Perhatikan kutipan cerpen berikut! (1) Mansyur janji bahwa pagi-pagi sekali dia akan datang tepat waktu untuk membantu keluarganya membawa barang-barang untuk pindahan rumah. (2) Namun, saat pukul sepuluh, dia baru tiba dengan senyumnya yang sama sekali tidak merasa bersalah. (3) Akhirnya, dia ku berikan tugas untuk membereskan bagian dapur yang belum tersentuh oleh siapa pun. (4) Semua terkejut, ternyata kehadirannya sangat membantu sekali, sampai-sampai tidak ada perubahan dalam ruangan dapur. (5) Semuanya memendam kekesalan yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata dan hanya bisa berkata dalam hati, “Untung dia adalah investor terbesar dalam keluarga ini.“ Penggunaan majas ironi dalam kutipan cerpen di atas ditunjukkan pada kalimat ....

Perhatikan ilustrasi berikut! Tita mendapat tugas untuk membuat sebuah cerpen sebagai tugas akhir mata pelajaran Bahasa Indonesia. Tita ingin membuat cerpen tentang perjuangan seorang siswa dalam...

Perhatikan kutipan cerpen berikut! “Jangan ditanya rantau jauh saya. Tapi, pandanglah saya dari kecintaan pada orang dan kampung ini. Walau cuma bisa kasih kurma, itu indah sekali…” begitu kilahn...

Sebuah cerita dapat dinamakan cerpen karena cerita tersebut ….

Perhatikan kutipan cerpen berikut! Penghuni rumah itu adalah seorang dokter. Laki-laki. Usianya mungkin sekitar 30 tahun waktu pertama kali pindah ke desaku. Tidak banyak yang orang-orang tahu ten...

Perhatikan kutipan cerpen berikut! Kegiatan menyontek memang sudah lumrah pada sebagian siswa, tidak terkecuali pada Rahmi. Rahmi yang pintar pun suka tidak percaya diri dengan jawabannya sehingg...