49

:

36

Klaim

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pembahasan
lock

Bangsa Spanyol tidak lama berada di Nusantara, yaitu hanya sekHar delapan tahun (1521-1529). Terlebih dahulu masuk ke Filipina melalui Ferdinand Magellan, Spanyol berhasil mencapai Kepulauan Maluku pada tahun 1521 di bawah pimpinan Kapten Sebastian del Cano. Pelaut-pelaut Spanyol kemudian berlabuh di Tidore, dan disambut baik oleh Kesultanan Tidore. Sambutan baik ini mengandung unsur politis. Kesultanan Tidore yang lama terlibat persaingan ekonomi (khususnya perdagangan rempah-rempah) dan politik dengan Kesultanan Ternate memerlukan sekutu. Tujuannya mengimbangi Ternate yang sudah lebih dahulu bersekutu dengan bangsa Portugis. Kedatangan Spanyol di Tidore membuat bangsa Portugis merasa terganggu. Sebab, itu berarti Span yo! akan terlibat juga dalam aktivitas perdagangan rempah-rempah, yang jelas-jelas akan mengganggu hak monopolinya. Maka, terjadilah konflik di antara kedua negara tersebut. Portugal menuding Spanyol melanggar Perjanjian Tordesillas tahun 1494. Sementara itu, Spanyol bersikeras, wilayah Maluku itu bagian dari wilayah kekuasaannya berdasarkan perjanjian yang sama. Untuk menyelesaian konflik, Portugal dan Spanyol melakukan perundingan di Saragosa, Spanyol, pada 1529. Hasilnya adalah Perjanjian Saragosa, yang ditandatangani pada 22 April tahun itu. Perjanjian ini menentukan secara lebih tepat batas ke arah barat wilayah kekuasaan Spanyol dan batas ke arah timur wilayah kekuasaan Portugis. Akhirnya, disepakati bahwa Spanyol harus meninggalkan Maluku untuk kemudian mendapatkan Filipina dan Portugal tetap berkuasa di Kepulauan Maluku. Perjanjian ini mempertegas Perjanjian Tordesillas tahun 1494. Berdasarkan penjelasan tersebut, jawaban yang tepat adalah C.

Bangsa Spanyol tidak lama berada di Nusantara, yaitu hanya sekHar delapan tahun (1521-1529). Terlebih dahulu masuk ke Filipina melalui Ferdinand Magellan, Spanyol berhasil mencapai Kepulauan Maluku pada tahun 1521 di bawah pimpinan Kapten Sebastian del Cano. Pelaut-pelaut Spanyol kemudian berlabuh di Tidore, dan disambut baik oleh Kesultanan Tidore. Sambutan baik ini mengandung unsur politis. Kesultanan Tidore yang lama terlibat persaingan ekonomi (khususnya perdagangan rempah-rempah) dan politik dengan Kesultanan Ternate memerlukan sekutu. Tujuannya mengimbangi Ternate yang sudah lebih dahulu bersekutu dengan bangsa Portugis.

Kedatangan Spanyol di Tidore membuat bangsa Portugis merasa terganggu. Sebab, itu berarti Span yo! akan terlibat juga dalam aktivitas perdagangan rempah-rempah, yang jelas-jelas akan mengganggu hak monopolinya. Maka, terjadilah konflik di antara kedua negara tersebut. Portugal menuding Spanyol melanggar Perjanjian Tordesillas tahun 1494. Sementara itu, Spanyol bersikeras, wilayah Maluku itu bagian dari wilayah kekuasaannya berdasarkan perjanjian yang sama.

Untuk menyelesaian konflik, Portugal dan Spanyol melakukan perundingan di Saragosa, Spanyol, pada 1529. Hasilnya adalah Perjanjian Saragosa, yang ditandatangani pada 22 April tahun itu. Perjanjian ini menentukan secara lebih tepat batas ke arah barat wilayah kekuasaan Spanyol dan batas ke arah timur wilayah kekuasaan Portugis. Akhirnya, disepakati bahwa Spanyol harus meninggalkan Maluku untuk kemudian mendapatkan Filipina dan Portugal tetap berkuasa di Kepulauan Maluku. Perjanjian ini mempertegas Perjanjian Tordesillas tahun 1494.

Berdasarkan penjelasan tersebut, jawaban yang tepat adalah C.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

48

Leni Muspita sari

Pembahasan lengkap banget

Iklan

Pertanyaan serupa

Perjanjian Saragosa disepakati pada tahun 1529 oleh Portugis dan Spanyol. Berdasarkan perjanjian Saragosa, belahan bumi bagian timur dibagi menjadi dua daerah kekuasaan, yaitu daerah kekuasaan Spanyol...

7

3.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia