Iklan

Pertanyaan

Mengapa terjadi konflik kepentingan antara bangsa Spanyol dan Portugis di Kepulauan Maluku? Jelaskan!

Mengapa terjadi konflik kepentingan antara bangsa Spanyol dan Portugis di Kepulauan Maluku? Jelaskan!

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

10

:

52

:

32

Klaim

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

konflik kepentingan antara bangsa Spanyol dan Portugis di Kepulauan Maluku muncul karena Portugis menuding Spanyol melanggar Perjanjian Tordesillas.

 konflik kepentingan antara bangsa Spanyol dan Portugis di Kepulauan Maluku muncul karena Portugis menuding Spanyol melanggar Perjanjian Tordesillas.

Pembahasan

Pembahasan
lock

Dalam perjanjian Tordesilas, pembagian dunia menjadi dua bagian yang ditarik lurus dari kutubutara ke kutub selatan di kepulauan Tanjung Harapan. Spanyol menguasai sisi barat dan Portugis menguasai sisi timur. Pembagian wilayah ini diharapkan tidak menimbulkan perpecahan antara Portugis dan Spanyol. Namun, pada kenyataanya Portugis dan Spanyol sama-sama mendarat di Maluku (pusat rempah-rempah di Nusantara). Hal ini menimbulkan perseteruan antara Portugis dan Spanyol terkait hak penguasaan Maluku. Portugis menuding Spanyol melanggar Perjanjian Tordesillas tahun 1494. Inti dari isi perjanjian tersebut adalah membagi dunia di luar Eropa menjadi duo poli eksklusif antara Spanyol dan Portugal. Wilayah sebelah timur dimiliki oleh Portugis dan sebelah barat oleh Spanyol. Sementara itu, Spanyol bersikeras, wilayah Maluku itu bagian dari wilayah kekuasaannya berdasarkan perjanjian yang sama. Untuk menyelesaikan konflik, Portugis dan Spanyol maka dilakukanlah perundingan di Zaragoza, Spanyol, pada tahun 1529 yang kemudian ditandatangani pada 22 April 1529. Dengan demikian,konflik kepentingan antara bangsa Spanyol dan Portugis di Kepulauan Maluku muncul karena Portugis menuding Spanyol melanggar Perjanjian Tordesillas.

Dalam perjanjian Tordesilas, pembagian dunia menjadi dua bagian yang ditarik lurus dari kutub utara ke kutub selatan di kepulauan Tanjung Harapan. Spanyol menguasai sisi barat dan Portugis menguasai sisi timur. Pembagian wilayah ini diharapkan tidak menimbulkan perpecahan antara Portugis dan Spanyol. Namun, pada kenyataanya Portugis dan Spanyol sama-sama mendarat di Maluku (pusat rempah-rempah di Nusantara). Hal ini menimbulkan perseteruan antara Portugis dan Spanyol terkait hak penguasaan Maluku. Portugis menuding Spanyol melanggar Perjanjian Tordesillas tahun 1494. Inti dari isi perjanjian tersebut adalah membagi dunia di luar Eropa menjadi duo poli eksklusif antara Spanyol dan Portugal. Wilayah sebelah timur dimiliki oleh Portugis dan sebelah barat oleh Spanyol. Sementara itu, Spanyol bersikeras, wilayah Maluku itu bagian dari wilayah kekuasaannya berdasarkan perjanjian yang sama. Untuk menyelesaikan konflik, Portugis dan Spanyol maka dilakukanlah perundingan di Zaragoza, Spanyol, pada tahun 1529 yang kemudian ditandatangani pada 22 April 1529.

Dengan demikian, konflik kepentingan antara bangsa Spanyol dan Portugis di Kepulauan Maluku muncul karena Portugis menuding Spanyol melanggar Perjanjian Tordesillas.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

6

Sarah Mazaya

Mudah dimengerti

Iklan

Pertanyaan serupa

Jelaskan kedatangan bangsa Portugis dan Spanyol di Maluku?

10

4.8

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia