Bahrurrazi B

30 Mei 2024 02:56

Iklan

Bahrurrazi B

30 Mei 2024 02:56

Pertanyaan

Bapak Muhammad Natsir ialah tokoh politik Indonesia yang memiliki penampilan paling sederhana sepanjang sejarah pemerintahan negeri ini. Ia bahkan memiliki jas yang bertambal. Selain itu, Ia juga tidak memiliki rumah dan tidak mau diberi mobil mewah. Presiden Soekarno mengangkat beliau pada 17 Agustus 1950 sebagai perdana Menteri. Tak hanya sampai di situ, beliau juga menguasai lebih dari dua Bahasa asing seperti diantaranya Bahasa Arab, Jerman, Prancis, Belanda, dan Inggris. Apa keistimewaan dari tokoh yang terdapat dalam biografi di atas…

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

11

:

53

:

02

Klaim

4

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Navniaaa N

30 Mei 2024 04:41

Jawaban terverifikasi

<p>dari bacaan di atas,, tokoh di atas memiliki keistimewaan berupa sikap yang sederhana berperilaku sederhana serta menguasai beberapa bahasa contohnya bahasa arab,, Perancis,, Jerman,, Belanda dan inggrish... keistimewaannya walaupun seorang tokoh politik beliau memiliki sifat yang sangat sederhana</p>

dari bacaan di atas,, tokoh di atas memiliki keistimewaan berupa sikap yang sederhana berperilaku sederhana serta menguasai beberapa bahasa contohnya bahasa arab,, Perancis,, Jerman,, Belanda dan inggrish... keistimewaannya walaupun seorang tokoh politik beliau memiliki sifat yang sangat sederhana


Iklan

Nanda R

Community

30 Mei 2024 10:51

Jawaban terverifikasi

<p>Keistimewaan dari tokoh yang terdapat dalam biografi di atas adalah:</p><p><strong>Sederhana dan Tidak Materialistis</strong>: Bapak Muhammad Natsir menunjukkan kesederhanaan dalam penampilan dan gaya hidupnya. Meskipun memiliki posisi penting dalam pemerintahan sebagai Perdana Menteri, ia tidak memperlihatkan kekayaannya melalui pakaian atau aset materi lainnya. Hal ini menunjukkan sikap yang tidak terlalu materialistis dan fokus pada pelayanan publik.</p><p><strong>Kemampuan Berbahasa yang Luas</strong>: Bapak Muhammad Natsir memiliki kemampuan bahasa yang luar biasa, menguasai lebih dari dua bahasa asing termasuk Bahasa Arab, Jerman, Prancis, Belanda, dan Inggris. Kemampuan bahasa yang luas ini memungkinkannya untuk berkomunikasi dengan berbagai kalangan dan memperluas wawasan serta jaringan internasional.</p><p><strong>Penghargaan dari Presiden Soekarno</strong>: Pengangkatan sebagai Perdana Menteri oleh Presiden Soekarno menunjukkan pengakuan atas kualitas dan dedikasi Bapak Muhammad Natsir dalam pelayanan publik dan politik Indonesia.</p><p><strong>Integritas dan Kepemimpinan</strong>: Meskipun memiliki keistimewaan dalam kemampuan bahasa dan pengalaman politik, Bapak Muhammad Natsir tetap mempertahankan kesederhanaan dan tidak terpengaruh oleh kekuasaan atau kekayaan. Integritasnya dalam berpakaian sederhana dan tidak materialistis, serta kemampuannya dalam bahasa dan kepemimpinannya sebagai Perdana Menteri menunjukkan karakter yang kuat dan penuh integritas.</p>

Keistimewaan dari tokoh yang terdapat dalam biografi di atas adalah:

Sederhana dan Tidak Materialistis: Bapak Muhammad Natsir menunjukkan kesederhanaan dalam penampilan dan gaya hidupnya. Meskipun memiliki posisi penting dalam pemerintahan sebagai Perdana Menteri, ia tidak memperlihatkan kekayaannya melalui pakaian atau aset materi lainnya. Hal ini menunjukkan sikap yang tidak terlalu materialistis dan fokus pada pelayanan publik.

Kemampuan Berbahasa yang Luas: Bapak Muhammad Natsir memiliki kemampuan bahasa yang luar biasa, menguasai lebih dari dua bahasa asing termasuk Bahasa Arab, Jerman, Prancis, Belanda, dan Inggris. Kemampuan bahasa yang luas ini memungkinkannya untuk berkomunikasi dengan berbagai kalangan dan memperluas wawasan serta jaringan internasional.

Penghargaan dari Presiden Soekarno: Pengangkatan sebagai Perdana Menteri oleh Presiden Soekarno menunjukkan pengakuan atas kualitas dan dedikasi Bapak Muhammad Natsir dalam pelayanan publik dan politik Indonesia.

Integritas dan Kepemimpinan: Meskipun memiliki keistimewaan dalam kemampuan bahasa dan pengalaman politik, Bapak Muhammad Natsir tetap mempertahankan kesederhanaan dan tidak terpengaruh oleh kekuasaan atau kekayaan. Integritasnya dalam berpakaian sederhana dan tidak materialistis, serta kemampuannya dalam bahasa dan kepemimpinannya sebagai Perdana Menteri menunjukkan karakter yang kuat dan penuh integritas.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Bacalah kutipan biografi berikut! Mochtar Lubis, seorang sastrawan besar dan sangat berpengaruh di tanah air. Dia pimpinan surat kabar Indonesia Raya dan memiliki banyak karyawan. Namun karena sesuatu hal, surat kabar Indonesia Raya yang dipimpinnya dibredel karena dia tidak mau menandatangani surat pernyataan yang disodorkan pemerintah karena malu kepada teman-teman pejuang kemerdekaan. Dia mengatakan bahwa teman-teman pejuang rela mengorbankan nyawanya untuk kemerdekaan indonesia. Mereka berjuang memerdekakan indonesia dengan mengorbankan jiwa dan rasanya dan banyak di antaranya yang gugur dalam perjuangan itu, sementara dia tidak mau mengorbankan korannya untuk memperjuangkan kemerdekaan yang serupa, yaitu kemerdekaan pers. Dia sangat malu bila menyerah dan tidak membela kebebasan-pers. Setelah surat kamarnya ditutup, dia tidak serta merta membiarkan begitu saja para karyawannya yang kehilangan pekerjaan. Akan tetapi, ia sangat memikirkan nasib mereka. Untuk itu, dia berupaya mencarikan pekerjaan dan ia berkeyakinan akan tetap baik karena masih ada koran-koran yang terbit. Hal yang dapat diteladani pada diri tokoh adalah .... a. Menemani mencarikan pekerjaan untuk karyawan surat kabar yang dikeluarkan oleh perusahaan yang dipimpinnya. b. Memperjuangkan kemerdekaan pers dalam menyampaikan berita-berita yang baru dan teraktual tanpa pilih- pilih. c. Dia sangat memikirkan nasib karyawannya setelah surat kabar yang dipimpinnya tidak boleh terbit lagi. d. Dia membuka lapangan kerja untuk karyawannya setelah surat kabar indonesia raya yang dipimpinnya.

54

0.0

Jawaban terverifikasi

Bacalah artikel berikut untuk menerapkan teknik SQ3R! Belajar Malu dari Putri Malu Oleh: Jaya Suprana KETIKA sedang mempelajari apa yang disebut malu demi menyusun buku Malumologi (Elex Media Komputindo 2019), perhatian saya sempat tertarik pada sejenis tanaman yang pada saat tersentuh spontan reaktif melayukan dedaunan dirinya sendiri. Masyarakat Indonesia menyebut tanaman sensitif itu sebagai Putri Malu, sementara para botanikawan memberi nama lebih beraroma “ilmiah” yaitu Mimosa pudica. Lain halnya dengan masyarakat Jerman menyemooh orang yang mudah merasa tersinggung sebagai mimosa. Para ilmuwan menganggap reaksi gerak dedaunan Putri Malu melayukan diri disebabkan oleh perubahan tekanan turgor pada tulang daun yang bisa ikut dirasakan oleh dedaunan Putri Malu. Tiupan angin dengan kederasan melebihi ambang batas sensitivitas Putri Malu juga bisa menyebabkan dedaunannya menutup diri. Secara saintifik, gerak dedaunan Putri Malu disebut kerennya sebagai seismonasti yang dipengaruhi tigmonasti. Putri Malu sensitif bukan hanya terhadap sentuhan atau tiupan angin namun juga menguncup pada saat matahari terbenam dan merekah kembali setelah matahari terbit. Ada makna survival pada sifat penguncupan dedaunan Putri Malu demi melindungi diri dari hewan pemakan tanaman. Akibat tampak melayu maka para predator kehilangan selera untuk memakan tanaman yang pandai melayukan diri itu. Diyakini bahwa dedaunan Putri Malu mengandung khasiat anti inflamasi dan anti depresan. Kearifan kesehatan leluhur menyatakan air rebusan dedaunan Putri Malu dapat membantu mengencerkan dahak yang menyumbat saluran pernafasan manusia akibat virus Corona. Dengan risiko dipermalukan oleh para botanikawan yang atheis, saya pribadi tidak malu meyakini bahwa Putri Malu adalah anugerah mahakarya Yang Maha Kuasa. Putri Malu an sich merupakan bukti secara nyata-alami tanpa melalui uji klinis bahwa pada hakikatnya tanaman yang kerap dianggap sebagai jenis mahluk hidup kelas terendah akibat dianggap tidak memiliki perasaan ternyata memiliki perasaan. Akibat memiliki perasaan maka Putri Malu siap berkomunikasi dengan lingkungannya termasuk manusia. Bahkan ketika memetik kesimpulan dari observasi malumologis terhadap perilaku Putri Malu, terus terang perasaan malu menyelinap masuk ke lubuk sanubari. Memalukan bahwa ternyata tanaman bisa memiliki perasaan sementara manusia yang dianggap dan menganggap lebih beradab ketimbang tanaman malah terbukti bisa kehilangan rasa malu. Maka ada (tidak semua) manusia merasa tidak malu mewujudkan angkara murka menghujat, memfitnah, mem-bully, menggusur, menindas, menyengsarakan, menyelakakan, melukai bahkan membinasakan sesama manusia. sumber: https://www.kompas.com/tren/read/2020/11/20/115041065/belajar-malu-dari-putri￾malu?page=all#page2 Setelah Saudara membaca artikel di atas, selesaikanlah pertanyaan-pertanyaan berikut ini! 1. Temukanlah informasi awal, identitas, dan topik artikel! (langkah survey) 2. Buatlah tiga pertanyaan yang relevan dengan isi teks! (langkah question) 3. Temukanlah jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang sudah dibuat pada nomor 2! (langkah read) 4. Catatlah dengan bahasa sendiri jawaban-jawaban yang sudah ditemukan pada nomor 3! (langkah recite) 5. Catatlah informasi utama dari artikel di atas! (langkah review)

1rb+

4.1

Jawaban terverifikasi

Iklan

. Kursi DPR Di suatu siang yang cerah, ada dua orang anak yang tengah bercanda di bawah pohon rindang. Insan: "Bobby, kita main tebak-tebakan, yuk. Kursi apa yang buat orang lupa ingatan?" Bobby: "Kursi goyang. Orang yang duduk di situ akan mengantuk dan tertidur. Saat tertidur, orang pasti lupa." Insan: "Meski lucu, jawabanmu salah." Bobby: "Hmm. Kursi apa, ya?" Insan: "Jawabannya adalah kursi DPR." Bobby: "Kok bisa begitu?" Insan: "Jelaslah. Sebelum duduk di kursi DPR, banyak caleg yang berjanji banyak hal agar terpilih. Namun, setelah merasakan kursinya, sekejap saja, mereka akan lupa dengan janji-janji mereka." Bobby: "Betul juga." Terkadang-kadang itu kita suka yoweslah (yasudahlah) dia saja asal ganteng, dia saja yang dipilih asal bukan perempuan, dia saja walau tidak bisa apa-apa yang penting kalau di sosmed dan tv nyenengin. Tetapi tidak bisa kerja dan nyenengin rakyat. Mau enggak kayak itu,” kata Puan di depan ribuan kader PDI-P Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Selasa (26/4/2022). Puan mengatakan, sosok presiden haruslah memperjuangkan rakyatnya. Oleh karenanya, Ketua DPR RI itu mewanti-wanti kader PDI-P supaya tidak asal pilih calon presiden. “Jangan kita asal pilih karena cuma kelihatan di panggung media, tv, dan medsos. Pilih orang pernah memperjuangkan kita dan bersama kita dan bergotong-royong kita,” ujar Puan. Pernyataan serupa pernah Puan sampaikan pada Mei 2021 lalu. Kala itu, dia mengatakan, sosok pemimpin yang layak menjadi capres ialah orang yang bekerja di lapangan, bukan di media sosial. “Pemimpin menurut saya, itu adalah pemimpin yang memang ada di lapangan dan bukan di sosmed,” kata Puan di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (22/5/2021). Meski demikian, Puan juga mengakui bahwa media sosial tetap diperlukan untuk mendukung perjuangan seorang pemimpin di zaman sekarang. “Sosmed diperlukan, media perlu. Tapi bukan itu saja. Harus nyata kerja di lapangan,” ujarnya. Jangan terpengaruh survei Puan juga angkat bicara soal banyaknya survei elektabilitas calon presiden. Ia meminta kader PDI-P tak terpengaruh survei berbagai lembaga. Belakangan, semakin banyak survei yang menyebut sejumlah sosok punya elektabilitas tinggi dan potensial menjadi calon presiden. Survei juga memetakan nama-nama tokoh yang elektabilitasnya masih rendah sehingga diprediksi sulit memenangkan pilpres. Tentukan tema, kritik, humor, tokoh, struktur, dan alur anekdot

3

5.0

Jawaban terverifikasi

Ali Audah lahir pada 14 Juli 1924 di Bondowos Jawa derita. Ayahnya meningga Jawa Timur. Sejak kecil, ia terbiasa hidu berumur tujuh tahun. Ali hanya menikma pendidikan formal sampai kelas dua sekola dasar. Meskipun demikian, ia mempunya kemauan belajar yang sangat tinggi. Ali mencoba belajar sendiri atau bersama teman-teman sepermainannya. Ia belajar menulis dengan mencoret-coret tanah sambil bermain gundu. Ia juga belajar membaca dan koran bekas pembungkus kue, majalah bekas serta buku-buku pelajaran dan bacaan anak- anak milik teman sepermainannya. Setelah dewasa, barulah Ali berkesempatan mengikuti kursus. Ali Audah menguasai sejumlah bahasa asing, seperti Arab, Inggris, Prancis, Jerman, dan Belanda. Berkat perkenalannya dengan Moh. Dimyati seorang wartawan dan sastrawan, Ali mendapat dorongan untuk belajar menulis. Tidal disangka, Ali ternyata berbakat di bidang itu bidang pendidikan. Sejak tahun 1952 Ali mulai bekerja sebaga wartawan lepas di berbagai harian. Ali beker sebagai penerjemah. Kemudian Ali bekerja di bidang pendidikan. Semangat kemauan belajar Ali yang cukup tinggi dan bakat yang dimiliki Ali dapat menjadi sumber inspirasi bagi kita semua. Keterbatasan kemampuan untuk bersekolah tidak menghalangi Ali untuk tetap bisa belajar membaca dan menulis. Semoga kita semua dapat meniru semangat Ali Audah. Penggunaan adjektiva berdasarkan teks biografi tersebut terdapat pada kalimat.. A. Ali sudah lahir pada 14 Juli 1924 di Bondowoso, Jawa Timur. b. Sejak kecil, ia terbiasa hidup menderita. C. Ibunya meninggal ketika ia berumur tujuh tahun. d. Ali hanya menikmati pendidikan formal sampai kelas dua sekolah dasar. E. Meskipun demikian, ia mempunyai kemauan belajar yang sangat tinggi

83

5.0

Jawaban terverifikasi