Iklan

Pertanyaan

Pada masa pendudukan Jepang dikeluarkan beberapa kebijakan dalam berbagai bidang. Salah satunya adalah didirikannya Keimin Bunka Shidosho, yang dikenal juga dengan…

Pada masa pendudukan Jepang dikeluarkan beberapa kebijakan dalam berbagai bidang. Salah satunya adalah didirikannya Keimin Bunka Shidosho, yang dikenal juga dengan…

  1. Pusat Kebudayaan

  2. Dinas Sensor Media

  3. Pengawas Perkebunan

  4. Kebaktian Para Pendidik

  5. Dewan Pertimbangan Pusat

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

20

:

39

:

46

Klaim

Iklan

F. Freelancer1

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Dalam melakukan propaganda terhadap bangsa Indonesia, Jepang tidak hanya bergerak pada bidang politik saja, tetapi juga bidang kebudayaan. Golongan sastrawan dan seniman didekati agar dapat menjadi kader-kader yang disebarluaskan ke dalam masyarakat. Golongan tersebut kemudian dihimpun oleh Jepang pada suatu Lembaga yang diberi nama Keimin Bunka Shidosho, yang berarti Pusat Kebudayaan. Latar belakang didirikannya Keimin Bunka Shidosho adalah untuk menghimpun para seniman Indonesia dalam satu wadah agar mereka menciptakan karya-karya propaganda untuk membantu Jepang dalam perang Asia Timur Raya. Lembaga ini didirikan pada tanggal 1 April 1943 di Jakarta, yang berada di bawah Sedenbu (Departemen Propaganda). Jepang berhasil mempersatukan banyak seniman untuk bekerja pada lembaga tersebut karena para seniman beranggapan lembaga ini dapat menjadi alat untuk berekspresi. Di dalam Keimin Bunka Shidoso terdiri berbagai aliran seni seperti sastra, musik, tari, drama, film, dan seni rupa. Agus Djaja ditunjuk sebagai ketua bidang seni rupa; untuk film dan drama ditunjuk Usmar Ismail; seni sastra diketuai Armijn Pane; sedangkan seni tari dan suara oleh Ibu Sud.

Dalam melakukan propaganda terhadap bangsa Indonesia, Jepang tidak hanya bergerak pada bidang politik saja, tetapi juga bidang kebudayaan. Golongan sastrawan dan seniman didekati agar dapat menjadi kader-kader yang disebarluaskan ke dalam masyarakat. Golongan tersebut kemudian dihimpun oleh Jepang pada suatu Lembaga yang diberi nama Keimin Bunka Shidosho, yang berarti Pusat Kebudayaan. Latar belakang didirikannya Keimin Bunka Shidosho adalah untuk menghimpun para seniman Indonesia dalam satu wadah agar mereka menciptakan karya-karya propaganda untuk membantu Jepang dalam perang Asia Timur Raya. Lembaga ini didirikan pada tanggal 1 April 1943 di Jakarta, yang berada di bawah Sedenbu (Departemen Propaganda). Jepang berhasil mempersatukan banyak seniman untuk bekerja pada lembaga tersebut karena para seniman beranggapan lembaga ini dapat menjadi alat untuk berekspresi. Di dalam Keimin Bunka Shidoso terdiri berbagai aliran seni seperti sastra, musik, tari, drama, film, dan seni rupa. Agus Djaja ditunjuk sebagai ketua bidang seni rupa; untuk film dan drama ditunjuk Usmar Ismail; seni sastra diketuai Armijn Pane; sedangkan seni tari dan suara oleh Ibu Sud.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Pertanyaan serupa

Gunakan Petunjuk C dalam menjawab soal nomor 15 sampai nomor 20. Beberapa pemberontakan yang terjadi pada masa Demokrasi Liberal dan bersifat separatis diantaranya: DI/TII APRA PRRI/Per...

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia