Zaman neozoikum merupakan periode terakhir dalam periodisasi masa praaksara berdasarkan geologis. Mengapa neozoikum disebut zaman awal kehidupan purba?

Pembahasan

Neozoikum berasal dari kata neo yang artinya baru dan zoikum yang artinya kehidupan. Nah neozoikum dibagi menjadi 2 yaitu : Masa tersier : muncul berbagai jenis mamalia. Dan zaman ini dibagi menjadi bebarapa masa seperti : Paleosen : Masa ini saat mamalia yang berkembang belum begitu kompleks. Pada masa ini, muncul jenis mamalia yaitu multituberculates atau sejenis hewan pengerat dan opossum atau mamalia berkantung Eosen : Muncul hewan yang lebih besar seperti eohippus/ nenek moyang kuda, nenek moyang gajah dan ikan paus Oligosen : Mamalia yang muncul lebih beragam seperti beruanh, babi, anjing, kucing, burung dan paus bergerigi Miosen : hewan yang muncul tidak terlalu banyak hanya badak, kuda dan unta. Pliosen : muncul manusia kera yang mirip seperti manusia. Dan jenis ini merupakan cikal bakal manusia purba yang ditemukan di zaman kuarter. Zaman kuartier :Zaman kuartier ditandai dengan adanya kehidupan manusia, sehingga zaman ini menjadi zaman terpenting, kemudian dibagi lagi menjadi dua zaman, yaitu zaman Pleistocen dan Holocen. Zaman Pleistocen atau Dilluvium berlangsung kira-kira selama 600.000 tahun. Pada zaman ini ditandai dengan adanya manusia purba. Zaman Holocen atau Alluvium berlangsung kira-kira selama 20.000 tahun yang lalu dan terus berkembang saat ini. Zaman ini ditandai dengan munculnya manusia jenis Homo Sapiens yang memiliki ciri-ciri seperti manusia yang hidup pada zaman modern sekarang. Dengan demikian, neozoikum disebut sebagai awal kehidupan purba karena pada masa ini muncul berbagai jenis makhluk hidup mulai dari hewan mamalia hingga manusia purba.