Iklan
Pertanyaan
Pada sebuah artikel berjudul “Kajian Teori Lokasi dengan Perencanaan Wilayah Kawasan Utara Kota Medan”, Mujur Suhata Edi Suandi Matondang mengatakan “jika suatu titik pertumbuhan digandengkan dengan pembangunan suatu komplek industri baru, maka komplek tersebut akan ditempatkan di sekitar titik pertumbuhan itu sendiri. Memang harus diakui bahwa industri-industri penyuplai di daerah yang terkena pengaruh tentu akan ikut terdorong dan berkembang, tetapi perbedaan yang besar dalam kemakmuran antara pusat pertumbuhan dan daerah yang mengitarinya akan tetap ada. Selanjutnya, di luar perbatasan daerah pengaruh, tingkat pendapatan dapat mengalami stagnasi dan daerah mengalami kemunduran”. Dari pernyataan tersebut, kondisi yang dapat timbul akibat interaksi antara pusat pertumbuhan dengan wilayah di sekitarnya dapat digambarkan dengan bagan …
Zona A merupakan pusat pertumbuhan, zona B merupakan wilayah di luar pengaruh pusat pertumbuhan dengan perkembangan ekonomi yang mengalami stagnasi, dan zona C merupakan hinterland.
Zona A merupakan hinterland, zona B merupakan wilayah di luar perbatasan daerah pengaruh yang mengalami kemunduran ekonomi, dan zona C adalah desa.
Zona A merupakan pusat pertumbuhan, zona B merupakan daerah pengaruh, dan zona C merupakan wilayah di luar perbatasan daerah pengaruh.
Zona A merupakan hinterland dan zona B merupakan wilayah yang mengalami stagnasi pertumbuhan ekonomi.
Zona A merupakan growth pole dan zona B merupakan hinterland.
Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb
Habis dalam
00
:
08
:
01
:
10
Iklan
M. Robo
Master Teacher
3
0.0 (0 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia