Perhatikan ilustrasi berikut! Tris adalah novelis terkenal di kalangan remaja.Dalam novelnya, ia ingin menceritakan kisah seorang kaka beradik yang berjuang dengan keras untuk hidup karena ditinggalkan oleh kedua orang tuanya. Konflik cerita dimulai ketika sang kakak bertemu kembali dengan kedua orang tuanya dan mereka mengajak untuk kembali hidup bersama. Akan tetapi, sang kakak langsung menolak karena ia merasa sakit hati akibat orang tuanya dahulu pernah menelantarkannya dan adiknya. Dengan bujuk rayu sang adik, akhirnya sang kakak mau kembali hidup bersama dengan kedua orang tuanya serta adiknya. Berdasarkan ilustrasi tersebut, kutipan yang tepat untuk menunjukkan bagian resolusi dari novel yang dibuat Tris adalah ...

Akhirnya, Caleb pun hidup kembali bersama kedua orang tua dan juga adiknya. Ia menyadari bahwa apa yang dahulu dilakukan kedua orang tuanya adalah salah satu cara untuk bangkit dari kesusahan yang dialami oleh mereka. Ayah dan Ibu Caleb meminta maaf dan menjelaskan semua hal yang terjadi. 

Di malam yang sunyi dan hening, Amee dan Rich membayangkan bagaimana nasib kedua anaknya nanti, Caleb dan Jacob. Mereka merasa gagal menjadi orang tua karena tidak dapat mengurus Caleb dan Jacob hingga dewasa nanti. Amee menangis dipangkuan Rich karena bingung harus melakukan apalagi untuk menyelamatkan kehidupan mereka yang serba kesusahan ini.  

Caleb dan Jacob telah ditinggalkan oleh kedua orang tuanya tanpa alasan. Mereka ditinggalkan dibawah jembatan dengan tumpukan tas berisi pakaian dan makanan seadanya. Orang tua mereka berharap ada orang baik yang mau mengurus Caleb dan Jacob selama mereka pergi.  

"Baiklah, aku tidak akan melarang Jacob untuk kembali ke pelukan Ayah dan Ibu. Hanya Jacob. Aku tidak akan ikut bersama kalian. Kalian tidak pernah tahu perjuanganku selama ini untuk menghidupi kebutuhanku dan Jacob. Kalian tidak pernah membantu kami sedikitpun. Bahkan, kalian tidak pernah peduli kepadaku dan Jacob." 

Jacob selalu mengirim surat kepada Caleb. Tak henti-hentinya ia mengirimi surat kepada sang kakak untuk memohon agar kembali hidup bersama ayah dan ibu. Caleb yang membaca surat dari Jacob selalu menangis karena rindu dengan adiknya. Akhirnya, Caleb mencoba untuk memaafkan perlakuan kedua orang tuanya. Ia memutuskan untuk kembali hidup bersama adik dan kedua orang tuanya. Inilah kehidupan yang ia impikan sejak lama.