sebanyak 2,22 gram CaCl2 dilarutkan dalam air bila larutan CaCl2 terionisasi sempurna tentukan titik beku larutan /kf = 1, 86 °c mr = CaCl2 111 gram /mol

Soal: Sebanyak 2,22 gram CaCl₂ dilarutkan dalam air. Jika larutan CaCl₂ terionisasi sempurna, tentukan titik beku larutan. Diketahui Kf = 1,86 °C/m dan Mr CaCl₂ = 111 g/mol. Penjelasan: Soal ini berkaitan dengan sifat koligatif larutan, khususnya penurunan titik beku. Ketika zat terlarut (dalam hal ini CaCl₂) dilarutkan dalam pelarut (air), titik beku larutan akan turun dibandingkan dengan titik beku pelarut murni. Langkah-langkah Penyelesaian: * Menentukan molalitas larutan: * Molalitas (m) adalah jumlah mol zat terlarut dalam 1 kg pelarut. * Pertama, kita hitung mol CaCl₂: mol CaCl₂ = massa CaCl₂ / Mr CaCl₂ mol CaCl₂ = 2,22 g / 111 g/mol = 0,02 mol * Karena kita tidak diberikan massa air, kita asumsikan massa air cukup besar sehingga penambahan CaCl₂ tidak mengubah massa air secara signifikan. * Jadi, molalitas larutan (m) ≈ 0,02 mol/kg. * Menentukan faktor van't Hoff (i): * Faktor van't Hoff (i) menunjukkan jumlah ion yang dihasilkan dari satu molekul zat terlarut ketika larutan terionisasi sempurna. * CaCl₂ terionisasi menjadi 1 ion Ca²⁺ dan 2 ion Cl⁻, sehingga i = 1 + 2 = 3. * Menghitung penurunan titik beku (ΔTf): * Rumus penurunan titik beku: ΔTf = Kf × m × i * ΔTf = 1,86 °C/m × 0,02 mol/kg × 3 = 0,1116 °C * Menentukan titik beku larutan: * Titik beku larutan = titik beku pelarut murni - ΔTf * Titik beku air murni adalah 0 °C. * Jadi, titik beku larutan = 0 °C - 0,1116 °C ≈ -0,11 °C. Jadi, titik beku larutan CaCl₂ adalah sekitar -0,11 °C. Kesimpulan: Penambahan 2,22 gram CaCl₂ ke dalam air menyebabkan penurunan titik beku sebesar 0,11 °C. Hal ini menunjukkan bahwa adanya zat terlarut dalam suatu pelarut akan menurunkan titik beku larutan. Catatan: * Asumsi massa air yang cukup besar adalah perlu karena jika massa air terlalu kecil, penambahan CaCl₂ akan secara signifikan mengubah massa larutan, sehingga perhitungan molalitas menjadi lebih kompleks. * Nilai titik beku yang diperoleh adalah nilai pendekatan karena kita melakukan beberapa pembulatan dalam perhitungan.