Dela O

14 Oktober 2024 11:26

Iklan

Dela O

14 Oktober 2024 11:26

Pertanyaan

Dalam gedung pertunjukan terdapat beberapa baris kursi, setelah baris pertama setiap baris mempunyai kursi 3 lebih banyak daripada baris sebelumnya banyak kursi pada baris ketiga adalah 20 kursi dan banyak kursi pada baris terakhir adalah 71 kursi. a. tuliskan langkah-langkah yang dilakukan untuk menentukan banyak kursi didalam gedung tersebut b. berapa banyak kursi dalam gedung pertunjukan tersebut

Dalam gedung pertunjukan terdapat beberapa baris kursi, setelah baris pertama setiap baris mempunyai kursi 3 lebih banyak daripada baris sebelumnya banyak kursi pada baris ketiga adalah 20 kursi dan banyak kursi pada baris terakhir adalah 71 kursi.

a.tuliskan langkah-langkah yang dilakukan untuk menentukan banyak kursi didalam gedung tersebut 

b.berapa banyak kursi dalam gedung pertunjukan tersebut

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

13

:

01

:

15

Klaim

3

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Syarifah Z

14 Oktober 2024 11:35

Jawaban terverifikasi

<p>a. Langkah-langkah:<br>* Identifikasi Pola: Kita punya barisan aritmatika karena jumlah kursi bertambah tetap setiap barisnya (beda = 3).<br>* Tentukan Suku Pertama: Kita tahu suku ketiga (baris ketiga) adalah 20. Kita bisa mundur dua langkah dengan mengurangi beda sebanyak dua kali untuk mencari suku pertama.<br>* Tentukan Jumlah Suku: Kita tahu suku terakhir (baris terakhir) adalah 71. Dengan suku pertama dan beda, kita bisa mencari jumlah suku (banyak baris).<br>* Hitung Jumlah Deret: Gunakan rumus jumlah deret aritmatika untuk mencari total kursi.<br>b. Menghitung Jumlah Kursi:<br>* Suku Pertama (a): 20 - 2 * 3 = 14<br>* Beda (b): 3<br>* Suku Terakhir (Un): 71<br>* Jumlah Suku (n): Kita perlu mencari n menggunakan rumus Un = a + (n-1)b.<br>&nbsp; 71 = 14 + (n-1)3<br>&nbsp; n = 20<br>* Rumus Jumlah Deret Aritmatika: Sn = n/2 * (a + Un)<br>&nbsp; Sn = 20/2 * (14 + 71)<br>&nbsp; Sn = 10 * 85<br>&nbsp; Sn = 850<br>Jadi, jumlah total kursi dalam gedung pertunjukan adalah 850 kursi.</p>

a. Langkah-langkah:
* Identifikasi Pola: Kita punya barisan aritmatika karena jumlah kursi bertambah tetap setiap barisnya (beda = 3).
* Tentukan Suku Pertama: Kita tahu suku ketiga (baris ketiga) adalah 20. Kita bisa mundur dua langkah dengan mengurangi beda sebanyak dua kali untuk mencari suku pertama.
* Tentukan Jumlah Suku: Kita tahu suku terakhir (baris terakhir) adalah 71. Dengan suku pertama dan beda, kita bisa mencari jumlah suku (banyak baris).
* Hitung Jumlah Deret: Gunakan rumus jumlah deret aritmatika untuk mencari total kursi.
b. Menghitung Jumlah Kursi:
* Suku Pertama (a): 20 - 2 * 3 = 14
* Beda (b): 3
* Suku Terakhir (Un): 71
* Jumlah Suku (n): Kita perlu mencari n menggunakan rumus Un = a + (n-1)b.
  71 = 14 + (n-1)3
  n = 20
* Rumus Jumlah Deret Aritmatika: Sn = n/2 * (a + Un)
  Sn = 20/2 * (14 + 71)
  Sn = 10 * 85
  Sn = 850
Jadi, jumlah total kursi dalam gedung pertunjukan adalah 850 kursi.


Dela O

14 Oktober 2024 11:54

dijawaban bagian B. hasilnya n=20 itu didapat darimana?

Iklan

ANGELA N

14 Oktober 2024 13:21

Jawaban terverifikasi

Suku 1 = 20 - 3 - 3 = 14 Suku terakhir = a1 +(n−1)d = 14 + (g-1) 3 =71 =(g - 1) 3 = 71 - 14 =3g - 3 = 57 = 3g = 57 + 3 = g = 60 ÷ 3 = 20 Jumlah kursi = n/2 (2a + (n - 1) b) = 20/2 (2×14+(20-1) 3) = 10 (28+19×3) = 10 (28+57) =10(85) = 850 kursi


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Asam asetat adalah asam lemah bronsted. Berikut adalah sederet turunan asam asetat dimana atom H pada gugus metil digantikan oleh Cl. Dari tabel berikut dapat dilihat bahwa kekuatan asam berbeda, tergantung banyak Cl dalam molekul... Dari tabel tersebut apakah yang mempengaruhi keasaaman dari molekul... 7. Based on number 6 which has the highest level of acidity... (plis bikin aku paham dua soal ini😔)

1

5.0

Jawaban terverifikasi

Sahabat yang Tergadai Rina dan Maya telah bersahabat sejak kecil. Mereka tinggal di kompleks perumahan yang sama, duduk di bangku sekolah yang sama, bahkan berbagi mimpi untuk bisa terus bersama hingga dewasa. Setiap sore, Rina selalu datang ke rumah Maya untuk bermain atau sekadar mengerjakan PR bersama. Rumah Maya terasa hangat dan nyaman, penuh dengan canda tawa dan rasa kekeluargaan. Maya adalah teman yang selalu mendukung Rina dalam segala hal, tak peduli apa yang terjadi. Namun, suatu hari segalanya berubah. Ayah Maya, yang sebelumnya memiliki usaha sukses, mengalami kebangkrutan. Usahanya gulung tikar setelah dihadapkan pada masalah keuangan yang tak terduga. Keluarga Maya terpaksa menjual rumah mereka dan pindah ke sebuah rumah kontrakan kecil di pinggiran kota. Maya tak lagi bisa mengenakan seragam baru yang biasa mereka beli bersama di awal tahun ajaran. Kini, pakaian Maya tampak kusam, dan sepatu yang dia kenakan mulai berlubang di ujungnya. Pada awalnya, Rina tetap berteman dengan Maya seperti biasa. Mereka masih bertemu di sekolah, dan Rina sesekali mengundang Maya ke rumahnya. Namun, Rina mulai mendengar bisik-bisik dari teman-teman lainnya. "Kenapa masih berteman dengan Maya? Keluarganya sudah jatuh miskin. Nanti kamu jadi terlihat seperti dia." Salah seorang teman di kelas berkata dengan nada mengejek. Bisikan-bisikan itu semakin keras, bahkan beberapa di antaranya terang-terangan menertawakan Maya di depan Rina. Rina merasa tersudut. Di satu sisi, dia merasa bersalah kepada Maya, sahabatnya sejak kecil, yang tidak pernah memintanya apa-apa kecuali persahabatan tulus. Namun di sisi lain, dia merasa takut dijauhi oleh teman-teman lain yang mulai memandang rendah Maya. Rina mulai menjaga jarak. Suatu sore, Maya mendatangi Rina. "Kenapa kamu menjauh? Aku merindukanmu, Rina," Maya bertanya dengan mata yang penuh harap, mencoba mencari jawaban atas perubahan sikap sahabatnya. Rina menghindari tatapan Maya, menunduk dan berpura-pura sibuk dengan bukunya. "Aku sibuk sekarang, banyak tugas. Maaf, Maya." Maya terdiam. Hatinya hancur. Dia tahu apa yang sebenarnya terjadi, tapi dia berharap itu tidak benar. Namun, kenyataannya terlalu menyakitkan untuk diabaikan. Sejak itu Maya tak pernah lagi mengajak Rina berbicara. Mereka masih bertemu di sekolah, tetapi Maya belajar untuk menahan diri dari rasa sakit ditinggalkan. Waktu berlalu, dan pertemanan mereka tergerus oleh jarak yang diciptakan Rina. Suatu hari, sekolah mengadakan reuni kecil bagi siswa-siswa angkatan mereka. Maya, yang sekarang telah menemukan jalan hidupnya sendiri, datang dengan percaya diri. Dia tak lagi terjebak dalam bayang-bayang masa lalu. Rina melihat Maya dari jauh, merasa tertampar oleh keberadaan sahabatnya yang dulu. Maya telah tumbuh menjadi sosok yang mandiri dan sukses, meski tanpa dirinya. Rina mendekat dengan perasaan bersalah. "Maya... maafkan aku." Maya menatapnya, senyumnya tenang. "Rina, aku sudah memaafkanmu sejak lama. Aku hanya belajar bahwa tidak semua hal bisa kita pertahankan, bahkan persahabatan. Kadang, orang berubah, dan itu tidak apa-apa. Yang penting, kita tetap berdiri dan melanjutkan hidup." Rina menahan air matanya. Pada saat itu, dia menyadari bahwa dia telah kehilangan lebih dari sekadar seorang sahabat. Dia telah kehilangan kesempatan untuk setia pada seseorang yang benar-benar berarti dalam hidupnya. Tapi, waktu tak bisa diputar kembali. Rina hanya bisa menerima kenyataan bahwa persahabatan mereka telah tergadai oleh ketakutan dan gengsi. Maya pun berbalik dan melangkah pergi, meninggalkan Rina dalam kesunyian yang menyesakkan. Ubahlah cerpen tersebut menjadi sebuah adegan 1, adegan 2, adegan 3, dan adegan 4

54

0.0

Jawaban terverifikasi