Iklan

Pertanyaan

Uraikan alur terjadinya peristiwa Puputan Margarana!

Uraikan alur terjadinya peristiwa Puputan Margarana!

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

04

:

19

:

12

Klaim

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

Pertempuran Puputan Margarana terjadi pada tanggal 20 November 1946 yang dipicu atas Belanda yang ingin memasukkan Bali dalam Negara Indonesia Timur sebagai hasil dari Perjanjian Linggajati. Selain itu, peristiwa ini juga dilatarbelakangi oleh pelucutan senjata oleh pasukan I Gusti Ngurah Rai, yaitu Ciung Wanara, terhadap polisi NICA pada tanggal 18 November 1946.

Pertempuran Puputan Margarana terjadi pada tanggal 20 November 1946 yang dipicu atas Belanda yang ingin memasukkan Bali dalam Negara Indonesia Timur sebagai hasil dari Perjanjian Linggajati. Selain itu, peristiwa ini juga dilatarbelakangi oleh pelucutan senjata oleh pasukan I Gusti Ngurah Rai, yaitu Ciung Wanara, terhadap polisi NICA pada tanggal 18 November 1946. space

Pembahasan

Pertempuran Margarana atau Puputan Margarana merupakan pertempuran yang terjadi di sebelah utara Kota Tabanan, Bali, tepatnya di Margarana. Pertempuran ini dipicu atas hasil Perundingan Linggajati dimana Bali tidak termasuk ke dalam wilayah Republik Indonesia yang memicu kekecewaan rakyat Bali. Pada tanggal 2 dan 3 Maret 1949, Belanda mendaratkan kurang lebih 2.000 pasukannya di Bali. Belanda bermaksud untuk mendirikan sebuah Negara Indonesia Timur (NIT) disana. Untuk mencapai maksudnya tersebut, pihak Belanda membujuk Letkol I Gusti Ngurah Rai untuk bekerja sama dalam membentuk NIT. Namun, Ngurah Rai menolak dan memilih bergabung dengan Indonesia. Peristiwa Pertempuran Puputan Margarana ini bermula dari perintah Ngurah Rai pada bulan November 1946 kepada pasukannya yang bernama Ciung Wanara untuk melucuti persenjataan polisi NICA yang menduduki Kota Tabanan. Perintah ini terlaksana pada tanggal 18 November 1946. Tentu saja penyerangan ini memicu amarah dari pihak Belanda sehingga dua hari kemudian Belanda mengerahkan seluruh pasukannya untuk menyerang seluruh Bali dan Lombok. Jadi, Pertempuran Puputan Margarana terjadi pada tanggal 20 November 1946 yang dipicu atas Belanda yang ingin memasukkan Bali dalam Negara Indonesia Timur sebagai hasil dari Perjanjian Linggajati. Selain itu, peristiwa ini juga dilatarbelakangi oleh pelucutan senjata oleh pasukan I Gusti Ngurah Rai, yaitu Ciung Wanara, terhadap polisi NICA pada tanggal 18 November 1946.

Pertempuran Margarana atau Puputan Margarana merupakan pertempuran yang terjadi di sebelah utara Kota Tabanan, Bali, tepatnya di Margarana. Pertempuran ini dipicu atas hasil Perundingan Linggajati dimana Bali tidak termasuk ke dalam wilayah Republik Indonesia yang memicu kekecewaan rakyat Bali. Pada tanggal 2 dan 3 Maret 1949, Belanda mendaratkan kurang lebih 2.000 pasukannya di Bali. Belanda bermaksud untuk mendirikan sebuah Negara Indonesia Timur (NIT) disana. Untuk mencapai maksudnya tersebut, pihak Belanda membujuk Letkol I Gusti Ngurah Rai untuk bekerja sama dalam membentuk NIT. Namun, Ngurah Rai menolak dan memilih bergabung dengan Indonesia.

Peristiwa Pertempuran Puputan Margarana ini bermula dari perintah Ngurah Rai pada bulan November 1946 kepada pasukannya yang bernama Ciung Wanara untuk melucuti persenjataan polisi NICA yang menduduki Kota Tabanan. Perintah ini terlaksana pada tanggal 18 November 1946. Tentu saja penyerangan ini memicu amarah dari pihak Belanda sehingga dua hari kemudian Belanda mengerahkan seluruh pasukannya untuk menyerang seluruh Bali dan Lombok.

Jadi, Pertempuran Puputan Margarana terjadi pada tanggal 20 November 1946 yang dipicu atas Belanda yang ingin memasukkan Bali dalam Negara Indonesia Timur sebagai hasil dari Perjanjian Linggajati. Selain itu, peristiwa ini juga dilatarbelakangi oleh pelucutan senjata oleh pasukan I Gusti Ngurah Rai, yaitu Ciung Wanara, terhadap polisi NICA pada tanggal 18 November 1946. space

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

10

Iklan

Pertanyaan serupa

Kapan dan bagaimana latar belakang dari peristiwa Pertempuran Puputan Margarana?

23

4.6

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia