Iklan

Pertanyaan

Asam asetat ( CH 3 ​ COOH K a ​ = 1 , 0 × 1 0 − 5 ) adalah salah satu contoh asam organik yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk menentukan kadar asam asetat di dalam sampelcuka, diambil sebanyak 5 mL cuka pekat yang diencerkan dengan air sampai volumenya mencapai 100 mL. Cuka hasil pengenceran tersebut tepat dititrasi dengan 50mL larutan NaOH 0,2 M, yang kemudian ditambahkan 50 mL air. Massa jenis cuka pekat adalah 1 , 2 g / mL . pH larutan setelah cuka hasil pengenceran dititrasi dengan NaOH dan penambahan air adalah ...

Asam asetat  adalah salah satu contoh asam organik yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk menentukan kadar asam asetat di dalam sampel cuka, diambil sebanyak 5 mL cuka pekat yang diencerkan dengan air sampai volumenya mencapai 100 mL. Cuka hasil pengenceran tersebut tepat dititrasi dengan 50 mL larutan NaOH 0,2 M, yang kemudian ditambahkan 50 mL air. Massa jenis cuka pekat adalah .

pH larutan setelah cuka hasil pengenceran dititrasi dengan NaOH dan penambahan air adalah ...

  1.  

  2.  

  3.  

  4.  

  5.  

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

21

:

13

:

21

Klaim

Iklan

B. Rohmawati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Jawaban yang benar adalah D. Untuk menentukan pH dari hasil titrasi maka dilakukan perhitungan stoikiometri untuk menentukan konsentrasi spesi yang tersisa. n CH 3 ​ COOH n NaOH ​ = = = = = ​ M × V 0 , 2 M × 50 mL 10 0 , 1 M × 100 mL 10 ​ CH 3 ​ COOH + NaOH → CH 3 ​ COONa + H 2 ​ O M : 10 10 ⌣ R : − 10 − 10 10 10 + ​ S : − − 10 10 Dari perhitungan tersebut tersisa garam yang dapat mengalami hidrolisis karena terbentuk dari campuran asam lemah dan basa kuat, maka pH larutan merupakan pH garam basa. M garam ​ [ OH − ] pOH pH ​ = = = = = = = = = = = ​ V total ​ n ​ = 200 ml 100 mmol ​ = 0 , 05 M K a ​ K w ​ ​ × M garam ​ ​ 1 0 − 5 1 0 − 4 ​ × 0 , 05 M ​ 2 1 ​ × 5 × 1 0 − 10 ​ 2 1 ​ ​ × 1 0 − 5 − lo g [ OH − ] − lo g 2 1 ​ ​ × 1 0 − 5 5 − lo g 2 1 ​ ​ 14 − ( 5 − lo g 2 1 ​ ​ ) 9 + lo g 2 1 ​ ​ 9 − 2 1 ​ lo g 2 ​ pH dari titrasi tersebut adalah 9 − 2 1 ​ lo g 2

Jawaban yang benar adalah D.

Untuk menentukan pH dari hasil titrasi maka dilakukan perhitungan stoikiometri untuk menentukan konsentrasi spesi yang tersisa.



Dari perhitungan tersebut tersisa garam yang dapat mengalami hidrolisis karena terbentuk dari campuran asam lemah dan basa kuat, maka pH larutan merupakan pH garam basa.



pH dari titrasi tersebut adalah  

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

5

Sayang Tunggu

Jawaban tidak sesuai

Iklan

Pertanyaan serupa

Perhatikan gambar dan pernyataan berikut! Konsentrasi ion asetat pada A adalah 0,15 M. Larutan pada B merupakan larutan bufer asam. Pada C tidak ada molekul CH 3 ​ COOH . Pada D pH...

1

4.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia