Bukti awal yang membenarkan kecurigaan Indonesia bahwa NICA membonceng tentara Sekutu untuk menyelenggarakan pemerintahan sipil di Indonesia atas nama Belanda adalah ...

Bukti awal yang membenarkan kecurigaan Indonesia bahwa NICA membonceng tentara Sekutu untuk menyelenggarakan pemerintahan sipil di Indonesia atas nama Belanda adalah NICA mempersenjatai kembali bekas anggota KNIL.

Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut:

Pada tanggal 29 September 1945, pasukan Inggris, yaitu AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) tiba di Jakarta untuk menjalankan berbagai tugas. Tugas AFNEI adalah sebgaai berikut.

• Menerima penyerahan Jepang,
• Membebaskan para tawanan perang Jepang yang berasal dari Eropa,
• Melucuti tentara Jepang dan mengumpulkan mereka untuk dipulangkan ke negara asal
• Menegakkan serta memelihara kondisi damai untuk setelahnya diberikan kepada pemerintahan sipil.

Namun, masyarakat mulai menaruh curiga ketika AFNEI membawa serta atau membonceng pasukan NICA (Netherlands Indies Civil Administration) yang berisi para pegawai berkebangsaan Belanda. Kecurigaan ini semakin diperkuat ketika NICA mempersenjatai kembali bekas anggota KNIL (Koninklijk Nederlands Indises Leger) atau Tentara Kerajaan Hindia Belanda. Banyak pegawai NICA berkebangsaan Belanda yang sepertinya memang sudah dipersiapkan untuk mengambil alih pemerintahan sipil di Indonesia. Hal ini mengindikasikan bahwa sejak awal Belanda berniat menduduki Indonesia kembali.