Nailah F

07 Maret 2024 03:14

Iklan

Nailah F

07 Maret 2024 03:14

Pertanyaan

Masa demokrasi liberal dan demokrasi terpimpin memiliki perbedaan dalam corak politik. Pernyataan yang tepat terkait corak politik pada masa demokrasi terpimpin ditunjukkan oleh …

Masa demokrasi liberal dan demokrasi terpimpin memiliki perbedaan dalam corak politik. Pernyataan yang tepat terkait corak politik pada masa demokrasi terpimpin ditunjukkan oleh …

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

01

:

44

:

45

Klaim

15

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Nanda R

Community

07 Maret 2024 07:23

Jawaban terverifikasi

<p>Pada masa demokrasi terpimpin, pemerintahan diarahkan oleh satu partai politik utama, yaitu Partai Nasional Indonesia (PNI) yang dipimpin oleh Presiden Soekarno. Pandangan hidup PNI dianggap sebagai pandangan hidup nasional yang menjadi landasan bagi pemerintahan dan arah pembangunan nasional. Sentralisasi kekuasaan dan kendali yang kuat dari puncak merupakan ciri utama dari corak politik pada masa demokrasi terpimpin.</p>

Pada masa demokrasi terpimpin, pemerintahan diarahkan oleh satu partai politik utama, yaitu Partai Nasional Indonesia (PNI) yang dipimpin oleh Presiden Soekarno. Pandangan hidup PNI dianggap sebagai pandangan hidup nasional yang menjadi landasan bagi pemerintahan dan arah pembangunan nasional. Sentralisasi kekuasaan dan kendali yang kuat dari puncak merupakan ciri utama dari corak politik pada masa demokrasi terpimpin.


Iklan

Salsabila M

Community

10 Maret 2024 01:34

Jawaban terverifikasi

<p>Pada masa Demokrasi Terpimpin di Indonesia, yang berlangsung dari awal 1960-an hingga 1966, terdapat perubahan signifikan dalam corak politik yang berbeda dengan Masa Demokrasi Liberal sebelumnya. Pernyataan yang tepat terkait corak politik pada masa Demokrasi Terpimpin adalah:</p><p><strong>Pusat Kepemimpinan yang Kuat:</strong> Pada masa Demokrasi Terpimpin, terdapat penekanan pada kepemimpinan yang kuat dan otoriter. Presiden Soekarno berperan sebagai pemimpin sentral dengan kekuasaan yang besar, bahkan menganut konsep "Demokrasi Terpimpin" di mana pemerintah mengklaim sebagai pemimpin yang mendahului keinginan rakyat. Hal ini berbeda dengan Masa Demokrasi Liberal yang cenderung lebih mengutamakan prinsip-prinsip demokratis dan perwakilan.</p><p><strong>Keterlibatan Militer:</strong> Pada masa Demokrasi Terpimpin, peran militer dalam politik semakin meningkat. Soekarno mendirikan organisasi paramiliter seperti "Tentara Sukarela Rakyat" (TSR) dan "Sentral Organisasi Karyawan Sosialis Indonesia" (SOKSI) sebagai alat penggalangan massa dan mendukung kebijakan pemerintah. Militer juga menjadi semakin terlibat dalam pengambilan keputusan politik.</p><p><strong>Penghapusan Sistem Multi Partai:</strong> Pada masa ini, Soekarno mengambil kebijakan untuk menghilangkan sistem multi partai dan mendirikan Konsepsi Nasional, yang menggabungkan partai-partai politik menjadi satu. Ini bertentangan dengan Masa Demokrasi Liberal di mana Indonesia memiliki sistem multipartai yang lebih demokratis.</p><p><strong>Sentralisasi Kekuasaan:</strong> Pemerintahan pada masa Demokrasi Terpimpin cenderung sentralisasi, dengan penekanan pada kepemimpinan nasional yang kuat. Ini berbeda dengan upaya desentralisasi yang diterapkan pada beberapa periode Demokrasi Liberal sebelumnya.</p><p>Perbedaan-perbedaan ini mencerminkan perubahan signifikan dalam corak politik antara kedua masa tersebut.</p>

Pada masa Demokrasi Terpimpin di Indonesia, yang berlangsung dari awal 1960-an hingga 1966, terdapat perubahan signifikan dalam corak politik yang berbeda dengan Masa Demokrasi Liberal sebelumnya. Pernyataan yang tepat terkait corak politik pada masa Demokrasi Terpimpin adalah:

Pusat Kepemimpinan yang Kuat: Pada masa Demokrasi Terpimpin, terdapat penekanan pada kepemimpinan yang kuat dan otoriter. Presiden Soekarno berperan sebagai pemimpin sentral dengan kekuasaan yang besar, bahkan menganut konsep "Demokrasi Terpimpin" di mana pemerintah mengklaim sebagai pemimpin yang mendahului keinginan rakyat. Hal ini berbeda dengan Masa Demokrasi Liberal yang cenderung lebih mengutamakan prinsip-prinsip demokratis dan perwakilan.

Keterlibatan Militer: Pada masa Demokrasi Terpimpin, peran militer dalam politik semakin meningkat. Soekarno mendirikan organisasi paramiliter seperti "Tentara Sukarela Rakyat" (TSR) dan "Sentral Organisasi Karyawan Sosialis Indonesia" (SOKSI) sebagai alat penggalangan massa dan mendukung kebijakan pemerintah. Militer juga menjadi semakin terlibat dalam pengambilan keputusan politik.

Penghapusan Sistem Multi Partai: Pada masa ini, Soekarno mengambil kebijakan untuk menghilangkan sistem multi partai dan mendirikan Konsepsi Nasional, yang menggabungkan partai-partai politik menjadi satu. Ini bertentangan dengan Masa Demokrasi Liberal di mana Indonesia memiliki sistem multipartai yang lebih demokratis.

Sentralisasi Kekuasaan: Pemerintahan pada masa Demokrasi Terpimpin cenderung sentralisasi, dengan penekanan pada kepemimpinan nasional yang kuat. Ini berbeda dengan upaya desentralisasi yang diterapkan pada beberapa periode Demokrasi Liberal sebelumnya.

Perbedaan-perbedaan ini mencerminkan perubahan signifikan dalam corak politik antara kedua masa tersebut.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

A. BERILAH TANDA SILANG (X) PADA HURUF A, B, ATAU C PADA JAWABAN YANG BENAR! 1. Kerajaan Hindu tertua di Indonesia adalah kerajaan …. a. Sriwijaya b. Singasari c. Kutai d. Majapahit 2. Prasasti Batu Bertulis, Prasasti Tugu dan Prasasti Kebon Kopi adalah peninggalan kerajaan …. a. Majapahit b. Demak c. Tarumanegara d. Gowa-Tallo 3. Kerajaan Mataram Islam mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan …. a. Hayam Wuruk b. Sultan Agung c. Sultan Ageng Tirtayasa d. Sultan Hasanudin 4. Kerajaan Islam pertama di Indonesia adalah …. a. Aceh b. Demak c. Gowa-Tallo d. Samudra Pasai 5. Berikut adalah peninggalan kerajaan Islam, kecuali … a. Masjid Demak b. Menara Kudus c. Candi Borobudur d. Pondok Pesantren 6. Kerajaan Majapahit dikenal dengan kerajaan yang mempunyai …. a. Permaisuri yang cantik-cantik b. Angkatan darat yang banyak c. Raja-raja yang bijak d. Kekuatan maritim yang besar 7. Berikut ini yang bukan termasuk kenampakan alam adalah …. a. Sungai b. Pelabuhan c. Danau d. Gunung 8. Daratan yang menjorok ke laut dinamakan …. a. Lembah b. Teluk c. Selat d. Tanjung 9. Wilayah Indonesia dibagi menjadi …. waktu. a. 3 bagian b. 4 bagian c. 2 bagian d. 1 bagian 10. Dataran tinggi Dieng terdapat di Provinsi …. a. Jawa Tengah b. Jawa timur c. Jawa barat d. Banten 11. Kota Semarang, Palembang dan Padang termasuk wilayah Indonesia dengan pembagian waktu … a. WITA b. WIB c. WIT d. WIS 12. Keanekaragaman suku-suku bangsa Indonesia antara lain dipengaruhi oleh …. a. Perbedaan kondisi lingkungan yang ditempati b. Persamaan lingkungan pulau yang ditempati c. Banyaknya gunung berapi di Indonesia d. Perbedaan jenis iklim antar pulau di Indonesia 13. Suku Asmat, Bintuni dan Sentani berasal dari pulau …. a. Kalimantan b. Sumatra c. Papua d. Jawa 14. Upacara pembakaran jenazah di Bali dikenal dengan nama …. a. Wiwit b. Legong c. Ngaben d. Kecak 15. Berikut adalah suku-suku yang ada di pulau Jawa, kecuali …. a. Jawa b. Sunda c. Toraja d. Tengger 16. Alat musik berikut ini yang berasal dari daerah Nusa Tenggara adalah …. a. Bonang b. Sasando c. Popondi d. Rebab 17. Berikut ini adalah contoh pakaian adat yang benar sesuai daerah asalnya adalah …. a. Ulos dari Jawa Barat b. Baju Kurung dari Sumatra Barat c. Beskap dari Sumatra Utara d. Kebaya dari Kalimantan Selatan 18. Berikut yang tidak termasuk kebudayaan daerah Indonesia adalah …. a. Tarian daerah b. Lagu daerah c. Bahasa daerah d. Tanah daerah 19. Orang yang menggunakan jasa atau barang disebut …. a. produsen b. Distributor c. Konsumen d. Penyalur 20. Kegiatan ekonomi yang menghasilkan barang, yaitu …. a. Usaha angkutan b. Usaha tukang cukur c. Usaha pelayanan kesehatan d. Usaha membuat makanan

18

5.0

Jawaban terverifikasi