Iklan

Iklan

Pertanyaan

Mengapa teknologi dialisis darah mirip dengan fungsi ginjal sebagai penyaring zat-zat sisa metabolisme?

Mengapa teknologi dialisis darah mirip dengan fungsi ginjal sebagai penyaring zat-zat sisa metabolisme? 

Iklan

D. Entry

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

penderita gagal ginjal diberi pengobatan berupa hemodialisis secara rutin. Pada mesin dialisis, terdapat dialiser yang berperan sebagai pengganti ginjal . Dialiser berisi elektrolit dengan konsentrasi tertentu, sehingga terbentuk gradien konsentrasi antara darah pasien dengan dialiser. Gradien ini menyebabkan zat-zat sisa metabolisme, seperti kreatinin dan urea, untuk berdifusi ke luar darah. Darah yang bersih kemudian dikembalikan pada tubuh pasien.

penderita gagal ginjal diberi pengobatan berupa hemodialisis secara rutin. Pada mesin dialisis, terdapat dialiser yang berperan sebagai pengganti ginjal. Dialiser berisi elektrolit dengan konsentrasi tertentu, sehingga terbentuk gradien konsentrasi antara darah pasien dengan dialiser. Gradien ini menyebabkan zat-zat sisa metabolisme, seperti kreatinin dan urea, untuk berdifusi ke luar darah. Darah yang bersih kemudian dikembalikan pada tubuh pasien.undefined 

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Ginjal berfungsi memfiltrasi darah dari zat-zat sisa metabolisme. Penderita gagal ginjal tidak mampu memfiltrasi darahnya secara efektif, sehingga zat-zat sisa metabolisme menumpuk dalam darah dan dapat menyebabkan keracunan bagi tubuh. Oleh karena itu, penderita gagal ginjal diberi pengobatan berupa hemodialisis secara rutin. Pada mesin dialisis, terdapat dialiser yang berperan sebagai pengganti ginjal . Dialiser berisi elektrolit dengan konsentrasi tertentu, sehingga terbentuk gradien konsentrasi antara darah pasien dengan dialiser. Gradien ini menyebabkan zat-zat sisa metabolisme, seperti kreatinin dan urea, untuk berdifusi ke luar darah. Darah yang bersih kemudian dikembalikan pada tubuh pasien.

Ginjal berfungsi memfiltrasi darah dari zat-zat sisa metabolisme. Penderita gagal ginjal tidak mampu memfiltrasi darahnya secara efektif, sehingga zat-zat sisa metabolisme menumpuk dalam darah dan dapat menyebabkan keracunan bagi tubuh. Oleh karena itu, penderita gagal ginjal diberi pengobatan berupa hemodialisis secara rutin. Pada mesin dialisis, terdapat dialiser yang berperan sebagai pengganti ginjal. Dialiser berisi elektrolit dengan konsentrasi tertentu, sehingga terbentuk gradien konsentrasi antara darah pasien dengan dialiser. Gradien ini menyebabkan zat-zat sisa metabolisme, seperti kreatinin dan urea, untuk berdifusi ke luar darah. Darah yang bersih kemudian dikembalikan pada tubuh pasien.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

26

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Mengapa teknologi cuci darah memiliki kemiripan dengan fungsi ginjal?

19

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia