Iklan

Pertanyaan

Jelaskan secara singkat perlawanan Pangeran Diponegoro terhadap penjajah Belanda di Jawa Tengah!

Jelaskan secara singkat perlawanan Pangeran Diponegoro terhadap penjajah Belanda di Jawa Tengah! space space

  1. ... space space

  2. ... space space

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

22

:

45

:

49

Klaim

Iklan

N. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

Perang Diponegorodilatarbelakangi oleh penderitaan rakyat akibat penindasan yang dilakukan Belanda, gaya hidup foya-foya pejabat istana, pajak yang membebani rakyat, masuknya budaya barat yang negatif atau bertentangan dengan nilai luhur masyarakat Jawa, serta dipasangnya patok-patok penunjuk jalan oleh Belanda yang melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro di Tegalrejo.

Perang Diponegoro dilatarbelakangi oleh penderitaan rakyat akibat penindasan yang dilakukan Belanda, gaya hidup foya-foya pejabat istana, pajak yang membebani rakyat, masuknya budaya barat yang negatif atau bertentangan dengan nilai luhur masyarakat Jawa, serta dipasangnya patok-patok penunjuk jalan oleh Belanda yang melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro di Tegalrejo.

Pembahasan

Pembahasan
lock

Perlawanan Diponegoro terjadi pada tahun 1825-1830 di Jawa Tengah, Yogyakarta, dan sebagian wilayah Jawa Timur. Perlawanan Diponegoro juga sering disebut sebagai Perang Jawa. Perlawanan Diponegoro terhadap Belanda dilatarbelakangi oleh penderitaan rakyat akibat penindasan yang dilakukan Belanda, gaya hidup foya-foya pejabat istana, pajak yang membebani rakyat, masuknya budaya barat yang negatif atau bertentangan dengan nilai luhur masyarakat Jawa, serta dipasangnya patok-patok penunjuk jalan oleh Belanda yang melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro di Tegalrejo. Dalam memimpin pasukan untuk berperang melawan Belanda, Pangeran Diponegoro dibantu oleh sejumlah tokoh, yakni Pangeran Mangkubumi, Ali Basyah Sentot Prawiridirdjo, Kiai Modjo, Pageran Adinegoro, Kiai Muhammad Anfal, Kiai Hasan Besari, Suryonegoro, Somodiningrat, Suronegoro, Pangeran Singosari, dan Nyi Ageng Serang. Di pihak Belanda, Jenderal de Kock menerapkan strategi benteng stelsel untuk menghadapi pasukan Diponegoro. Perlawanan Diponegoro harus berakhir setelah tertangkapnya Pangeran Diponegoro. Dengan demikian, Perang Diponegorodilatarbelakangi oleh penderitaan rakyat akibat penindasan yang dilakukan Belanda, gaya hidup foya-foya pejabat istana, pajak yang membebani rakyat, masuknya budaya barat yang negatif atau bertentangan dengan nilai luhur masyarakat Jawa, serta dipasangnya patok-patok penunjuk jalan oleh Belanda yang melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro di Tegalrejo.

Perlawanan Diponegoro terjadi pada tahun 1825-1830 di Jawa Tengah, Yogyakarta, dan sebagian wilayah Jawa Timur. Perlawanan Diponegoro juga sering disebut sebagai Perang Jawa. Perlawanan Diponegoro terhadap Belanda dilatarbelakangi oleh penderitaan rakyat akibat penindasan yang dilakukan Belanda, gaya hidup foya-foya pejabat istana, pajak yang membebani rakyat, masuknya budaya barat yang negatif atau bertentangan dengan nilai luhur masyarakat Jawa, serta dipasangnya patok-patok penunjuk jalan oleh Belanda yang melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro di Tegalrejo. Dalam memimpin pasukan untuk berperang melawan Belanda, Pangeran Diponegoro dibantu oleh sejumlah tokoh, yakni Pangeran Mangkubumi, Ali Basyah Sentot Prawiridirdjo, Kiai Modjo, Pageran Adinegoro, Kiai Muhammad Anfal, Kiai Hasan Besari, Suryonegoro, Somodiningrat, Suronegoro, Pangeran Singosari, dan Nyi Ageng Serang. Di pihak Belanda, Jenderal de Kock menerapkan strategi benteng stelsel untuk menghadapi pasukan Diponegoro. Perlawanan Diponegoro harus berakhir setelah tertangkapnya Pangeran Diponegoro.

Dengan demikian, Perang Diponegoro dilatarbelakangi oleh penderitaan rakyat akibat penindasan yang dilakukan Belanda, gaya hidup foya-foya pejabat istana, pajak yang membebani rakyat, masuknya budaya barat yang negatif atau bertentangan dengan nilai luhur masyarakat Jawa, serta dipasangnya patok-patok penunjuk jalan oleh Belanda yang melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro di Tegalrejo.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

44

dinda dwiarnita

Bantu banget

Nauva Falah

Makasih ❤️ Ini yang aku cari!

Nidhom Mia

Ini yang aku cari!

Harley

Jawaban tidak sesuai

Iklan

Pertanyaan serupa

Pemerintahan yang dibentuk oleh Pangeran Diponegoro pasca Tegalrejo diserang oleh Pemerintah Kolonial Belanda adalah ….

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia