Kawat A, B, C, adalah kawat yang titik tembusnya pada bidang lukisan membentuk segitiga sama kaki. Dalam kawat A dan B masing-masing mengalir arus 9 A dan dalam kawat C mengalir i = 3 A!
Carilah besar gaya tiap satuan panjang yang bekerja pada arus di C!
Kawat A, B, C, adalah kawat yang titik tembusnya pada bidang lukisan membentuk segitiga sama kaki. Dalam kawat A dan B masing-masing mengalir arus 9 A dan dalam kawat C mengalir i = 3 A!
Carilah besar gaya tiap satuan panjang yang bekerja pada arus di C!
besar gaya tiap satuan panjang yang bekerja pada arus di C adalah 4 , 5 × 1 0 − 5 N / m .
besar gaya tiap satuan panjang yang bekerja pada arus di C adalah 4,5×10−5N/m.
Pembahasan
Diketahui:
Gambar susunan 3 kawat sejajar i A = i B = 9 A i C = 3 A
Ditanya: ( L F ) C = ... ?
Penyelesaian:
Perlu diperhatikan bahwa gaya merupakan besaran vektor, maka terlebih dahulu tentukan arah resultan gaya per satuan panjang yang bekerja pada kawat berarus C seperti gambar berikut.
Berdasarkan gambar di atas, terlihat bahwa sudut apit resultan vektor adalah α = 18 0 ∘ − θ . Besar sudut θ dicari dengan mengetahui ukuran sisi segitiga melalui teorema Phytagoras berikut ini.
1 8 2 = B D 2 + 6 2 B D 2 = 324 − 36 B D = 288 B D = 12 2 cm .
Selanjutnya, didapatkan hasil:
cos θ = 18 6 = 3 1 θ = cos − 1 ( 3 1 ) .
Maka, sudut apit kedua vektor gaya menjadi: α = 18 0 ∘ − cos − 1 ( 3 1 ) .
Hitung besar gaya tiap satuan panjang masing-masing-masing kawat.
(i). Kawat BC.
( L F ) BC = 2 π × a BC μ 0 × i B × i C ( L F ) BC = 2 π × 0 , 18 4 π × 1 0 − 7 × 9 × 3 ( L F ) BC = 3 × 1 0 − 5 N / m .
(ii). Kawat AC.
( L F ) A C = 2 π × a A C μ 0 × i A × i C ( L F ) A C = 2 π × 0 , 12 4 π × 1 0 − 7 × 9 × 3 ( L F ) A C = 4 , 5 × 1 0 − 5 N / m .
Kemudian, dengan menggunakan persamaan resultan dua buah vektor diperoleh hasil berikut ini.
( L F ) C = ( L F ) BC 2 + ( L F ) A C 2 + 2 × ( L F ) BC × ( L F ) A C × cos α ( L F ) C = ( 3 × 1 0 − 5 ) 2 + ( 4 , 5 × 1 0 − 5 ) 2 + 2 × ( 3 × 1 0 − 5 ) × ( 4 , 5 × 1 0 − 5 ) × cos ( 18 0 ∘ − cos − 1 ( 3 1 ) ) ( L F ) C = 1 0 − 5 × 9 + 20 , 25 − 9 ( L F ) C = 4 , 5 × 1 0 − 5 N / m .
Dengan demikian,besar gaya tiap satuan panjang yang bekerja pada arus di C adalah 4 , 5 × 1 0 − 5 N / m .
Diketahui:
Gambarsusunan3kawatsejajariA=iB=9AiC=3A
Ditanya: (LF)C=...?
Penyelesaian:
Perlu diperhatikan bahwa gaya merupakan besaran vektor, maka terlebih dahulu tentukan arah resultan gaya per satuan panjang yang bekerja pada kawat berarus C seperti gambar berikut.
Berdasarkan gambar di atas, terlihat bahwa sudut apit resultan vektor adalah α=180∘−θ. Besar sudut θ dicari dengan mengetahui ukuran sisi segitiga melalui teorema Phytagoras berikut ini.
182=BD2+62BD2=324−36BD=288BD=122cm.
Selanjutnya, didapatkan hasil:
cosθ=186=31θ=cos−1(31).
Maka, sudut apit kedua vektor gaya menjadi: α=180∘−cos−1(31).
Hitung besar gaya tiap satuan panjang masing-masing-masing kawat.