perbedaan sejarah dg yang bukan sejarah?

Sejarah adalah kajian tentang masa lalu, khususnya bagaimana kaitannya dengan manusia. Ini mencakup peristiwa-peristiwa yang benar-benar terjadi, orang-orang yang terlibat, serta sebab akibat yang membentuk dunia seperti sekarang ini. Ciri-ciri Sejarah: * Berbasis fakta: Sejarah dibangun di atas bukti-bukti konkret seperti dokumen, artefak, atau kesaksian. * Terstruktur: Peristiwa sejarah disusun secara kronologis dan memiliki hubungan sebab akibat yang jelas. * Objektif: Sejarawan berusaha untuk menyajikan fakta secara objektif, meskipun interpretasi terhadap fakta tersebut bisa berbeda-beda. * Relevan: Sejarah tidak hanya sekadar catatan masa lalu, tetapi juga relevan dengan kehidupan kita saat ini. Contoh Sejarah: * Perang Dunia II * Revolusi Industri * Berdirinya Kerajaan Majapahit Yang Bukan Sejarah: * Mitos: Cerita rakyat yang seringkali mengandung unsur magis dan tidak dapat dibuktikan kebenarannya secara empiris. Contoh: Legenda tentang Ratu Shima. * Fiksi: Karya rekaan seperti novel, film, atau dongeng yang tidak berdasarkan fakta sejarah. Contoh: Lord of the Rings. * Propaganda: Informasi yang sengaja dibuat untuk mempengaruhi opini publik, seringkali dengan cara yang menyesatkan. * Hoax: Berita bohong yang sengaja disebarluaskan untuk tujuan tertentu. Mengapa Penting Membedakan Sejarah dan yang Bukan Sejarah? * Mencegah penyebaran informasi yang salah: Dengan memahami perbedaannya, kita bisa lebih kritis dalam menerima informasi dan tidak mudah terpengaruh oleh hoaks. * Menghargai masa lalu: Sejarah mengajarkan kita tentang asal-usul kita, nilai-nilai yang kita anut, dan kesalahan yang pernah kita buat. * Membentuk masa depan: Dengan memahami sejarah, kita bisa belajar dari kesalahan masa lalu dan mengambil keputusan yang lebih baik untuk masa depan