Linda R

09 Juni 2024 06:33

Iklan

Iklan

Linda R

09 Juni 2024 06:33

Pertanyaan

menentukan kebijakan-kebijakan BJ Habibie pada masa pemerintahan

menentukan kebijakan-kebijakan BJ Habibie pada masa pemerintahan


2

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

Nanda R

Gold

09 Juni 2024 13:12

Jawaban terverifikasi

<p>Sebagai Presiden Indonesia dari tahun 1998 hingga 1999 setelah jatuhnya Soeharto, BJ Habibie menghadapi tantangan besar dalam menangani situasi politik, ekonomi, dan sosial yang rumit. Beberapa kebijakan yang dia terapkan selama masa pemerintahannya meliputi:</p><p><strong>Reformasi Politik</strong>: Habibie memperkenalkan serangkaian reformasi politik, termasuk pembebasan media massa, pelonggaran kontrol terhadap oposisi politik, dan memfasilitasi pembentukan partai politik baru. Langkah-langkah ini dimaksudkan untuk memulai proses demokratisasi yang lebih luas setelah era Orde Baru.</p><p><strong>Kebijakan Ekonomi</strong>: Habibie melanjutkan kebijakan reformasi ekonomi yang dimulai oleh pemerintahan sebelumnya. Upaya-upaya ini mencakup privatisasi sejumlah badan usaha milik negara, deregulasi ekonomi, dan liberalisasi pasar. Namun, beberapa kebijakan ini menuai kritik karena dikhawatirkan akan meningkatkan disparitas ekonomi dan kerentanan terhadap krisis keuangan global.</p><p><strong>Pemulihan Keamanan dan Ketertiban</strong>: Habibie berusaha untuk memulihkan keamanan dan ketertiban di tengah ketegangan politik dan sosial yang tinggi pasca-jatuhnya rezim Soeharto. Ini meliputi langkah-langkah untuk menenangkan konflik etnis, seperti di Timor Timur dan Aceh.</p><p><strong>Perdamaian di Timor Timur</strong>: Salah satu pencapaian penting pemerintahan Habibie adalah pemutusan hubungan dengan Timor Timur, yang akhirnya menyebabkan referendum kemerdekaan yang diselenggarakan oleh PBB di Timor Timur pada tahun 1999. Ini mempercepat proses kemerdekaan Timor Timur dari Indonesia.</p><p><strong>Persiapan Pemilihan Umum</strong>: Habibie mengawasi persiapan untuk pemilihan umum tahun 1999, yang merupakan pemilu pertama yang diselenggarakan setelah jatuhnya Soeharto. Meskipun pemilu tersebut diwarnai oleh kekerasan dan ketegangan, Habibie berusaha untuk memastikan jalannya proses pemilihan yang adil dan transparan.</p>

Sebagai Presiden Indonesia dari tahun 1998 hingga 1999 setelah jatuhnya Soeharto, BJ Habibie menghadapi tantangan besar dalam menangani situasi politik, ekonomi, dan sosial yang rumit. Beberapa kebijakan yang dia terapkan selama masa pemerintahannya meliputi:

Reformasi Politik: Habibie memperkenalkan serangkaian reformasi politik, termasuk pembebasan media massa, pelonggaran kontrol terhadap oposisi politik, dan memfasilitasi pembentukan partai politik baru. Langkah-langkah ini dimaksudkan untuk memulai proses demokratisasi yang lebih luas setelah era Orde Baru.

Kebijakan Ekonomi: Habibie melanjutkan kebijakan reformasi ekonomi yang dimulai oleh pemerintahan sebelumnya. Upaya-upaya ini mencakup privatisasi sejumlah badan usaha milik negara, deregulasi ekonomi, dan liberalisasi pasar. Namun, beberapa kebijakan ini menuai kritik karena dikhawatirkan akan meningkatkan disparitas ekonomi dan kerentanan terhadap krisis keuangan global.

Pemulihan Keamanan dan Ketertiban: Habibie berusaha untuk memulihkan keamanan dan ketertiban di tengah ketegangan politik dan sosial yang tinggi pasca-jatuhnya rezim Soeharto. Ini meliputi langkah-langkah untuk menenangkan konflik etnis, seperti di Timor Timur dan Aceh.

Perdamaian di Timor Timur: Salah satu pencapaian penting pemerintahan Habibie adalah pemutusan hubungan dengan Timor Timur, yang akhirnya menyebabkan referendum kemerdekaan yang diselenggarakan oleh PBB di Timor Timur pada tahun 1999. Ini mempercepat proses kemerdekaan Timor Timur dari Indonesia.

Persiapan Pemilihan Umum: Habibie mengawasi persiapan untuk pemilihan umum tahun 1999, yang merupakan pemilu pertama yang diselenggarakan setelah jatuhnya Soeharto. Meskipun pemilu tersebut diwarnai oleh kekerasan dan ketegangan, Habibie berusaha untuk memastikan jalannya proses pemilihan yang adil dan transparan.


Iklan

Iklan

Navniaaa N

10 Juni 2024 01:54

Jawaban terverifikasi

<p>Apa kebijakan pemerintah BJ Habibie pada bidang perbankan untuk mengatasi krisis ekonomi?</p><p>_Paket restrukturisasi perbankan untuk membangun kembali perbankan yang sehat pada 21 Agustus 1998 cukup efektif. Melalui kebijakan ini, beberapa bank di-merger untuk menjadi bank baru yang kuat dari sisi pendanaan, salah satu hasilnya adalah Bank Mandiri.</p><p>Kebijakan BJ Habibie terkait hak asasi manusia?</p><p>_Tidak hanya itu Habibie juga memberikan amnesty, abolisi, rehabilitasi serta grasi kepada setiap tahanan dan narapidana politik. Pada era pemerintahan presiden Bj Habibie juga terjadi peristiwa-peristiwa pelanggaran terhadap hak asasi manusia.</p>

Apa kebijakan pemerintah BJ Habibie pada bidang perbankan untuk mengatasi krisis ekonomi?

_Paket restrukturisasi perbankan untuk membangun kembali perbankan yang sehat pada 21 Agustus 1998 cukup efektif. Melalui kebijakan ini, beberapa bank di-merger untuk menjadi bank baru yang kuat dari sisi pendanaan, salah satu hasilnya adalah Bank Mandiri.

Kebijakan BJ Habibie terkait hak asasi manusia?

_Tidak hanya itu Habibie juga memberikan amnesty, abolisi, rehabilitasi serta grasi kepada setiap tahanan dan narapidana politik. Pada era pemerintahan presiden Bj Habibie juga terjadi peristiwa-peristiwa pelanggaran terhadap hak asasi manusia.


lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Bagaimana awal mula terjadinya Perang Dunia ke 2?

7

0.0

Jawaban terverifikasi