Pertanyaan

(1) Pembentukan Masyarakat-Ekonomi ASEAN 2015 membuka peluang sekaligus tantangan bagi Tabel Kontribusi Provinsi terhadap Ekspor Indonesia dalam meningkatkan kesejahteraan bangsa melalui integrasi ekonomi dan keuangan di kawasan. (2) Provinsi Luasnya wilayah Indonesia dengan komoditas unggulan ekspor relatif bervariasi antarprovinsi membuka peluang peningkatan diversifikasi ekspor Indonesia, baik dalam rangka meningkatkan ekspor ke kawasan rna ASEAN, Asia lainnya maupun dunia. (3) Secara spesifik, ekspor Indonesia ditentukan oleh kinerja ekonomi dan perdagangan provinsi. (4) Perdagangan internasional di suatu negara dapat dibangun oleh perdagangan dari Jakarta19, 3 (5) Unggulan ekspor yang relatif bervariasi antarprovinsi dapat didayagunakan untuk memacu Kali 5 5 pertumbuhan ekspomya. (6) Hingga saat ini, provinsi yang paling dominan melakukan kegiatan ekspor adalah Banten37 7,666_ Sebanyak 26,2% ekspor Sabar ditujukan ke ASEAN Jawa Tengah 4,2 3,9 3,8 dengan negara tujuan utama Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam. (8) Provinsi Ribu melakukan kegiatan ekspor terutama ke kawasan Singapura. (9) Jika dilihat secara lebih detail, maka setiap wilayah di Indonesia memiliki kekhususan komoditas,Pernyataan manakah yang paling sesuai denga utama yang diekspor, misalnya Sumatera: minyak sawit dan karet mentah; Kalimantan: batu bara; Sulawesi: isi tabel tersebut? coklat, minyak sawit, dan metalliferous; Jawa dan Bagi: tekstil, garmen, kertas, furnitur, dan produk kayu; Nusa (A) H Tenggara: metalliferous; serta Irian: metalliferous. (10) Dari data Pertumbuhan Investasi dan Kinerja Ekonomi menuju Makro Indonesia diketahui sebagian besar. provinsi di Indonesia hanya memiliki komoditas ekspor utama nonmigas terbatas pada satu hingga dua komoditas. (1 1) Hanya beberapa provinsi saja di Pulau Jawa yang memiliki komoditas ekspor unggulan yang lebih terdiversifikasi.