Iklan

Pertanyaan

Apa yang dimaksud dengan sifat paramagnetik, diamagnetik, dan feromagnetik? Berikan masing-masing contohnya.

Apa yang dimaksud dengan sifat paramagnetik, diamagnetik, dan feromagnetik? Berikan masing-masing contohnya.

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

18

:

34

:

52

Klaim

Iklan

S. Lubis

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Unsur transisi adalah unsuryang pengisian elektronnya berakhir pada subkulit d. Berdasarkan prinsip Aufbau, unsur transisi dijumpai mulai periode 4, yaitu Scandium (Sc), Titanium (Ti), Vanadium (V), krom (Cr), Mangan (Mn), Besi (Fe), Kobalt (Co), Nikel (Ni), tembaga (Cu) dan seng (Zn). Salah satu sifat khas dari unsur transisi adalah sifat kemagnetan. Sifat kemagnetan unsur periode keempat berkaitan dengan jumlah elektron dalam orbital d. Berdasarkan sifat magnetiknya, unsur-unsur transisi pada periode empat dikelompokkan menjadi : diamagnetik (menolak medan magnet, karena seluruh elektron pada orbital dtelah berpasangan), contoh : 30 Zn. paramagnetik (sedikit dapat ditarik medan magnet, karena adanya elektron tidak berpasangan pada orbital d), contoh : 24 Cr. feromagnetik (ditarik sangat kuat oleh medan magnet, dimana 3 atau 4 elektron dari unsur transisi yang tidak berpasangan pada orbital d, contoh : 26 Fe. Maka, sifat paramagnetik, diamagnetik, dan feromagnetik menunjukkan ukuran kekuatan logam tertarik oleh magnet .

Unsur transisi adalah unsur yang pengisian elektronnya berakhir pada subkulit d. Berdasarkan prinsip Aufbau, unsur transisi dijumpai mulai periode 4, yaitu Scandium (Sc), Titanium (Ti), Vanadium (V), krom (Cr), Mangan (Mn), Besi (Fe), Kobalt (Co), Nikel (Ni), tembaga (Cu) dan seng (Zn).

Salah satu sifat khas dari unsur transisi adalah sifat kemagnetan. Sifat kemagnetan unsur periode keempat berkaitan dengan jumlah elektron dalam orbital d. Berdasarkan sifat magnetiknya, unsur-unsur transisi pada periode empat dikelompokkan menjadi :

  • diamagnetik (menolak medan magnet, karena seluruh elektron pada orbital d telah berpasangan), contoh : 30Zn.
  • paramagnetik (sedikit dapat ditarik medan magnet, karena adanya elektron tidak berpasangan pada orbital d), contoh : 24Cr.
  • feromagnetik (ditarik sangat kuat oleh medan magnet, dimana  3 atau 4 elektron dari unsur transisi yang tidak berpasangan pada orbital d, contoh : 26Fe.

Maka, sifat paramagnetik, diamagnetik, dan feromagnetik menunjukkan ukuran kekuatan logam tertarik oleh magnet

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

56

Iklan

Pertanyaan serupa

Bagaimana sifat kemagnetan unsur-unsur logam transisi?

126

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia