Insanul A

03 Agustus 2024 03:09

Iklan

Insanul A

03 Agustus 2024 03:09

Pertanyaan

identifikasilah tentang peristiwa berikut dari sudut pandang politik & ekonomi: a. pertempuran 10 november b. pertempuran Bandung lautan api

identifikasilah tentang peristiwa berikut dari sudut pandang politik & ekonomi: 
a. pertempuran 10 november
b. pertempuran Bandung lautan api

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

11

:

36

:

46

Klaim

1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Kevin L

Gold

03 Agustus 2024 13:12

Jawaban terverifikasi

a. Pertempuran 10 November * Sudut Pandang Politik: * Perlawanan terhadap Kolonialisme: Pertempuran 10 November merupakan manifestasi nyata perlawanan rakyat Indonesia terhadap upaya Belanda untuk kembali menjajah Indonesia setelah Proklamasi Kemerdekaan. * Semangat Nasionalisme: Peristiwa ini menyulut semangat nasionalisme yang tinggi di kalangan rakyat Indonesia, memperkuat tekad untuk mempertahankan kemerdekaan. * Konfrontasi dengan Kekuatan Asing: Pertempuran ini juga menunjukkan keberanian rakyat Indonesia dalam menghadapi kekuatan militer yang jauh lebih besar dari pasukan Sekutu. * Sudut Pandang Ekonomi: * Kerusakan Infrastruktur: Kota Surabaya mengalami kerusakan yang parah akibat pertempuran, termasuk infrastruktur ekonomi seperti pabrik, gudang, dan sarana transportasi. * Gangguan Aktivitas Ekonomi: Pertempuran mengganggu aktivitas ekonomi masyarakat Surabaya dan sekitarnya, menyebabkan kesulitan dalam memperoleh kebutuhan pokok. * Pengungsian Massal: Banyak warga Surabaya mengungsi ke daerah yang lebih aman, menyebabkan masalah sosial dan ekonomi di daerah pengungsian. b. Pertempuran Bandung Lautan Api * Sudut Pandang Politik: * Taktik Perang Gerilya: Pembakaran Bandung merupakan taktik perang gerilya yang cerdas untuk menghambat pergerakan pasukan Sekutu dan mencegah mereka menguasai kota. * Korban untuk Kemerdekaan: Peristiwa ini menunjukkan pengorbanan besar rakyat Bandung demi mempertahankan kemerdekaan, meskipun harus kehilangan harta benda. * Simbol Perlawanan: Bandung Lautan Api menjadi simbol perlawanan rakyat Indonesia terhadap penjajahan dan semangat pantang menyerah. * Sudut Pandang Ekonomi: * Kerugian Materil: Kota Bandung mengalami kerusakan yang sangat besar akibat kebakaran, menyebabkan kerugian ekonomi yang sangat besar bagi masyarakat. * Gangguan Aktivitas Ekonomi: Aktivitas ekonomi di Bandung lumpuh total akibat peristiwa ini, menyebabkan kesulitan ekonomi bagi masyarakat. * Pengungsian Massal: Penduduk Bandung terpaksa mengungsi ke daerah lain, menyebabkan masalah sosial dan ekonomi di daerah pengungsian. Kesimpulan Baik Pertempuran 10 November maupun Pertempuran Bandung Lautan Api memiliki dampak yang sangat signifikan, baik dari segi politik maupun ekonomi. Kedua peristiwa ini menunjukkan semangat juang rakyat Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan dan menjadi tonggak penting dalam sejarah perjuangan bangsa. Implikasi * Pendidikan Sejarah: Penting untuk terus mengenang dan mempelajari peristiwa-peristiwa bersejarah ini agar semangat nasionalisme dan cinta tanah air tetap terjaga. * Pembangunan Nasional: Kita perlu belajar dari pengalaman masa lalu untuk membangun bangsa yang lebih kuat dan mandiri. * Perdamaian Dunia: Kedua peristiwa ini juga mengingatkan kita akan pentingnya menjaga perdamaian dunia dan menghindari konflik bersenjata. Semoga penjelasan ini bermanfaat.


Iklan

Nanda R

Community

03 Agustus 2024 15:16

Jawaban terverifikasi

<p>Mari kita identifikasi peristiwa Pertempuran 10 November dan Pertempuran Bandung Lautan Api dari sudut pandang politik dan ekonomi.</p><p>### a. Pertempuran 10 November 1945</p><p>**1. Sudut Pandang Politik:**<br>- **Konteks:** Pertempuran 10 November terjadi di Surabaya antara pejuang kemerdekaan Indonesia dan pasukan Belanda serta Inggris. Ini merupakan bagian dari perjuangan untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia setelah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945.<br>- **Politik Nasional:** Pertempuran ini sangat penting dalam konteks perjuangan politik Indonesia. Ini menunjukkan tekad dan semangat perjuangan rakyat Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan mereka dari upaya kolonial untuk kembali menguasai Indonesia.&nbsp;<br>- **Pengaruh pada Diplomasi:** Pertempuran ini menjadi simbol perlawanan nasional yang memperkuat posisi Indonesia dalam perundingan diplomatik internasional. Peristiwa ini meningkatkan solidaritas dan dukungan dalam negeri serta mempengaruhi persepsi internasional terhadap perjuangan kemerdekaan Indonesia.</p><p>**2. Sudut Pandang Ekonomi:**<br>- **Kerusakan Infrastruktur:** Pertempuran ini menyebabkan kerusakan besar pada infrastruktur di Surabaya, yang berdampak pada ekonomi lokal. Kerusakan infrastruktur ini menghambat aktivitas ekonomi dan mengakibatkan kerugian finansial.<br>- **Ekonomi Pendudukan:** Selama pertempuran dan periode setelahnya, ekonomi Surabaya dan daerah sekitarnya terganggu akibat pertempuran dan blokade, yang berdampak pada distribusi barang dan sumber daya penting.<br>- **Mobilisasi Ekonomi:** Peristiwa ini juga menunjukkan mobilisasi ekonomi dalam konteks perang, di mana sumber daya ekonomi dikerahkan untuk mendukung upaya perang, baik dalam bentuk dukungan material bagi pejuang maupun kebutuhan logistik.</p><p>### b. Pertempuran Bandung Lautan Api 1946</p><p>**1. Sudut Pandang Politik:**<br>- **Konteks:** Pertempuran Bandung Lautan Api terjadi pada Maret 1946, ketika tentara Belanda mencoba untuk mengambil alih Bandung yang sudah dikuasai oleh pejuang Indonesia. Penduduk Bandung melakukan pembakaran kota sebagai bentuk perlawanan terhadap Belanda.<br>- **Politik Nasional:** Pertempuran ini merupakan bentuk perlawanan dramatis terhadap usaha Belanda untuk menguasai kembali wilayah yang sebelumnya telah dikuasai oleh Jepang dan kemudian oleh pejuang kemerdekaan. Ini memperkuat tekad dan nasionalisme rakyat Indonesia serta menunjukkan komitmen untuk mempertahankan kemerdekaan.<br>- **Simbol Perjuangan:** Pertempuran ini menjadi simbol perjuangan dan pengorbanan rakyat Indonesia, serta memperkuat citra Indonesia sebagai negara yang bertekad untuk merdeka. Ini juga mempengaruhi negosiasi politik internasional dengan menunjukkan determinasi rakyat Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan mereka.</p><p>**2. Sudut Pandang Ekonomi:**<br>- **Kerusakan Ekonomi:** Seperti pertempuran Surabaya, pertempuran ini menyebabkan kerusakan besar pada infrastruktur kota Bandung. Pembakaran kota mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan, termasuk kerusakan pada gedung, industri, dan rumah-rumah.<br>- **Pemulihan Ekonomi:** Kerusakan yang disebabkan oleh pertempuran memerlukan waktu dan biaya untuk pemulihan. Dampak ekonomi ini berlanjut dalam jangka waktu setelah pertempuran, dengan kebutuhan untuk memperbaiki infrastruktur dan memulihkan aktivitas ekonomi.<br>- **Ekonomi Perang:** Pembakaran kota merupakan strategi dalam konteks perang untuk mencegah penggunaan kota oleh musuh, yang menunjukkan bagaimana strategi perang dapat mempengaruhi kondisi ekonomi lokal dan nasional.</p><p>### Kesimpulan<br>- **Pertempuran 10 November** dan **Pertempuran Bandung Lautan Api** memiliki dampak politik dan ekonomi yang signifikan, dengan memperkuat tekad perjuangan kemerdekaan Indonesia dan mengakibatkan kerusakan ekonomi yang mempengaruhi pembangunan dan pemulihan negara pasca-perang. Kedua peristiwa ini merupakan bagian integral dari sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia yang mempengaruhi arah politik dan ekonomi negara.</p>

Mari kita identifikasi peristiwa Pertempuran 10 November dan Pertempuran Bandung Lautan Api dari sudut pandang politik dan ekonomi.

### a. Pertempuran 10 November 1945

**1. Sudut Pandang Politik:**
- **Konteks:** Pertempuran 10 November terjadi di Surabaya antara pejuang kemerdekaan Indonesia dan pasukan Belanda serta Inggris. Ini merupakan bagian dari perjuangan untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia setelah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945.
- **Politik Nasional:** Pertempuran ini sangat penting dalam konteks perjuangan politik Indonesia. Ini menunjukkan tekad dan semangat perjuangan rakyat Indonesia untuk mempertahankan kemerdekaan mereka dari upaya kolonial untuk kembali menguasai Indonesia. 
- **Pengaruh pada Diplomasi:** Pertempuran ini menjadi simbol perlawanan nasional yang memperkuat posisi Indonesia dalam perundingan diplomatik internasional. Peristiwa ini meningkatkan solidaritas dan dukungan dalam negeri serta mempengaruhi persepsi internasional terhadap perjuangan kemerdekaan Indonesia.

**2. Sudut Pandang Ekonomi:**
- **Kerusakan Infrastruktur:** Pertempuran ini menyebabkan kerusakan besar pada infrastruktur di Surabaya, yang berdampak pada ekonomi lokal. Kerusakan infrastruktur ini menghambat aktivitas ekonomi dan mengakibatkan kerugian finansial.
- **Ekonomi Pendudukan:** Selama pertempuran dan periode setelahnya, ekonomi Surabaya dan daerah sekitarnya terganggu akibat pertempuran dan blokade, yang berdampak pada distribusi barang dan sumber daya penting.
- **Mobilisasi Ekonomi:** Peristiwa ini juga menunjukkan mobilisasi ekonomi dalam konteks perang, di mana sumber daya ekonomi dikerahkan untuk mendukung upaya perang, baik dalam bentuk dukungan material bagi pejuang maupun kebutuhan logistik.

### b. Pertempuran Bandung Lautan Api 1946

**1. Sudut Pandang Politik:**
- **Konteks:** Pertempuran Bandung Lautan Api terjadi pada Maret 1946, ketika tentara Belanda mencoba untuk mengambil alih Bandung yang sudah dikuasai oleh pejuang Indonesia. Penduduk Bandung melakukan pembakaran kota sebagai bentuk perlawanan terhadap Belanda.
- **Politik Nasional:** Pertempuran ini merupakan bentuk perlawanan dramatis terhadap usaha Belanda untuk menguasai kembali wilayah yang sebelumnya telah dikuasai oleh Jepang dan kemudian oleh pejuang kemerdekaan. Ini memperkuat tekad dan nasionalisme rakyat Indonesia serta menunjukkan komitmen untuk mempertahankan kemerdekaan.
- **Simbol Perjuangan:** Pertempuran ini menjadi simbol perjuangan dan pengorbanan rakyat Indonesia, serta memperkuat citra Indonesia sebagai negara yang bertekad untuk merdeka. Ini juga mempengaruhi negosiasi politik internasional dengan menunjukkan determinasi rakyat Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan mereka.

**2. Sudut Pandang Ekonomi:**
- **Kerusakan Ekonomi:** Seperti pertempuran Surabaya, pertempuran ini menyebabkan kerusakan besar pada infrastruktur kota Bandung. Pembakaran kota mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan, termasuk kerusakan pada gedung, industri, dan rumah-rumah.
- **Pemulihan Ekonomi:** Kerusakan yang disebabkan oleh pertempuran memerlukan waktu dan biaya untuk pemulihan. Dampak ekonomi ini berlanjut dalam jangka waktu setelah pertempuran, dengan kebutuhan untuk memperbaiki infrastruktur dan memulihkan aktivitas ekonomi.
- **Ekonomi Perang:** Pembakaran kota merupakan strategi dalam konteks perang untuk mencegah penggunaan kota oleh musuh, yang menunjukkan bagaimana strategi perang dapat mempengaruhi kondisi ekonomi lokal dan nasional.

### Kesimpulan
- **Pertempuran 10 November** dan **Pertempuran Bandung Lautan Api** memiliki dampak politik dan ekonomi yang signifikan, dengan memperkuat tekad perjuangan kemerdekaan Indonesia dan mengakibatkan kerusakan ekonomi yang mempengaruhi pembangunan dan pemulihan negara pasca-perang. Kedua peristiwa ini merupakan bagian integral dari sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia yang mempengaruhi arah politik dan ekonomi negara.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

A. BERILAH TANDA SILANG (X) PADA HURUF A, B, ATAU C PADA JAWABAN YANG BENAR! 1. Kerajaan Hindu tertua di Indonesia adalah kerajaan …. a. Sriwijaya b. Singasari c. Kutai d. Majapahit 2. Prasasti Batu Bertulis, Prasasti Tugu dan Prasasti Kebon Kopi adalah peninggalan kerajaan …. a. Majapahit b. Demak c. Tarumanegara d. Gowa-Tallo 3. Kerajaan Mataram Islam mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan …. a. Hayam Wuruk b. Sultan Agung c. Sultan Ageng Tirtayasa d. Sultan Hasanudin 4. Kerajaan Islam pertama di Indonesia adalah …. a. Aceh b. Demak c. Gowa-Tallo d. Samudra Pasai 5. Berikut adalah peninggalan kerajaan Islam, kecuali … a. Masjid Demak b. Menara Kudus c. Candi Borobudur d. Pondok Pesantren 6. Kerajaan Majapahit dikenal dengan kerajaan yang mempunyai …. a. Permaisuri yang cantik-cantik b. Angkatan darat yang banyak c. Raja-raja yang bijak d. Kekuatan maritim yang besar 7. Berikut ini yang bukan termasuk kenampakan alam adalah …. a. Sungai b. Pelabuhan c. Danau d. Gunung 8. Daratan yang menjorok ke laut dinamakan …. a. Lembah b. Teluk c. Selat d. Tanjung 9. Wilayah Indonesia dibagi menjadi …. waktu. a. 3 bagian b. 4 bagian c. 2 bagian d. 1 bagian 10. Dataran tinggi Dieng terdapat di Provinsi …. a. Jawa Tengah b. Jawa timur c. Jawa barat d. Banten 11. Kota Semarang, Palembang dan Padang termasuk wilayah Indonesia dengan pembagian waktu … a. WITA b. WIB c. WIT d. WIS 12. Keanekaragaman suku-suku bangsa Indonesia antara lain dipengaruhi oleh …. a. Perbedaan kondisi lingkungan yang ditempati b. Persamaan lingkungan pulau yang ditempati c. Banyaknya gunung berapi di Indonesia d. Perbedaan jenis iklim antar pulau di Indonesia 13. Suku Asmat, Bintuni dan Sentani berasal dari pulau …. a. Kalimantan b. Sumatra c. Papua d. Jawa 14. Upacara pembakaran jenazah di Bali dikenal dengan nama …. a. Wiwit b. Legong c. Ngaben d. Kecak 15. Berikut adalah suku-suku yang ada di pulau Jawa, kecuali …. a. Jawa b. Sunda c. Toraja d. Tengger 16. Alat musik berikut ini yang berasal dari daerah Nusa Tenggara adalah …. a. Bonang b. Sasando c. Popondi d. Rebab 17. Berikut ini adalah contoh pakaian adat yang benar sesuai daerah asalnya adalah …. a. Ulos dari Jawa Barat b. Baju Kurung dari Sumatra Barat c. Beskap dari Sumatra Utara d. Kebaya dari Kalimantan Selatan 18. Berikut yang tidak termasuk kebudayaan daerah Indonesia adalah …. a. Tarian daerah b. Lagu daerah c. Bahasa daerah d. Tanah daerah 19. Orang yang menggunakan jasa atau barang disebut …. a. produsen b. Distributor c. Konsumen d. Penyalur 20. Kegiatan ekonomi yang menghasilkan barang, yaitu …. a. Usaha angkutan b. Usaha tukang cukur c. Usaha pelayanan kesehatan d. Usaha membuat makanan

18

5.0

Jawaban terverifikasi