Iklan

Pertanyaan

Apakah perbedaan sifat fisik dan sifat genetis pada penyakit talasemia dengan siklemia?

Apakah perbedaan sifat fisik dan sifat genetis pada penyakit talasemia dengan siklemia?space 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

19

:

48

:

05

Iklan

F. Haris

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pembahasan
lock

Kelainan dan penyakit genetik pada manusia dapat disebabkan oleh alel-alel yang tertaut pada kromosom kelamin (gonosom) maupun kromosom tubuh (autosom). Kelainan dan penyakit menurun tidak dapat disembuhkan, tapi dapat dihindari kemunculannya pada generasi berikutnya melalui pengaturan pasangan dalam perkawinan. Salah satu kelainan yang disebabkan oleh alel yang terpaut pada autosom adalah Talasemia dan Siklemia. Berikut adalah perbedaan karakteristik secara genetik dan fisik pada Talasemia dan Siklemia: Talasemia adalah kelainan eritrosit yang menjadi berbentuk lonjong dan kecil sehingga daya ikat terhadap oksigen rendah dan mengakibatkan anemia. Sifat fisik yang dialami penderita Talasemia adalah pembengkakan hati dan limpa, wajah sembab, pangkal hidung terbenam, tulang tengkorak dan muka menebal, dan tulang panjang mudah patah. Sedangkansifat genetis Talasemia adalahdisebabkan alel dominan autosomal yang dipengaruhi oleh gen dominan Th. Kendali gen tersebut akan membentukgenotipe dan fenotipe talasemia yaituThTh (Talasemia mayor/letal), Thth (Talasemia minor), dan thth (normal). Siklemia adalahkelainan eritrosit yang menjadi berbentuk bulan sabit sehingga daya ikat terhadap oksigen rendah dan mengakibatkan anemia. Sifat fisik yang dialami penderita Siklemia adalah demam dan sakit di seluruh tubuh, mudah lelah, dan gangguan fungsi limpa. Sedangkan sifat genetis Siklemia adalahdisebabkan alel resesif autosomal yang dipengaruhi oleh gen resesif s. Kendali gen tersebut akan membentukgenotipe dan fenotipe Siklemia yaituSS (normal), Ss (normal carier), danss (Siklemia).

Kelainan dan penyakit genetik pada manusia dapat disebabkan oleh alel-alel yang tertaut pada kromosom kelamin (gonosom) maupun kromosom tubuh (autosom). Kelainan dan penyakit menurun tidak dapat disembuhkan, tapi dapat dihindari kemunculannya pada generasi berikutnya melalui pengaturan pasangan dalam perkawinan. Salah satu kelainan yang disebabkan oleh alel yang terpaut pada autosom adalah Talasemia dan Siklemia. Berikut adalah perbedaan karakteristik secara genetik dan fisik pada Talasemia dan Siklemia:

  • Talasemia adalah kelainan eritrosit yang menjadi berbentuk lonjong dan kecil sehingga daya ikat terhadap oksigen rendah dan mengakibatkan anemia. Sifat fisik yang dialami penderita Talasemia adalah pembengkakan hati dan limpa, wajah sembab, pangkal hidung terbenam, tulang tengkorak dan muka menebal, dan tulang panjang mudah patah. Sedangkan sifat genetis Talasemia adalah disebabkan alel dominan autosomal yang dipengaruhi oleh gen dominan Th. Kendali gen tersebut akan membentuk genotipe dan fenotipe talasemia yaitu ThTh (Talasemia mayor/letal), Thth (Talasemia minor), dan thth (normal).
  • Siklemia adalah kelainan eritrosit yang menjadi berbentuk bulan sabit sehingga daya ikat terhadap oksigen rendah dan mengakibatkan anemia. Sifat fisik yang dialami penderita Siklemia adalah demam dan sakit di seluruh tubuh, mudah lelah, dan gangguan fungsi limpa. Sedangkan sifat genetis Siklemia adalah disebabkan alel resesif autosomal yang dipengaruhi oleh gen resesif s. Kendali gen tersebut akan membentuk genotipe dan fenotipe Siklemia yaitu SS (normal), Ss (normal carier), dan ss (Siklemia).space 

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

27

April Liayanti

Pembahasan lengkap banget

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!