Iklan
Iklan
Pertanyaan
Cermatilah kutipan teks cerita fantasi berikut untuk menjawab soal nomor 9 dan 10!
Akhirnya, setelah kedua anaknya tidak juga pulang, punahlah harapannya untuk mendapatkan kembali permadaninya. Ia tak tega mengutus anak bungsunya karena masih terlampau kecil. Namun, si Bungsu mendesak ibunya agar diperbolehkan mencari permadani yang hilang.
"Tidak, Nak. Ibu tidak tega melepaskanmu untuk mencari permadani itu. Biarlah permadani itu hilang. Toh umurku tak akan panjang," kata ibunya setelah mendengar maksud anaknya.
"Tetapi, Ibu. Bagaimanapun juga permadani itu harus ditemukan agar Ibu kembali sembuh. Betapa Ibu telah susah payah menenunnya," kata si Bungsu.
Karena didesak terus-menerus, akhirnya janda itu melepaskan kepergian anaknya dengan berat hati.
Dalam perantauannya, ia pun sampai di kuil yang dihuni oleh wanita sakti. Seperti halnya kepada kedua kakaknya, wanita sakti memberikan penjelasan setelah mengetahui maksud si Bungsu. "Tetapi saya tak akan pulang dengan tangan hampa. Bagaimanapun permadani itu harus kembali," kata si Bungsu tegas.
Wanita sakti itu tersenyum lalu berkata, "Kembali sajalah dan engkau akan kuberi sekotak uang emas."
"Tidak, ibuku tak akan sembuh dengan sekotak uang emas."
Melihat tekad bulat si Bungsu, ibalah hati wanita sakti itu.
Konflik yang terjadi pada kutipan teks tersebut adalah ....
perbedaan sudut pandang antara tokoh ibu dan wanita sakti
kekesalan tokoh wanita sakti karena si Bungsu selalu melawannya
tokoh Ibu tidak tega melepaskan si Bungsu untuk mencari permadani
keberhasilan wanita sakti menggagalkan niat si Bungsu untuk mencari permadani
Iklan
A. Acfreelance
Master Teacher
16
1.0 (1 rating)
tiya
Jawaban tidak sesuai
Iklan
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia