Iklan

Iklan

Pertanyaan

Mikrografi suatu sel tikus yang sedang membelah menunjukkan adanya 19 kromosom dan masing-masing terdiri dari satu kromatid. Dari informasi tersebut dapat diketahui bahwa mikrografi itu diambil pada fase .... (SBMPTN 2018)

Mikrografi suatu sel tikus yang sedang membelah menunjukkan adanya 19 kromosom dan masing-masing terdiri dari satu kromatid. Dari informasi tersebut dapat diketahui bahwa mikrografi itu diambil pada fase .... (SBMPTN 2018)   

  1. akhir sitokinesis pada meiosis II 

  2. awal telophase pada meiosis I 

  3. akhir profase pada meiosis I 

  4. awal anaphase pada meiosis II 

  5. awal profase pada meiosis II 

Iklan

S. Amini

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

pilihan jawaban yang tepat adalah A.

pilihan jawaban yang tepat adalah A. 

Iklan

Pembahasan

Meiosis merupakan pembelahan yang berperan untuk mereduksi set kromosom sehingga menghasikkan anakan dengan kromosom setengah dari induknya. Pembelahan meiosis ini terjadi pada gamet, serta terjadi melalui2 kali pembelahan, yaitu meiosis I dan meiosis II yang masing-masing terjadi dalam 4tahapan sebagai berikut: Meiosis Ibeserta karakteristiknya: Profase I, benang kromatin memadat, nukleolus menghilang, membran nukleus mulai menghilang, sentrosom bergerak ke dua kutub berlawanan disertai dengan terbentuknya benang spindel, serta kromosom homolog mengalami crossing over (pertukaran segmen DNA). Metafase I, sentrosom berada tepat bersebrangan, kromosom homolog berjejer dilempeng metafase, serta benang spindel dari sentrosom kedua kutub melekat pada bagian sentromer kromosom homolog. Anafase I, Kromosom homolog berpisah masing-masing bergerak ke dua kutub yang berlawanan, benang spindel yang dilekati kromosom homolog memendek sedangkan benang yang tidak dilekati oleh kromosom homolog memanjang dan mengakibatkan sel memanjang pula. Telofase I, terbentuk dua sel anakan yang masing-masing memiliki jumlah kromosom yang sama, benang spindel menghilang, serta terjadi pembelahan sitoplasma pada dua sel anakan. Meiosis IIbeserta karakteristiknya: Profase II, sentrosom bergerak ke dua kutub yang berlawanan disertai dengan terbentuknya benang spindel akan tetapi tidak terjadi crossing over. Metafase II, sentrosom berada tepat bersebrangan,kromatid bersaudara berjajar di lempeng metafase. Anafase II, kromatid bersaudara berpisah dan bergerak ke kutub yang berlawanan, beneng spindel yang dilekati kromatid memendek sedangkan benang yang tidak dilekati kromatid akan memanjang yang akan menyebabkan sel memanjang pula. Telofase II, membran nukleus mulai terbentuk kembali dan mulai terlihat, kromosom menjadi agak longgar, benang spindel menghilang, terjadi pembagian sitoplasma pada dua sel anakan, terbentuk 4 sel anakan. Berdasarkan informasi pada soal diketahui bahwa mikrografi sel tikus yang sedang membelah memiliki kromosom yang masing-masing terdiri dari satu kromatid. Artinyamikrografi itu diambil pada akhir sitokinesis pada meiosis II karena pada tahapan tersebut sudah terbentuk satu kromatid. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah A.

Meiosis merupakan pembelahan yang berperan untuk mereduksi set kromosom sehingga menghasikkan anakan dengan kromosom setengah dari induknya. Pembelahan meiosis ini terjadi pada  gamet, serta terjadi melalui 2 kali pembelahan, yaitu meiosis I dan meiosis II yang masing-masing terjadi dalam 4 tahapan sebagai berikut:

Meiosis I beserta karakteristiknya:

  1. Profase I, benang kromatin memadat, nukleolus menghilang, membran nukleus mulai menghilang, sentrosom bergerak ke dua kutub berlawanan disertai dengan terbentuknya benang spindel, serta kromosom homolog mengalami crossing over (pertukaran segmen DNA).
  2. Metafase I, sentrosom berada tepat bersebrangan, kromosom homolog berjejer dilempeng metafase, serta benang spindel dari sentrosom kedua kutub melekat pada bagian sentromer kromosom homolog. 
  3. Anafase I, Kromosom homolog berpisah masing-masing bergerak ke dua kutub yang berlawanan, benang spindel yang dilekati kromosom homolog memendek sedangkan benang yang tidak dilekati oleh kromosom homolog memanjang dan mengakibatkan sel memanjang pula. 
  4. Telofase I, terbentuk dua sel anakan yang masing-masing memiliki jumlah kromosom yang sama, benang spindel menghilang, serta terjadi pembelahan sitoplasma pada dua sel anakan. 

Meiosis II beserta karakteristiknya:

  1. Profase II, sentrosom bergerak ke dua kutub yang berlawanan disertai dengan terbentuknya benang spindel akan tetapi tidak terjadi crossing over. 
  2. Metafase II, sentrosom berada tepat bersebrangan, kromatid bersaudara berjajar di lempeng metafase. 
  3. Anafase II, kromatid bersaudara berpisah dan bergerak ke kutub yang berlawanan, beneng spindel yang dilekati kromatid memendek sedangkan benang yang tidak dilekati kromatid akan memanjang yang akan menyebabkan sel memanjang pula. 
  4. Telofase II, membran nukleus mulai terbentuk kembali dan mulai terlihat, kromosom menjadi agak longgar, benang spindel menghilang, terjadi pembagian sitoplasma pada dua sel anakan, terbentuk 4 sel anakan. 

Berdasarkan informasi pada soal diketahui bahwa mikrografi sel tikus yang sedang membelah memiliki kromosom yang masing-masing terdiri dari satu kromatid. Artinya mikrografi itu diambil pada akhir sitokinesis pada meiosis II karena pada tahapan tersebut sudah terbentuk satu kromatid. 

Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah A. 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

9

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Pindah silang pada meiosis yang ditandai dengan terbentuknya kiasmata terjadi pada tahapan …. (SBMPTN 2018)

7

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

info@ruangguru.com

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia