Mazaya M

30 Januari 2024 00:08

Iklan

Mazaya M

30 Januari 2024 00:08

Pertanyaan

apa yang dimaksud dengan kebutuhan tersier?

apa yang dimaksud dengan kebutuhan tersier?

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

18

:

03

:

46


1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Dela A

Community

Level 87

30 Januari 2024 05:17

Jawaban terverifikasi

<p>jawaban yang tepat untuk soal tersebut adalah <strong>kebutuhan tersier merupakan kebutuhan yang bersifat mewah, pada umumnya bertujuan meningkatkan status sosial.contoh: perhiasan, mobil mewah, ponsel mewah, dan sebagainya</strong></p>

jawaban yang tepat untuk soal tersebut adalah kebutuhan tersier merupakan kebutuhan yang bersifat mewah, pada umumnya bertujuan meningkatkan status sosial.contoh: perhiasan, mobil mewah, ponsel mewah, dan sebagainya


Iklan

Nanda R

Community

Level 89

15 Februari 2024 02:25

Jawaban terverifikasi

<p>Kebutuhan tersier merujuk pada kebutuhan yang bersifat lebih lanjut atau lebih tinggi tingkatannya dibandingkan dengan kebutuhan sekunder. Kebutuhan tersier seringkali terkait dengan keinginan atau aspirasi pribadi yang lebih tinggi, seringkali muncul setelah kebutuhan dasar dan kebutuhan sekunder telah terpenuhi. Kebutuhan ini dapat berupa pencapaian pribadi, pemenuhan aspirasi, atau pemenuhan keinginan yang lebih mendalam. Contoh kebutuhan tersier meliputi:</p><p><strong>Pengembangan Pribadi:</strong></p><ul><li>Kebutuhan untuk pengembangan pribadi, seperti belajar keterampilan baru, mengejar hobi, atau mengembangkan kreativitas, termasuk ke dalam kategori kebutuhan tersier.</li></ul><p><strong>Pencapaian Karir yang Tinggi:</strong></p><ul><li>Aspirasi untuk mencapai tingkat karir yang tinggi, memimpin organisasi, atau mencapai posisi berpengaruh di bidang pekerjaan merupakan contoh kebutuhan tersier.</li></ul><p><strong>Pencapaian Spiritual atau Keagamaan:</strong></p><ul><li>Kebutuhan untuk mencapai kedamaian spiritual, pemahaman yang lebih dalam tentang keagamaan, atau pencapaian tingkat kesadaran tertentu termasuk ke dalam kebutuhan tersier.</li></ul><p><strong>Kontribusi Sosial atau Kemanusiaan:</strong></p><ul><li>Kebutuhan untuk berkontribusi secara signifikan pada masyarakat atau memberikan dampak positif pada kemanusiaan, misalnya melalui aksi amal atau pekerjaan sukarela, dapat dianggap sebagai kebutuhan tersier.</li></ul><p><strong>Pengakuan dan Prestise:</strong></p><ul><li>Aspirasi untuk mendapatkan pengakuan dan prestise dari orang lain atau masyarakat sebagai hasil dari prestasi atau kontribusi yang signifikan.</li></ul><p><strong>Pengembangan Hubungan Pribadi:</strong></p><ul><li>Kebutuhan untuk mengembangkan hubungan pribadi yang mendalam, baik dalam lingkup keluarga, pertemanan, atau hubungan romantis, dapat dianggap sebagai kebutuhan tersier.</li></ul><p><strong>Pencapaian Tujuan Hidup:</strong></p><ul><li>Aspirasi untuk mencapai tujuan hidup yang lebih besar, seperti membangun karir yang bermakna, menciptakan warisan, atau mencapai kebahagiaan yang berkelanjutan.</li></ul>

Kebutuhan tersier merujuk pada kebutuhan yang bersifat lebih lanjut atau lebih tinggi tingkatannya dibandingkan dengan kebutuhan sekunder. Kebutuhan tersier seringkali terkait dengan keinginan atau aspirasi pribadi yang lebih tinggi, seringkali muncul setelah kebutuhan dasar dan kebutuhan sekunder telah terpenuhi. Kebutuhan ini dapat berupa pencapaian pribadi, pemenuhan aspirasi, atau pemenuhan keinginan yang lebih mendalam. Contoh kebutuhan tersier meliputi:

Pengembangan Pribadi:

  • Kebutuhan untuk pengembangan pribadi, seperti belajar keterampilan baru, mengejar hobi, atau mengembangkan kreativitas, termasuk ke dalam kategori kebutuhan tersier.

Pencapaian Karir yang Tinggi:

  • Aspirasi untuk mencapai tingkat karir yang tinggi, memimpin organisasi, atau mencapai posisi berpengaruh di bidang pekerjaan merupakan contoh kebutuhan tersier.

Pencapaian Spiritual atau Keagamaan:

  • Kebutuhan untuk mencapai kedamaian spiritual, pemahaman yang lebih dalam tentang keagamaan, atau pencapaian tingkat kesadaran tertentu termasuk ke dalam kebutuhan tersier.

Kontribusi Sosial atau Kemanusiaan:

  • Kebutuhan untuk berkontribusi secara signifikan pada masyarakat atau memberikan dampak positif pada kemanusiaan, misalnya melalui aksi amal atau pekerjaan sukarela, dapat dianggap sebagai kebutuhan tersier.

Pengakuan dan Prestise:

  • Aspirasi untuk mendapatkan pengakuan dan prestise dari orang lain atau masyarakat sebagai hasil dari prestasi atau kontribusi yang signifikan.

Pengembangan Hubungan Pribadi:

  • Kebutuhan untuk mengembangkan hubungan pribadi yang mendalam, baik dalam lingkup keluarga, pertemanan, atau hubungan romantis, dapat dianggap sebagai kebutuhan tersier.

Pencapaian Tujuan Hidup:

  • Aspirasi untuk mencapai tujuan hidup yang lebih besar, seperti membangun karir yang bermakna, menciptakan warisan, atau mencapai kebahagiaan yang berkelanjutan.

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!