Iklan

Iklan

Pertanyaan

Kerajaan Majapahit meninggalkan karya sastra yang beragam, seperti Pararaton, Babad Tanah Jawi, Negarakertagama, Ramayana, dan Arjuna Wiwaha. Keberadaan karya tersebut menunjukan bahwa ...

Kerajaan Majapahit meninggalkan karya sastra yang beragam, seperti Pararaton, Babad Tanah Jawi, Negarakertagama, Ramayana, dan Arjuna Wiwaha. Keberadaan karya tersebut menunjukan bahwa ...

  1. Raja Majapahit peduli dengan perkembangan kesastraan

  2. Sebagian besar pujangga Majapahit berasal dari India

  3. Raja Majapahit mengembangkan karya sastra lokal dan India

  4. Pujangga kerajaan memiliki keterampilan menulis karya sastra

  5. Masyarakat Majapahit mengenal huruf Pallawa dan bahasa Sanskerta

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

opsi jawaban benar adalah A.

opsi jawaban benar adalah A.

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Pada Masa Hindu Buddha di Nusantara, pernah hidup suatu kemaharajaan Hindu Buddha terbesar. Pengaruh dan kebesarannya tidak harum tidak hanya untuk wilayah yang sekarang menjadi Indonesia saja, tetapi juga menggema hingga seluruh wilayah Asia Tenggara. Kerajaan itu bernama Majapahit. Kerajaan ini berdiri pada abad ke-13 masehi dan berakhir pada abad ke-16 masehiseiring dengan konflik kepentingan dan kedatangan Islam, membuat ketenarannya kian memudar. Pendiri kerajaan ini adalah Raden Wijaya, dengan gelar Sri Kertarajasa Jayawardhana, sebagai pendiri sekaligus raja pertama (1293-1309). Masa kejayaan kerajaan ini berada pada masa Raja Hayam Wuruk bersama dengan patih Gajah Mada (1350-1389). Di bawah kekuasaanya, Majapahit memiliki luas wilayah hingga ke Sumatera, Semenanjung Melayu, Kalimantan, Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik hingga ke Kepulauan Filipina. Selain cakupan wilayah yang luas, kemajuan lain Majapahit di bawah kekuasaan Hayam Wuruk, juga tercermin dalam bidang lain seperti perdagangan dan kesusateraan. Kemajuan di bidang kesusasteraan ditandai dengan munculnya banyak karya sastra. Hal ini dipahami sebab raja menaruh perhatian yang cukup besar dalam bidang ini. Selain sebagai keindahan, pada beberapa karya juga terkadang merupakan bagian lain untuk memberikan gambaran betapa luas wilayah kerajaan dan ada karya sastra yang memberikan betapa hebatnya Majapahit. Beberapa contoh karya sastra peninggaalan Majapahit: Kakawin Negarakertagama, ditulis oleh Mpu Prapanca, isinya syair-syair yang menjabarkan luasnya wilayah Majapahit, Kakawin Sutasoma, berisi tentang kitab pelopor toleransi, bahkan istilah Bhinneka Tunggal Ika, kemudian menjadi semboyan negara Indonesia, juga berasal dari sini, dan Pararaton, yang merupakan kitab sejarah yang menceritakan asal usul Kerajaan Majapahit. Jadi, opsi jawaban benar adalah A.

Pada Masa Hindu Buddha di Nusantara, pernah hidup suatu kemaharajaan Hindu Buddha terbesar. Pengaruh dan kebesarannya tidak harum tidak hanya untuk wilayah yang sekarang menjadi Indonesia saja, tetapi juga menggema hingga seluruh wilayah Asia Tenggara. Kerajaan itu bernama Majapahit.

Kerajaan ini berdiri pada abad ke-13 masehi dan berakhir pada abad ke-16 masehi seiring dengan konflik kepentingan dan kedatangan Islam, membuat ketenarannya kian memudar. Pendiri kerajaan ini adalah Raden Wijaya, dengan gelar Sri Kertarajasa Jayawardhana, sebagai pendiri sekaligus raja pertama (1293-1309). Masa kejayaan kerajaan ini berada pada masa Raja Hayam Wuruk bersama dengan patih Gajah Mada (1350-1389). Di bawah kekuasaanya, Majapahit memiliki luas wilayah hingga ke Sumatera, Semenanjung Melayu, Kalimantan, Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik hingga ke Kepulauan Filipina. 

Selain cakupan wilayah yang luas, kemajuan lain Majapahit di bawah kekuasaan Hayam Wuruk, juga tercermin dalam bidang lain seperti perdagangan dan kesusateraan. Kemajuan di bidang kesusasteraan ditandai dengan munculnya banyak karya sastra. Hal ini dipahami sebab raja menaruh perhatian yang cukup besar dalam bidang ini. Selain sebagai keindahan, pada beberapa karya juga terkadang merupakan bagian lain untuk memberikan gambaran betapa luas wilayah kerajaan dan ada karya sastra yang memberikan betapa hebatnya Majapahit.

Beberapa contoh karya sastra peninggaalan Majapahit: 

  1. Kakawin Negarakertagama, ditulis oleh Mpu Prapanca, isinya syair-syair yang menjabarkan luasnya wilayah Majapahit,
  2. Kakawin Sutasoma, berisi tentang kitab pelopor toleransi, bahkan istilah Bhinneka Tunggal Ika, kemudian menjadi semboyan negara Indonesia, juga berasal dari sini, dan
  3. Pararaton, yang merupakan kitab sejarah yang menceritakan asal usul Kerajaan Majapahit. 

Jadi, opsi jawaban benar adalah A.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

56

Uzansadboy

Mudah dimengerti

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Mengapa banyak ditemukan situs peninggalan Kerajaan Majapahit di daerah Trowulan Mojokerto?

14

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia