Iklan

Iklan

Pertanyaan

Perhatikan persamaan reaksi berikut! Br − + a MnO 4 − ​ + b H + → c Mn 2 + + BrO 3 − ​ + d H 2 ​ O Reaksi di atas berlangsung dalam suasana asam. Nilai a, b, c, dan d yang tepat adalah ....

Perhatikan persamaan reaksi berikut!
 


Reaksi di atas berlangsung dalam suasana asam. Nilai a, b, c, dan d yang tepat adalah ....

  1. 4, 12, 4, dan 6undefined 

  2. 6, 18, 6, dan 9undefined 

  3. 6, 10, 6, dan 5undefined 

  4. 2, 1, 2, dan 2undefined 

  5. 1, 2, 1, dan 1undefined 

Iklan

I. Solichah

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah B.

jawaban yang tepat adalah B.

Iklan

Pembahasan

Reaksi yang disetarakan adalah sebagai berikut. Penyetaraan reaksi redoks dengan metode biloksdalam suasana asam adalah sebagai berikut. Langkah 1: menghitung biloks setiap unsur. Biloks O pada senyawa umum adalah 2. Biloks Br pada adalah 1. Biloks Mn pada adalah +7. Biloks H pada dan adalah +1. Biloks Mn pada adalah +2. Biloks Br pada adalah +5. Langkah 2: mengidentifikasi unsur yang mengalami perubahan biloks. Biloks Br naik dari 1 ke +5. Biloks Mn turun dari +7 ke +2 Langkah 3: menyamakan jumlah unsur yang mengalami perubahan biloks, yaitu unsur Br dan Mn. Pada reaksi ini, jumlah atom Br dan Mn pada ruas kiri dan kanan sudah sama sehingga tidak ada perubahan koefisien. Langkah 4: menghitung total biloks unsur yang mengalami perubahan biloks dengan cara dikalikan dengan indeks atau koefisien unsur. Baik Mn maupun Br koefisiennya 1 sehingga biloks total sama dengan biloks satuan. Langkah 5: menghitung total perubahan biloks pada reaksi. Biloks Br naik dari 1 ke +5 sehingga naik 6. Biloks Mn turun dari +7 ke +2 sehingga turun 5. Langkah 6: menyamakan total perubahan biloks pada reaksi. Kenaikan biloks unsur Br adalah 6,sedangkan penurunan biloks unsur Mn adalah 5. Agar total perubahan biloksnya sama, elektron yang terlibat dibuat sebanyak kelipatan terkecil (KPK) antara 5dan 6, yaitu 30. Kenaikan biloks unsur Brdikalikan 5dan penurunan biloks unsur Mn dikalikan 6 ( dan belum terlibat). Langkah 7: menyamakan jumlah muatan dengan menambah ion pada ruas yang muatannya lebih kecil. Muatan pada ruas kiri adalah 11, sedangkan muatan pada ruas kanan adalah +7. Sebanyak 18 ion ditambahkan pada ruas kiri sehingga persamaan reaksinya menjadi seperti berikut ( belum terlibat). Langkah 8 : menyamakan jumlah oksigen dengan menambahkan pada ruas yang kekurangan oksigen. Terdapat 24 atom O pada ruas kiri dan 15 atom O pada ruas kanan. Artinya, diruas kanan masih kurang 9atom O sehingga perlu menambahkan 9 . Persamaan reaksinya menjadi seperti berikut. Langkah 9: memeriksa kembali reaksi setara. Jumlah unsur dan muatan pada kedua ruas sudah sama, yaitu Br= 5, Mn= 6, H= 18, O = 24, dan jumlah muatan = +7. Berdasarkan persamaan reaksi pada soal, nilai a, b, c, dan d adalah 6, 18, 6, dan 9 . Jadi, jawaban yang tepat adalah B.

Reaksi yang disetarakan adalah sebagai berikut.
 

Br to the power of minus sign and italic a Mn O subscript 4 to the power of minus sign plus italic b H to the power of plus sign yields italic c Mn to the power of 2 plus sign plus Br O subscript 3 to the power of minus sign plus italic d H subscript 2 O


Penyetaraan reaksi redoks dengan metode biloks dalam suasana asam adalah sebagai berikut.

Langkah 1: menghitung biloks setiap unsur.

  • Biloks O pada senyawa umum adalah negative sign2.
  • Biloks Br pada Br to the power of minus sign adalah negative sign1.
  • Biloks Mn pada Mn O subscript 4 to the power of minus sign adalah +7.
  • Biloks H pada H to the power of plus sign dan H subscript 2 O adalah +1.
  • Biloks Mn pada Mn to the power of 2 plus sign adalah +2.
  • Biloks Br pada Br O subscript 3 to the power of minus sign adalah +5.


Langkah 2: mengidentifikasi unsur yang mengalami perubahan biloks.

  • Biloks Br naik dari negative sign1 ke +5.
  • Biloks Mn turun dari +7 ke +2


Langkah 3: menyamakan jumlah unsur yang mengalami perubahan biloks, yaitu unsur Br dan Mn.

Pada reaksi ini, jumlah atom Br dan Mn pada ruas kiri dan kanan sudah sama sehingga tidak ada perubahan koefisien.


Langkah 4: menghitung total biloks unsur yang mengalami perubahan biloks dengan cara dikalikan dengan indeks atau koefisien unsur. 

Baik Mn maupun Br koefisiennya 1 sehingga biloks total sama dengan biloks satuan.


Langkah 5: menghitung total perubahan biloks pada reaksi.

  • Biloks Br naik dari negative sign1 ke +5 sehingga naik 6.
  • Biloks Mn turun dari +7 ke +2 sehingga turun 5.


Langkah 6: menyamakan total perubahan biloks pada reaksi.

Kenaikan biloks unsur Br adalah 6, sedangkan penurunan biloks unsur Mn adalah 5. Agar total perubahan biloksnya sama, elektron yang terlibat dibuat sebanyak kelipatan terkecil (KPK) antara 5 dan 6, yaitu 30. Kenaikan biloks unsur Br dikalikan 5 dan penurunan biloks unsur Mn dikalikan 6 (H to the power of plus sign dan H subscript 2 O belum terlibat).
 

5 Br to the power of minus sign plus bold italic 6 Mn O subscript 4 to the power of minus sign plus italic b H to the power of plus sign yields bold italic 6 Mn to the power of 2 plus sign and 5 Br O subscript 3 to the power of minus sign plus italic d H subscript 2 O


Langkah 7: menyamakan jumlah muatan dengan menambah ion H to the power of plus sign pada ruas yang muatannya lebih kecil.

Muatan pada ruas kiri adalah undefined11, sedangkan muatan pada ruas kanan adalah +7. Sebanyak 18 ion H to the power of plus sign ditambahkan pada ruas kiri sehingga persamaan reaksinya menjadi seperti berikut (H subscript 2 O belum terlibat).
 

5 Br to the power of minus sign plus bold italic 6 Mn O subscript 4 to the power of minus sign plus bold italic 18 H to the power of plus sign yields bold italic 6 Mn to the power of 2 plus sign and 5 Br O subscript 3 to the power of minus sign plus italic d H subscript 2 O


Langkah 8: menyamakan jumlah oksigen dengan menambahkan begin mathsize 14px style H subscript 2 O space end stylepada ruas yang kekurangan oksigen.

Terdapat 24 atom O pada ruas kiri dan 15 atom O pada ruas kanan. Artinya, di ruas kanan masih kurang 9 atom O sehingga perlu menambahkan 9begin mathsize 14px style space H subscript 2 O end style. Persamaan reaksinya menjadi seperti berikut.
 

5 Br to the power of minus sign plus bold italic 6 Mn O subscript 4 to the power of minus sign plus bold italic 18 H to the power of plus sign yields bold italic 6 Mn to the power of 2 plus sign and 5 Br O subscript 3 to the power of minus sign plus bold italic 9 H subscript 2 O


Langkah 9: memeriksa kembali reaksi setara.
 

5 Br to the power of minus sign plus bold italic 6 Mn O subscript 4 to the power of minus sign plus bold italic 18 H to the power of plus sign yields bold italic 6 Mn to the power of 2 plus sign and 5 Br O subscript 3 to the power of minus sign plus bold italic 9 H subscript 2 O


Jumlah unsur dan muatan pada kedua ruas sudah sama, yaitu Br = 5, Mn = 6, H = 18, O = 24, dan jumlah muatan  = +7.

Berdasarkan persamaan reaksi pada soal,
 

Br to the power of minus sign and italic a Mn O subscript 4 to the power of minus sign plus italic b H to the power of plus sign yields italic c Mn to the power of 2 plus sign plus Br O subscript 3 to the power of minus sign plus italic d H subscript 2 O 


nilai a, b, c, dan d adalah 6, 18, 6, dan 9.

Jadi, jawaban yang tepat adalah B.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

143

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Perhatikan persamaan reaksi berikut! Br − + a MnO 4 − ​ + b H 2 ​ O → c MnO 2 ​ + BrO 3 − ​ + d OH − Reaksi di atas berlangsung dalam suasana basa. Nilai a, b, c, dan d yang tepat adalah ....

23

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

info@ruangguru.com

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia