sel sebagai unit herediter adalah

<p>Sel sebagai unit herediter merujuk pada konsep bahwa sel adalah unit dasar dari pewarisan genetik. Berikut penjelasan lebih rinci:</p><p>Definisi</p><p>Sel sebagai unit herediter berarti bahwa sel merupakan unit dasar yang menyimpan dan mewariskan informasi genetik dari satu generasi ke generasi berikutnya. Informasi genetik ini terkandung dalam bentuk DNA (Deoxyribonucleic Acid), yang mengkode berbagai karakteristik dan fungsi biologis organisme.</p><p>Fungsi sebagai Unit Herediter</p><p><strong>Pewarisan Genetik:</strong> Sel memuat DNA yang mengandung gen, yaitu unit pewarisan sifat yang diwariskan dari orang tua ke anak. Sel-sel gamet (sperma dan ovum) berkontribusi pada proses reproduksi dan pewarisan genetik.</p><p><strong>Replikasi DNA:</strong> Sel memiliki mekanisme untuk mereplikasi DNA-nya sebelum membelah, sehingga setiap sel baru yang terbentuk memiliki salinan yang tepat dari informasi genetik.</p><p><strong>Ekspresi Gen:</strong> Sel mengontrol ekspresi gen, yaitu bagaimana gen diaktifkan atau dinonaktifkan untuk menghasilkan protein dan menentukan sifat-sifat fisik dan fungsional dari organisme.</p><p><strong>Variabilitas Genetik:</strong> Proses pembelahan sel (mitosis dan meiosis) memungkinkan variasi genetik yang penting dalam evolusi dan adaptasi.</p><p>Kesimpulan</p><p>Sel adalah unit herediter karena sel menyimpan dan mewariskan informasi genetik yang menentukan karakteristik dan fungsi organisme. Proses-proses dalam sel seperti replikasi DNA, ekspresi gen, dan pembelahan sel memastikan bahwa informasi genetik ditransfer dengan tepat dan berfungsi dalam konteks pewarisan sifat dari satu generasi ke generasi berikutnya.</p>