Kak, bantu jawab dong

1. Pengayakan dan Penyaringan: - Metode ini digunakan untuk memisahkan partikel berdasarkan ukuran. - Campuran dilewatkan melalui saringan atau ayakan dengan ukuran pori-pori tertentu. - Partikel yang lebih besar akan tertahan di saringan, sedangkan partikel yang lebih kecil akan lolos. - Contohnya: memisahkan pasir dari kerikil dengan menggunakan ayakan. 2. Sentrifugasi: - Metode ini digunakan untuk memisahkan partikel berdasarkan perbedaan massa jenis. - Campuran diputar dengan kecepatan tinggi menggunakan alat sentrifugasi. - Partikel dengan massa jenis lebih tinggi akan terdorong ke bagian luar dan mengendap, sedangkan partikel dengan massa jenis lebih rendah akan tetap berada di bagian dalam. - Contohnya: memisahkan plasma darah dari sel-sel darah dengan sentrifugasi. 3. Dekantasi: - Metode ini digunakan untuk memisahkan partikel tak larut dari cairan. - Campuran didiamkan hingga partikel tak larut mengendap di dasar wadah. - Cairan kemudian dituangkan perlahan-lahan, sehingga partikel tak larut tetap berada di dasar wadah. - Contohnya: memisahkan endapan lumpur dari air keruh. Ketiga metode tersebut efektif digunakan untuk memisahkan campuran yang mengandung partikel tak larut, dengan masing-masing metode memiliki prinsip dan aplikasi yang berbeda-beda.