Alya A

02 Mei 2024 13:22

Iklan

Iklan

Alya A

02 Mei 2024 13:22

Pertanyaan

sebut dan jelaskan macam sistem koloid dan beri contoh

sebut dan jelaskan macam sistem koloid dan beri contoh


7

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

Kaysan R

02 Mei 2024 14:21

Jawaban terverifikasi

Menurut KBBI, koloid adalah zat yang berpencar dalam zat pelarut, dan butirannya lebih besar dari molekul, serta tidak dapat dilihat dengan mata kecuali lewat mikroskop. sistem koloid merupakan jenis campuran antara larutan (campuran homogen) dan suspensi (campuran heterogen). Ciri-ciri koloid antara lain sebagai berikut!! •Dapat disaring •Dua fase •Sifat antar zat stabil •Heterogen •Diameter partikel antara 10,5-10,7 cm Contoh sistem koloid lainnya yang bisa kita temui di kehidupan sehari-hari, antara lain ada mayones, keju, jelly, cat, kosmetik, dan obat-obatan SEMOGA MEMBANTU SELAMAT BELAJAR 💪


Alya A

02 Mei 2024 14:29

terimakasih kak atas jawabannya🙏

Iklan

Iklan

Dea K

03 Mei 2024 00:31

Jawaban terverifikasi

<p>Sistem koloid adalah sistem dispersi yang terdiri dari dua fase yang tidak saling larut secara homogen: fase dispersi (terdispersi) dan medium dispersi. Berdasarkan fase dispersinya, sistem koloid dapat dibedakan menjadi beberapa macam, di antaranya:</p><p><strong>Koloid Solut (Gas dalam Cairan):</strong></p><ul><li>Pada jenis ini, fase dispersinya berupa gas, sedangkan medium dispersinya berupa cairan.</li><li>Contoh: Karbon dioksida (CO2) dalam air mineral. Partikel-partikel CO2 terdispersi dalam air, membentuk gelembung-gelembung gas.</li></ul><p><strong>Koloid Busa (Gas dalam Cairan):</strong></p><ul><li>Koloid ini mirip dengan koloid solut, tetapi partikel-partikel gas membentuk busa yang terdispersi dalam medium cairan.</li><li>Contoh: Busa sabun, di mana udara terperangkap dalam lapisan-lapisan cairan sabun, membentuk busa.</li></ul><p><strong>Koloid Aerosol (Gas dalam Gas):</strong></p><ul><li>Pada jenis ini, fase dispersinya berupa gas, dan medium dispersinya juga berupa gas.</li><li>Contoh: Kabut, di mana partikel-partikel air terdispersi dalam udara, membentuk kabut atau embun.</li></ul><p><strong>Koloid Emulsi (Cairan dalam Cairan):</strong></p><ul><li>Pada jenis ini, fase dispersinya berupa cairan, dan medium dispersinya juga berupa cairan yang berbeda.</li><li>Contoh: Susu, di mana tetesan-tetesan lemak terdispersi dalam air, membentuk emulsi.</li></ul><p><strong>Koloid Sol (Padatan dalam Cairan):</strong></p><ul><li>Pada jenis ini, fase dispersinya berupa padatan, sedangkan medium dispersinya berupa cairan.</li><li>Contoh: Cat, di mana partikel-partikel pigmen terdispersi dalam medium pelarut (seperti air atau minyak) untuk membentuk suspensi koloidal.</li></ul><p><strong>Koloid Gel (Cairan dalam Padatan):</strong></p><ul><li>Pada jenis ini, fase dispersinya berupa cairan, sedangkan medium dispersinya berupa padatan.</li><li>Contoh: Gelatin, di mana molekul-molekul gelatin terdispersi dalam air, membentuk jaringan koloidal yang kental.</li></ul>

Sistem koloid adalah sistem dispersi yang terdiri dari dua fase yang tidak saling larut secara homogen: fase dispersi (terdispersi) dan medium dispersi. Berdasarkan fase dispersinya, sistem koloid dapat dibedakan menjadi beberapa macam, di antaranya:

Koloid Solut (Gas dalam Cairan):

  • Pada jenis ini, fase dispersinya berupa gas, sedangkan medium dispersinya berupa cairan.
  • Contoh: Karbon dioksida (CO2) dalam air mineral. Partikel-partikel CO2 terdispersi dalam air, membentuk gelembung-gelembung gas.

Koloid Busa (Gas dalam Cairan):

  • Koloid ini mirip dengan koloid solut, tetapi partikel-partikel gas membentuk busa yang terdispersi dalam medium cairan.
  • Contoh: Busa sabun, di mana udara terperangkap dalam lapisan-lapisan cairan sabun, membentuk busa.

Koloid Aerosol (Gas dalam Gas):

  • Pada jenis ini, fase dispersinya berupa gas, dan medium dispersinya juga berupa gas.
  • Contoh: Kabut, di mana partikel-partikel air terdispersi dalam udara, membentuk kabut atau embun.

Koloid Emulsi (Cairan dalam Cairan):

  • Pada jenis ini, fase dispersinya berupa cairan, dan medium dispersinya juga berupa cairan yang berbeda.
  • Contoh: Susu, di mana tetesan-tetesan lemak terdispersi dalam air, membentuk emulsi.

Koloid Sol (Padatan dalam Cairan):

  • Pada jenis ini, fase dispersinya berupa padatan, sedangkan medium dispersinya berupa cairan.
  • Contoh: Cat, di mana partikel-partikel pigmen terdispersi dalam medium pelarut (seperti air atau minyak) untuk membentuk suspensi koloidal.

Koloid Gel (Cairan dalam Padatan):

  • Pada jenis ini, fase dispersinya berupa cairan, sedangkan medium dispersinya berupa padatan.
  • Contoh: Gelatin, di mana molekul-molekul gelatin terdispersi dalam air, membentuk jaringan koloidal yang kental.

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

jelaskan kehidupan sosial, politik dan ekonomi kerajaan Ternate

8

0.0

Jawaban terverifikasi