Untuk menentukan pH larutan dari titrasi larutan CH3COOH dan NaOH, dengan cara sebagai berikut :
a) pH CH3COOH sebelum ditambah NaOH
b) pH larutan CH3COOH setelah ditambah NaOH sebanyak 10 mL
Persamaan reaksi asam - basa :
Pada reaksi asam-basa diatas, mmol CH3COOH bersisa maka larutan yang terbentuk adalah larutan penyangga asam. Rumus untuk menentukan pH larutan penyangga asam :
c) pH larutan CH3COOH setelah ditambah NaOH sebanyak 20 mL.
Persamaan reaksi asam - basa :
Pada reaksi asam-basa diatas, mmol CH3COOH bersisa maka larutan yang terbentuk adalah larutan penyangga asam. Rumus untuk menentukan pH larutan penyangga asam :
d) pH larutan CH3COOH setelah ditambah NaOH sebanyak 25 mL
Persamaan reaksi asam - basa :
Pada reaksi asam-basa diatas, mmol CH3COOH = mmol NaOH maka larutan yang terbentuk adalah hidrolisis garam yang bersifat basa. Rumus untuk menentukan pH larutan garamnya:
e) pH larutan CH3COOH setelah ditambah NaOH sebanyak 30 mL
Persamaan reaksi asam - basa :
Pada reaksi asam-basa diatas, mmol NaOH bersisa maka larutan yang terbentuk adalah basa kuat. Rumus untuk menentukan pH basa kuat :
Jadi, data titrasi 50 mL larutan CH3COOH 0,05 M dengan larutan NaOH 0,1 M sebagai berikut: